"maaf iya kamu nunggu nya lama"
Satu kalimat terucap, kalimat yang selama 10 tahun ini selalu dinantikan, kalimat yang mungkin tidak pernah terpikirkan akan terlontar. Akhirnya kalimat itu keluar dari mulut pria itu. Iya, pria yang sudah membuat Eve...
Sekarang sudah 4 hari rose berada dirumah itu, artinya 3 hari lagi dia akan menikah dengan Daniel. Sampai sekarang pun Jimin tidak menghubunginya sama sekali. Rose sudah berusaha menghubungi Jimin tapi tidak pernah dijawab. Rose sempat berpikir apakah Jimin akan membiarkannya menikah dengan Daniel.
"Kenapa Lo ngelamun?!" -ucap Daniel membuyarkan lamunan rose
"Ah gakpapa kok"
"Lu mikirin pacar Lo yang gak berguna itu?"
"Diem lu!!"
"Santai lah, gue kan cuma nanya. Lu pingin tau kenapa pacar Lo gak hubungi Lo sampai sekarang?"
Rose terdiam mendengar ucapan Daniel. Dia berpikir apakah Daniel mengetahui kalau dia menghubungi Jimin diam².
"Asal Lo tau, kamar Lo udah gue pasang cctv jadi gue tau setiap gerak gerik Lo. Dan untuk kejadian di meja makan itu, gue gak hanya hapus semua kontak Lo tapi gue juga blokir semua yang ada disana makanya Lo gak bisa telpon Jimin ataupun Jimin telpon Lo, bahkan Jimin gak akan tau keberadaan Lo sekarang" -ucap Daniel yang melihat raut wajah rose berubah.
"A-apa?! Lo...."
"Iya. Gue juga inget waktu Lo dikamar Lo pernah bilang kalau gue ini gampang banget dikibulin. Sekarang siapa yang gampang dikibulin? Gue? Atau Lo?"
Rose terdiam mendengar ucapan Daniel. Dia pikir semua akan baik² saja, nyatanya ini jauh lebih sulit dari pemikiran rose. Sekarang rose hanya bisa berharap kalau ini tidak benar² terjadi. Rose tidak tau harus melakukan apa lagi.
Dia sudah mencoba kabur tapi tidak bisa karena banyaknya bodyguard yang berjaga, kalaupun dia berhasil kabur dia tidak yakin akan menemukan jalan keluar. Rose hanya pasrah dengan keadaannya sekarang, bagaimanapun juga dia tidak bisa melawan.
❣️❣️❣️
Hari ini adalah hari yang ditunggu Daniel dan hari yang tidak diinginkan oleh rose. Iya, hari ini mereka akan menikah. Daniel hanya mengundang keluarga, kerabat dekatnya dan beberapa teman bisnisnya. Mereka menikah secara diam² disalah satu gereja.
Sekarang rose tengah bersiap diruang make up. Tatapan rose kosong, pikirannya melayang entah kemana. Orang yang bisa menyelamatkannya nyatanya tidak datang untuk menjemputnya.
"Nona" -ucap penata rias
"Hm? Iya?"
"Sudah selesai"
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.
