𝙀𝙘𝙝𝙖𝙨𝙚𝙚

23

Hanna menyiapkan beberapa bekal untuk jungkook, sembari menyiapkan makanan nya ia melirik buah hati nya yang sedang bermain seorang diri ditemani kartun kesayangan nya.

"Ara, apa kau mau bertemu appa mu?" Tanya Hanna mendekati ara

".. Ayo kita berkunjung kesana"  Hanna menarik ara kedalam pelukan nya, di sebelah kiri nya ada rantang makanan yang sengaja ia siap kan untuk jungkook.
Baru beberapa jam pria itu meninggalkanya kini ia dibuat sangat merindu pada suami nya.

"Ayoo ara kita datangi appa"

Ke perjalanan rumah sakit Hanna lebih memilih menaiki mobil pribadi nya bersama ara karena cuaca hari ini lumayan terik, yang awalnya mereka ingin berjalan kesana tidak jadi, karena Hanna takut kalau ara bisa kepanasan dan kelelahan.

"Ara, apa kau sangat merindukan appa?" Tanya Hanna melengoh melihat putri kecil nya sedang bermain boneka kesayangan nya

Merasa tak ada jawaban dari ara, Hanna lebih memilih menghidupkan radio mobil nya, ia tertawa saat lagu favorit nya yang dibawakan bts sedang terputar.

"Huaaaaa  bts bts " Teriak Hanna saat lagu so what terputar, sesekali ia bergoyang goyang saat kim namjoon memulai part nya,ia berteriak kegirangan membuat ara tertawa melihat tingkah eomanya.

"Ara kita sudah sampai" Hana membuka pintu lalu menggendong putri nya.

Mereka memasuki rumah sakit dan beberapa karyawan yang mengenal Hanna langsung membungkuk hormat tat kala suami Hanna jeon jungkook adalah putra pemilik rumah sakit.

"Selamat siang nyonya" Ucap salah satu karyawan

"Jangan panggil aku begitu eoni, kau, tua dari pada ku bukan?" Ucap Hanna pada wanita separuh baya itu.

"Ta ttt tapi"

"Mana jungkook" Tanya Hanna

"Dia ada di dalam ruangan nya, sedang ada tamu, kau bisa tunggu sebentar nyonya"

"Sudah ku bilang berhenti memanggil ku nyonya"

"Maaaf kan aku"

"Huaa araaaa" Panggil jungkook saat melihat anak dan istri nya sedang berada di meja resepsionis, ara yang melihat kedatangan appa nya ia langsung menepuk pundak Hanna mengisyaratkan appa nya ada disana

"Permisi" Ucap Hanna

"Kenapa kau kemari?" Tanya jungkook sambil merebut ara dari gendongan Hanna

"Apa kau merindukan ku?" Goda jungkook.

"Bukan aku, tapi ara yang merindukan mu" Bohong Hanna

"Wah benarkah? Apa ara merindukan appa mu yang tampan ini?" Tanya jungkook menatap putrinya yang ada dalam dekapan nya

"Nee" Ucap ara sangat menggemaskan, memang ara sudah pandai berucap dengan beberapa kata

"Huaa pintar, jadi sekarang eoma mu kita suruh pulang saja, katanya dia tidak merindukan appa mu"

"...padahal appa sangat merindukan dia"

Panjang lebar pun , jungkook berucap ara tak akan mengerti, gadis kecil itu hanya tertawa sembari memainkan rambut appa nya.

"Hey! Apa kau mengusir ku!" Ucap Hanna sambil melebar kan matanya

"Lihat lah monster di samping appa, sangat menakutkan" Ucap jungkook langsung berlari kecil meninggalkan Hanna yang masih kesal.

"Apa kau akan berdiri disana saja?" Tanya jungkook yang sudah menciptakan jarak dengan Hanna

Beberapa orang yang melihat tingkah jungkook sedikit tertawa, mereka pasangan yang sangat lucu, karyawan disana pun tau tingkah jungkook yang kekanakan mereka sangat bahagia bekerja dengan dokter tampan dan juga lucu, beberapa komentar pasien pun sangat bagus terhadap jeon jungkook, sungguh sangat beruntung di miliki pria satu ini.