21

1.8K 199 15
                                    

Change up
By
Xia_Taetae

Note
Setiap karakter, perilaku, serta ucapan tokoh dalam fanfiction ini tidak bermaksud memperburuk karakter tokoh. Fanfiction ini benar-benar dari hasil ide author, jika ada kesamaan maka mungkin sebuah kebetulan.

Warning!!!
Typo(s), BoyxBoy, Genderswitch.

If you don't like this fanfiction, you shouldn't read this fanfiction.
If you like it, Happy Reading :)

———————
-CHANGE UP-
———————

Hari ini giliran Jisoo, Seungkwan, dan Hansol kini berangkat ke Busan. Tim Seungcheol, Jeonghan, dan Junhui telah gagal menemukan tempat milik peramal atau bahkan menurut mereka, tempat itu tidak ada. Jadilah hari ini Jisoo berangkat dengan dua adik bontotnya ke Busan. Semalam, Jisoo telah bertanya ke Jeonghan tentang alamat yang di berikan oleh ibu Jihoon. Bahkan Jisoo sudah mempelajari beberapa daerah melalui map di naver. Seungkwan bertugas untuk mencari tempat makan. Sedangkan Hansol bertugas mengatur keuangan untuk perjalanan mereka.

Sekarang mereka bertiga berada di mrt sembari menikmati susu pisang dan sosis yang dijual di mrt. Perjalanan memang lumayan lama tapi mereka berniat untuk mencari antisipasi jika mereka kehilangan lokasi seperti tim kemarin.

"Jika tempatnya masih menghilang, kita harus bertanya pada orang sekitar" ucap Seungkwan dengan nada pasrah.

Mereka harus mempertaruhkan identitasnya jika begini. Demi Jihoon atau lebih tepatnya demi masa depan Seventeen. Mereka harus melakukan ini. Jisoo dan Hansol mengangguk ketika mendengarnya.

"Hm... Aku bawa kamera untuk vlog. Jika orang-orang mulai curiga, kita bisa berpura-pura membuat konten untuk seventeen" ucap Hansol tiba-tiba.

Manik Seungkwan berbinar dan kemudian ia menepuk pundak Hansol dengan bangga. Jisoo pun sudah mulai melegakan perasaannya. Beruntung timnya cukup tanggap jika seandainya adahal tak diinginkan terjadi. Sedangkan tiga member lainnya ke Busan tanpa Jihoon ketahui.

"Kita harus berusaha!"

———————
-CHANGE UP-
———————

Perihal Soonyoung dan Jihoon, keduanya sudah berbaikan. Sekarang mereka menghabiskan waktu di dorm bersama Wonwoo dan Junhui. Iya, hari ini line 96 bertugas di dorm.

Seungcheol, Jeonghan, dan Mingyu pergi berbelanja bahan makanan. Seokmin latihan drama musikal. Minghao ada pemotretan. Chan pergi untuk syuting danceology.

"Wonwoo, tolong bantu aku mengeringkan rambutku"

Setelah mandi, Jihoon berjalan ke arah Wonwoo yang membaca novel. Wonwoo mengedarkan pandangannya ke arah Jihoon yang memakai kaos putih dan celana trainning milik Jihoon versi namja. Menggemaskan menurut Wonwoo karena pakaian itu membuat Jihoon terlihat tenggelam.

Jihoon duduk di karpet dan menyerahkan hair dryer milik Jeonghan kepada Wonwoo yang duduk di sofa. Wonwoo menerimanya dan segera memasang kabel hair dryer pada stopkontak. Angin hangat menyapu rambut Jihoon hingga membuatnya berantakan.

"Aku ingin rambut pendek. Susah sekali rambut panjang" ucap Jihoon.

Wonwoo mengangguk, "Rambut pendek juga lucu"

"Tapi lebih ingin berubah menjadi namja seperti semula"

"Ya, semoga Jihoon-ie yang menggemaskan ini berubah menjadi namja lagi" ucap Wonwoo gemas sembari mencubit pipi gembul Jihoon.

CHANGE UP! Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang