PART SEVEN TEN

19 2 0
                                    

Setelah menempuh perjalanan yang cukup lama akhirnya mereka tiba di semarang. Dan langsung cika mengajak haikal ke rumahnya.

Sampailah mereka di sana dan langsung mengetuk pintu rumah hingga muncullah ibu cika...

" assalamualaikum " ucap haikal dan cika

" Waalaikumsalam , cika " ucap ratih dan langsung memeluk erat anaknya.

Sudah lama ratih tidak bertemu cika dan akhirnya mereka bertemu kembali. Ratih menatap haikal aneh karena mungkin lupa dengan wajah haikal

" kamu siapa yah?" Ingat ingat ratih

" haikal bu " ucap haikal dan langsung mencium tangan ratih

Dan ratih mengingat haikal dan langsung memeluknya juga.

" ya allah ini haikal, maaf yah ibu lupa sekarang tambah ganteng aja" ucap ratih dan membuat haikal tersenyum kikuk

" yuk masuk " ucap ratih dan di ikuti oleh mereka masuk ke dalam.

Setelah itu cika mengantarkan haikal ke kamar nya dan cika juga langsung menuju kamarnya untuk beres beres dan mandi.

Siang hari nya cika sedang membantu ibunya memasak untuk makan siang.
Cika sangat senang bisa pulang ke kampung halamannya , kota kelahiran yang mempunyai banyak kenangan dan cerita di dalam hidupnya.

" eh kok kamu kesini?" Tanya cika dengan kedatangan haikal tiba tiba

" nggak papa pengen liat loe masak aja, gimana besok ceritanya?" Ucap haikal dengan lirih

Setelah melihat kanan kiri melihat situasi akhirnya cika berani membahas ini.

" entar sore aku ceritain tapi nggak disini . Di sawah aja sekalian flashback masa kecil kita" balas cika dengan lirih

" ihh kamu bikin gemes deh" ucap haikal dengan mencubit pipi cika karena gemas melihat nya.

" ihh nyebelin deh. Kamu tolong panggilan ibu ini makanan nya udah selesai " gerutu cika

Lalu haikal terkekeh melihat tingkah cika dan langsung menjalan kan perintah dari cika .

Saat ini mereka sedang makan bersama di meja makan , mereka terlihat seperti keluarga bahagia.

Kedatangan haikal membuat rumah ini ramai lagi, pasalnya setiap haikal datang ke rumah cika ia selalu membuat cika dan ibunya tertawa melihatnya.

" haikal sekarang tinggal dimana nak?" Tanya ratih membuka suara

" sekarang haikal tinggal di jakarta bu , kuliah sekolah sepak bola" balas haikal dengan sopan

" berarti sering main dong ke cika " tebak ratih

Dan haikal menjawabnya dengan anggukan .

" setiap hari malah bu , sampe aku bosen " celetuk cika dan ratih langsung meloloti cika

" becanda kali bu, malah aku seneng bisa ketemu haikal lagi " balas nya dengan mengacungkan dua jari nya.

" malah dia nangis tau bu ketemu aku, kayak nya kangen berat deh" goda haikal

" ihh ngga kok" sergah cika dan memalingkan wajahnya dari haikal

" halah jujur aja napa" goda haikal sambil menyenggol bahu cika

Membuat cika tersipu malu dengan ucapan haikal dan ratih yang melihat mereka membuat senyumnya mengembang melihat tingkah mereka

" udah udah dari dulu nggak pernah berubah kalian, ayo makan lagi" lerai ratih

voli in loveTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang