Epilog : Daddy & The Triplets

6.6K 422 231
                                    


*****

Maaf bila ada kesalahan kata maupun kalimat dalam penulisan cerita

*****

My Young Husband
~~~~~~~~~~~~~~~~~~~~

Seoul, South Korea

Suatu pagi yang cerah di kediaman keluarga park....

"Jiminnnn.... Bangunnnn"

"Eunggg... "

"Ishh.. Bangunlah"

Jimin yang dibangunkan membuka sedikit matanya, ia memandang istrinya yang terlihat sudah rapi lalu menguap sangat lebar.

"Hoamm.... Ada apa sih sayang, ini masih pagi lo"

"Aku tau ini pagi jim, maka dari itu bangunlah!"

Dengan susah payah, seulgi menarik tubuh jimin yang terlentang dan membuat nya terduduk saat ini.

"Aaaaa... Aku masih mengantuk"

"Dasar pemalas"

'Bugg.. '

Kesal dengan jimin yang terus saja malas malasan dan enggan bangun, seulgi pun mengerucutkan bibir nya lalu menepuk keras punggung suami nya itu.

Jimin memekik pelan, ia langsung membuka matanya lebar lebar saat dirasa tepukan seulgi terasa sedikit sakit dan panas dipunggung nya.

"Aww.. Sakit sayang" rengek jimin pada seulgi.

"Rasakan, siapa suruh malas" -seulgi merutuki jimin dan menarik selimut yang pria itu gunakan lalu melipatnya.

"Memang nya ada apa sih, kenapa pagi pagi begini sudah heboh?"

"Aku harus pergi kerumah sakit jim, ada pasien darurat. Kau tolong jaga anak anak ya.."

"Mwoya... Tapi Ini kan hari minggu"

"Kau kira pasien darurat bisa mengenal hari?! Sudahlah, aku harus buru buru pergi. Jangan lupa mandikan anak anak, sarapan sudah kusiapkan dibawah, jadi aku pergi dulu ya sayang ku"

'Cupp... '

"Tapi say-"

"Aku pergi dulu, tidak lama kok"

Setelah mengecup sekilas pipi jimin, seulgi begitu saja melenggang pergi tanpa menghiraukan lagi suaminya yang sudah memasang wajah memelas untuk tak ditinggalkan. 

Ini bencana,  jimin ditinggal oleh seulgi kerumah sakit dan disuruh mengurus trio J yang bandel luar biasa sendirian. Sumpah..Kalau saja tau akan begini, lebih baik jimin mengambil lembur saja dikantor.

"Huhhh..."

Jimin menghela nafas nya malas, pasrah.. Ia sudah pasrah sekarang. Tak ada yang bisa dilakukan, sepertinya weekend jimin hari ini akan sangat melelahkan.

"Daddddyyyyyyyy......"

Baru saja jimin menurunkan kaki nya dari atas ranjang, suara lengkingan keras dari luar kamar tiba tiba saja menyeruak dan menusuk gendang telinga nya. Jimin kenal sekali suara itu, sambil memutar bola matanya malas,  ia pun Buru Buru melangkah keluar dan melihat apa yang terjadi.

"Heyy.. Heyy ada ap-... Duggg... "

Belum selesai jimin mengatakan kalimat nya, sebuah bola sudah lebih dulu mencium kening nya dengan keras. Ia terdiam sejenak merasakan pening yang menyerang kepalanya.

[End] My Young HusbandTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang