part 10

1.3K 92 0
                                    

"MWOOO!!!"

"Yoongi oppa wae?"

"Eomma dan appa akan datang"

"Eommonim? wahh mereka akan datang kapan?"

"Nanti malam,dan kau!bawa semua barang barang mu ke kamar ku"

"Untuk apa?"

"Kau ini bodoh atau apa sih!!"

Jihyo menundukkan kepalanya

"Mereka akan datang nanti malam, bagaimana jika mereka menginap lalu menggunakan kamar mu dan melihat barang barang mu apa kata mereka kalau kita pisah kamar" jelas yoongi

"Ja--di aku akan tidur di kamar mu malam ini?"tanya jihyo

"Jika mereka menginap jika tidak aku juga tidak akan sudi satu kamar dengan mu"

Sekarang jihyo tengah membereskan baju baju nya untuk di pindahkan ke kamar yoongi

"Akhirnya selesai juga"

"Aku akan memasak yang banyak malam ini tapi aku harus belanja dulu"

Jihyo pun keluar dari kamar yoongi dan melihat pria itu sedang menonton tv

"Oppa aku akan pergi ke supermarket sebentar"

"Kau mau membeli apa?"

"Aku akan membeli banyak bahan makanan karena aku akan masak banyak malam ini"ucap jihyo sambil tersenyum

"Kau membeli nya dengan uang siapa?atau kau mencuri uang ku?"

"Mwo!Ani aku memakai uang tabungan ku"

"Ambil ini"kata yoongi sambil melempar sebuah kartu ATM nya

"Kau memberiku ini?"ucap jihyo dengan mata berbinar

"Hm,tapi ingat aku bisa melihat apa saja yang kau beli dengan itu jadi jangan membeli yang aneh-aneh"

"Ne oppa gomawo"ucap jihyo dengan senyum manisnya

Berhenti tersenyum bodoh kau membuat jantung ku menggila ,batin yoongi

~malam~

Jihyo telah menyelesaikan semua pekerjaan nya dia sudah memasak dan menata meja makan,kini mereka tinggal menunggu kedatangan orang tua nya

Ting tong

Ting tong

"Oppa sepertinya itu mereka"

Mereka membukakan pintu dan benar saja eomma dan appa yoongi sudah menunggu

"Eomma masuk lah"ucap jihyo

"Ne jihyo gomawo"

"Eomma ayo kita makan aku sudah memasakkan makanan untuk kita"

"Jinjja?ayo kalau begitu"

"Inii enak sekali jihyoo,yoongi pasti sangat beruntung memiliki istri seperti mu"

Jihyo hanya tersenyum sedangkan yoongi dia hanya memasang wajah datar nya.seperti biasa.

"Jihyo apa yoongi memperlakukan mu dengan baik?"tanya appa yoongi

"Te--tentu saja appa"

Bohong?tentu.selama ini yoongi tidak memperlakukan jihyo dengan baik.sedangkan yoongi tidak peduli dengan percakapan ini dia hanya menyibukkan dirinya dengan makanannya.

"Baguslah,kalau begitu kapan kami mempunyai cucu?" Nyonya min

"Mwo?,cu--cucu?" Tanya jihyo dengan raut wajah terkejut.yoongi?dia hanya memasang wajah datar namun jihyo bisa melihat melalui mata pria itu, bahwa ada sedikit rasa keterkejutan di wajah nya.

"Ne.kapan kami bisa menggendong cucu kami?"kini tuan min juga ikut menyudutkan mereka

"A-ah itu ka-kami akan berusaha"ucap jihyo dengan senyum terpaksanya

"Kalau begitu cepat lah,kami sudah tidak sabar menantikan kehadiran cucu kami" nyonya min

"Ne eomma kami akan berusaha"kini yoongi yang mengatakan hal itu.sedangkan jihyo ia membulatkan matanya,dia tidak menyangka yoongi akan mengatakannya,ia kira yoongi tidak peduli dengan percakapan ini.

23.00

"Ini sudah sangat malam kami akan pulang"appa yoongi

"Benar,kami akan pulang, kapan-kapan kami akan datang lagi"sambung eomma yoongi

"Ne eomma appa hati-hati di jalan"

Mobil mereka telah melaju jauh dari rumah yoongi

"Syukurlah mereka tidak menginap"ucap yoongi dan langsung pergi ke kamar

Jihyo pun mengikuti yoongi yang berjalan ke kamar.

Saat di kamar, jihyo ingin mengemasi barang-barang nya yang ada di kamar yoongi namun ia sangat lelah, lagipula ini sudah sangat larut jika dia mengemasi nya sekarang mungkin ia tidak akan tidur malam ini.

"Hmm oppa apa aku boleh tidur di kamar mu malam ini?aku sangat lelah"

"Boleh tapi di sofa"

"D-di sofa?"

"Kalau tidak mau silahkan kemaskan barang-barang mu"

"Ne baiklah aku akan tidur di sofa"ucap jihyo pasrah

Jihyo mengambil bantal dan berbaring di sofa, sebenarnya dia ingin mengambil selimut tapi selimut itu sudah di pakai yoongi, yasudah lah tak apa.jihyo tidur meringkuk di atas sofa guna menghangatkan badan nya.

Ada sedikit rasa iba di dalam diri yoongi saat melihat jihyo tidur meringkuk seperti itu.tapi pria itu langsung mengalihkan perhatian nya.

Untuk apa aku peduli dengan wanita itu,batin yoongi.

Cruel HusbandTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang