Chapter 1

103 12 6
                                    


_____________________________

Sky Vanilla Princessa White


"Kau yakin akan melakukan itu, Sky?" ucap Christy, sahabatku yang biasanya kupanggil Cisy.

"Yakin sekali!" jawabku mantap sambil terus memasukkan pakaian ke dalam koper yang super duper besar.

"Kau benar-benar gila dan bodoh". cecarnya tanpa berhenti membantuku memasukkan pakaian kedalam koper.

merasa terhina atas ucapannya,aku langsung menjitak si rambut coklat itu.

"enak saja kau bilang aku bodoh!aku ini malah jenius,tau! buktinya aku bisa memikirkan rencana hebat seperti ini". ucapku penuh rasa percaya diri

Christy memutar matanya. "Tapi kan kau tidak perlu pergi". ucapnya

aku menatap wajah sahabatku sejak kecil ini.Dia menundukkan kepalanya, menghindari tatapanku. Sudah belasan tahun kami berteman tentu saja membuatku bisa membaca raut wajahnya dengan mudah.

"aku harus melakukan ini, Cisy" gumamku.

"aku sudah lelah, aku tidak mau merasa sakit hati lagi karena orang yang aku anggap teman ternyata hanya memanfaatkanku saja". ucapku, kali ini Cisy terdiam.


Christy memang bener-bener sahabat terbaik, dia sangat menyayangiku, dia tidak mau aku pergi dan menjalani rencana hebatku ini.

Menyamar.


itulah rencanaku.

Aku adalah Sky Vanilla Princessa White. Namaku terdengar aneh, tapi nama ini pemberian mendiang ibuku. Kata ibu, saat aku lahir dulu, keadaan langit sangat putih dan bersih, seperti vanilla. itulah sebabnya kenapa ibu memilih untuk menamaiku Sky Vanilla .


semua orang biasanya memanggilku dengan sebutan Sky atau nama tengahku Vanilla.

aku memiliki dua kakak laki-laki.

Kakak yang pertama bernama Zack William Prince White, biasa dipanggil Zac. Zac berusia 22 tahun, dan dia saat ini bekerja di salah satu anak perusahaan milik ayahku.

Kakak kedua ku bernama Cicio Manassero Prince White, biasa dipanggil Cio, dan umurnya 19 tahun.

aku adalah anak terakhir dan anak perempuan satu-satunya di keluargaku. saat ini aku berusia 17 tahun.

kami bertiga adalah anak dari Andrew White, salah satu pengusaha terkaya dan tersukses di dunia.

Saat ini, aku memiliki rencana untuk menyamar.

Aku akan menutupi identitasku sebagai anak Andrew White. Bukan bermaksud kurang ajar dan tidak mau mengakui ayahku,hanya saja ... selama ini aku tidak benar-benar punya teman yang tulus.semua orang yang mendekatiku hanya tertarik pada nama besr ayahku. Mereka tidak tulus berteman denganku.

itu sangat menyedihkan bukan?

aku jarang menemukan teman yang tulus. mungkin aku hanya punya dua atau tiga orang teman yang bisa kupercaya, yang juga tulus berteman denganku.

dari awal, aku cuma memiliki Christy. kami tumbuh dengan latar belakang keluarga yang sama. ayah kami sama-sama pengusaha sukses, kami sama-sama sering dimanfaatkan orang.


rencana jeniusku ini muncul ketika ayah mengajak kami sekeluarga pindah ke London. Ayah mengajak kami pindah karena urusan pekerjaannya.

SKYTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang