part 18

1.4K 104 2
                                    

Kelamaan ya up nya?mian author lagi sibuk belakangan ini tapi author sempetin buat up

Happy reading✨

Malam telah berganti pagi.kini semua orang akan kembali dengan kesibukan normal nya namun tidak dengan jihyo, wanita ini tampak murung ia melamun memikirkan nasib nya yang akan di ceraikan yoongi ia tidak tau harus apa dan tentang kehamilan? percaya lah jihyo tidak hamil dan wanita ini berencana untuk pergi ke dokter kandungan untuk mengetahui apakah dia hamil atau tidak

"Jihyo?makan lah aku sudah memasak sarapan"panggil tae di luar sana

"Ne tae"sebenarnya jihyo tidak berselera makan tapi ia merasa tidak enak jika harus menolak masakan taehyung

Jihyo keluar dengan wajah lesu nya walau jihyo sudah mandi tapi itu tak menutupi wajah nya yang sangat.... Hm bisa di bilang kacau.jihyo hanya mengaduk makanan nya ia tidak ada niat untuk memakannya.

"Ji-ya kau tidak bisa seperti ini terus, sebenarnya apa yang terjad?"heran taehyung

"Haaah hidup ku sudah kacau tae,akan ku jelaskan padamu"

"Baiklah tapi tunggu aku akan memanggil Jimin hyung"

"Apa Jimin oppa tidak bekerja?"

"Aku tidak tau tapi katanya ia tidak terlalu sibuk belakang ini"

"Yasudah telfon dia"

Kini Jimin taehyung dan jihyo sedang berkumpul di ruang tamu rumah taehyung

"Apa yang sebenarnya terjadi disini?"

"Aku-aku akan memberi tau kalian sesuatu"

"Apa kau bertengkar dengan suami mu?"

"Hyung diamlah kita harus mendengar penjelasan jihyo dulu"ucap tae

"Ne ne lanjutkan"

Jihyo pun menceritakan semua nya tentang ia di tuduh hamil diusir dari rumah dan akan ceraikan oleh yoongi

"Jadi seseorang meletakkan testpack yang positif hamil dan sebuah surat?apa isi surat itu?"tanya taehyung penasaran

Oppa aku hamil akhirnya aku hamil anakmu dan pastinya bukan anak min yoongi akhirnya kita bisa menghancurkan min yoongi dengan anak ini
 

-jihyo

"Siapa yang menulis surat menjijikkan ituu!"geram jimin

"Dan kenapa suami mu percayaa begitu saja"sambung taehyung

Dalam hati, taehyung dan Jimin mengutuk suami jihyo yang bisa bisanya percaya begitu saja pada surat itu.

"Aku juga tidak tau"ucap jihyo sambil menahan tangisnya

"Jihyo tenang lah kita akan ke rumah sakit dan memeriksa apakah kau hamil ne?"bujuk Jimin

"N--ne oppa"ucap jihyo

"Tenang lah tidak apa apa jihyo kami percaya pada mu"ucap tae menenangkan jihyo

Sesampainya di rumah sakit jihyo berjalan menuju ruangan kandungan bersama Jimin. taehyung? jihyo menyuruh taehyung menunggu di mobil sebenarnya jihyo juga menyuruh Jimin tapi Jimin bersikeras ingin ikut menemani jihyo.

"Jadi bagaimana dok?"tanya Jimin tidak sabar

"Istri anda negatif hamil tuan"ucap dokter yang bisa membuat jihyo bernafas lega

"Baiklah gomawo dokter"ucap jihyo lalu mereka keluar dari ruangan dokter tersebut

"Aku sudah menduga itu tidak mungkin kau berbohong ji-ya"ucap Jimin yang terlihat senang

"Neee aku juga tidak mungkin menghianati yoongi oppa"ucap jihyo dengan senyum merekah

Jihyo masuk ke dalam mobil masih dengan senyuman nya,dan itu sukses membuat taehyung bingung

"Bagaimana?"tanya taehyung

"Seperti yang kau pikirkan,jihyo negatif"balas Jimin

"Aaaa aku percaya padamu ji-ya"tae

"Jadi bagaimana selanjutnya apa kau akan memberi tau suamimu?"tanya Jimin

"Aku rasa tidak"ucap jihyo menunduk

"Wae?bukankah kau benar?"heran taehyung

"Dia sudah mengusirku aku tidak punya hak untuk kembali"jihyo

"Yak!siapa bilang?kau istri nya kau masih punya hak"sambung Jimin

"Sudahlah oppa tae aku akan menjalani hidup baru ku lagipula sebentar lagi yoongi akan menceraikan ku"

"Jadi apa rencana mu selanjutnya?"tanya taehyung

"Aku akan menyewa sebuah kamar di daerah Daegu tempat itu agak terpencil mungkin uang sewa nya murah"

"Kau tidak perlu melakukan nya jihyo kami bisa membantu mu tinggal disini"kata taehyung

"Aniaa aku ingin hidup mandiri"

"Baiklah jika itu mau mu kuharap suami brengsek mu itu menyesal"

Jihyo hanya tersenyum kecut mendengar perkataan jimin, menyesal? bahkan dia akan sangat bahagia jika jihyo pergi jauh jauh dari kehidupannya.

"Oppa tae bisakah aku merepotkan kalian sekali lagi?"pinta jihyo

"Merepotkan?kau tidak merepotkan kami jihyo baiklah apa yang kau butuhkan?"

"Aku ingin ke rumah yoongi besok tapi secara diam diam"

"Mwoo!untuk apa?ucap mereka serentak

"Aku ingin mengambil sisa pakaian ku disana"

"Bagaimana kau akan masuk?"

"Aku memiliki kunci cadangan dan aku akan mengembalikan nya juga nanti"

"Baiklah"

"Oh ya jihyo kapan kau akan berangkat?"

"Malam ini setelah aku dari rumah min yoongi"

"Malam malam?tidak itu bahaya jihyo"ucap tae

"Tapi ongkosnya akan lebih murah jika aku pergi malam hari"

"Ck.jangan pikiran uang ji-ya kami akan membelikan tiket untukmu"ucap taehyung

"Ne kalau perlu kami akan memberikan uang bulanan untuk mu"lanjut Jimin

"Gomawo oppa, taehyung tapi jika kalian membelikan ku tiket saja sudah sangat cukup"

"Tapi kau akan makan apa disana jika kau tidak punya uang"

"Aku akan mencari pekerjaan tenanglah"

"Jika memerlukan sesuatu katakan saja dengan senang hati kami akan membantu mu ji-ya"

"Ne gomawo aku sangat bersyukur punya teman dan keluarga seperti kalian"


Cruel HusbandTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang