Balasan dari Tata membuat Jeno terkejut, "AAAAAA MAMA SASA!" Pekik Jeno heboh.
Brak!
Pintu kamar Jeno terbuka muncullah Sasa dengan wajah bertabur masker dan Reyhan dengan wajah panik.
"Kenapa teriak teriak Nono?" Tanya Sasa terkejut membuat Jeno tertawa terbahak melihat ke dua orang tuanya.
"Kamu kenapa Jeno, kenapa teriak teriak?" Tanya Reyhan.
Jeno menggaruk tengkuknya yang tidak gatal, "Emm anu hehe gak kok Dad!" Ucap Jeno cengengesan.
"Kamu bikin orang kaget aja Mama lagi maskeran tau, tuh kan masker mama retak!" Gerutu Sasa lalu memasuki kamar nya membuat Jeno cekikikan.
"Awas ya kamu jerit jerit gak jelas lagi!" Ancam Reyhan menutup pintu kamar Jeno membuat Jeno mengangguk.
"Yes yes! Gue seneng banget!" Ucap Jeno melompat kesenangan namun tiba tiba.
"Gak waras anak gue." Celetuk Reyhan menyembulkan kepalanya di balik pintu kamar Jeno.
"DAD!" Pekik Jeno membuat Reyhan menutup pintu kamar Jeno lalu tertawa terbahak-bahak memegangi perutnya.
"NONO MASIH JERIT JERIT JUGA?! TIDUR DI LUAR SANA KAMU!" Pekik Sasa membuat Jeno terdiam.
"IYA IYA MAMA SASA, MAAF!" Balas teriak Jeno, Jeno merebahkan tubuhnya di kasur kesayangannya lalu memejamkan matanya menuju alam mimpi.
Pagi hari.
Jeno mengerjap ngerjapkan matanya menyesuaikan cahaya yang masuk kedalam celah celah matanya.
Tok Tok.
"Nono, bangun sayang!" Ucap Sasa mengetuk pintu kamar Jeno.
KAMU SEDANG MEMBACA
Childish Boyfriend [REVISI]
Teen Fiction(COMPLETED) CERITA INI LANJUTAN ATAU SQUEL DARI CERITA : MY PRINCE BOY ⚠️ DON'T COPY MY STORY ⚠️ Cerita ini menceritakan tentang seorang laki laki bersikap lucu, menggemaskan dan cengeng kepada sang pacar yang ia klaim secara tiba tiba. Banyak rinta...