12

74 16 2
                                    

𝘒𝘢𝘭𝘢𝘶 𝘫𝘢𝘮 𝘥𝘪 𝘥𝘪𝘯𝘥𝘪𝘯𝘨 𝘣𝘪𝘴𝘢 𝘣𝘦𝘳𝘣𝘪𝘤𝘢𝘳𝘢
𝘐𝘢 𝘱𝘢𝘴𝘵𝘪 𝘵𝘦𝘳𝘴𝘪𝘱𝘶 𝘮𝘢𝘭𝘶 . 𝘒𝘢𝘳𝘦𝘯𝘢 𝘬𝘶 𝘱𝘢𝘯𝘥𝘢𝘯𝘨𝘪 𝘵𝘦𝘳𝘶𝘴 𝘮𝘦𝘯𝘦𝘳𝘶𝘴 𝘬𝘢𝘭𝘢 𝘮𝘦𝘯𝘶𝘯𝘨𝘨𝘶 𝘬𝘢𝘣𝘢𝘳 𝘥𝘢𝘳𝘪𝘮𝘶

~𝘮𝘪𝘯 𝘏𝘢𝘯𝘯𝘢

"Apa min Yoongi lupa jalan pulang"

"... Sudah tengah malam tapi dia belum kunjung menampakan batang hidungnya"

Entah sudah berapa kali aku menghubunginya tapi percuma ia tidak menjawab, pukul sudah menunjukan jam 23.00 malam, tapi ia belum juga kembali sedari tadi siang, memang katanya jangan menunggu nya pulang , tapi apa ia benar benar lupa akan ulang tahun ku hari ini ralat bukan hari ini maksudnya tapi beberapa jam lagi.
Sungguh, pria itu sangat menyebalkan.

"Baiklah, lebih baik aku tidur, tidak ada alasan lagi menunggunya"

Ku tarik selimut untuk melindungi seluruh tubuh, lalu mulai memejamkan mata, hal yang paling utama aku lakukan yaitu mengingat wajah yoongi saat memejamkan mata agar nantinya aku dapat bermimpi indah denganya.

***

"Yoon aku ingin berbicara sesuatu yang serius"

"Tumben sekali kau membahas hal serius, ada apa? Katakan" Ucap yoongi sambil memberi makan molla dan molly

"Aku ingin kita mengakhiri nya"

"Hmmm?"

"Apa kau tidak dengar aku?"

"Apa yang akan kau akhiri?" Tanya yoongi yang mulai serius

"Ku rasa hubugan ini tak pantas untuk dilanjutkan, dan aku juga ingin meninggalkan Korea"

"Apa kau gila?"

"Ku rasa aku sangat waras sehingga memilih jalan seperti ini"ujar hyera

"Kau ingin kita akhiri ini? Lalu kau meninggalkan Korea? Tidak hyera! Aku sangat keberatan"

"Hey min yoongi , ada apa dengan mu! Apa kau gila! Kau sudah punya istri, apa kau terus akan melanjutkan perasaan tidak waras mu itu!"

"... Apa kau bisa memilih satu diantara kami? Kalau bisa lakukan lah sekrang! Apa kau tidak menyadari Hanna yang sangat mencintai mu ?"

"Lalu bagaimana dengan mu? Kalau Hanna mencintai ku, lalu apa bedanya dengan kau?"

"Aku bisa melupakanya, tapi bagaimana dengan Hanna? Ia sudah menjadi istri mu kau dengan nya sudah ada ikatan! Lalu bagaimana dengan ku? Apa kau pernah memikirkan itu?"

" hyera, aku minta maaf tapi setidaknya kau jangan pergi , ku mohon hyera"

"Apa kau tau min yoongi? Ku rasa kau tau dan kurasa kau paham akan sifat ku"

".... Aku tidak akan pernah mengubah keputusan yang akan ku buat selama itu akan jadi kebaikan ku"

"Dasar egois!"bentak yoongi

"Aku memang egois, tapi egois ku nantinya akan ada seseorang yang bahagia"

Hyera yang meneteskan air matanya untuk pertama kali di hadapan yoongi, selama yoongi menjalin hubungan dengan hyera ia tidak pernah melihat hyera menangis, bagaimana pun hyera tetap lah manusia . Biasanya wanita itu bisa menahan nya seorang diri tapi tidak untuk sekarang.

"Hyera, ku mohon"

"Min yoongi, pulang lah"

",,,,Hanna menunggu mu, bukan kah hari ini dia berulang tahun?"

𝙀𝙘𝙝𝙖𝙨𝙚𝙚Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang