hari yang buruk

8.3K 481 45
                                    

HAI aku kembali dengan ceritaku, silahkan di baca ya.... Maaf kalo banyak typo.

Happy Reading guys 😊

🐾🐾🐾

"Gimana kalo yang ini ?" Tanya kia yang mengenakan gaun pengantin yang bagian belakangnya terbuka.

"Ganti"

"Ishh ini bagus tau, jadi keliatan seksi gitu ya gak?"

"Ganti !" Deon menekankan katanya.

"Ck rewel amat sih"

Kia membalikkan badannya dan dibantu oleh pelayan toko yang membawa gaun bagian belakang kia.

20 menit kemudian kia kembali dengan gaun yang bagian bahunya terbuka, dia berjalan keluar dari ruang ganti sambil tersenyum.

"Deon !" Panggil kia dan Deon mendongak melihat ke arah kia.

"Gimana? Ini bagus kan ? Belakangnya juga gak ke buka"

"Ganti"

"DEON ! Gue udah ganti 6 kali tau ! Lu maunya gw pake baju muslim hah? Dari tadi salah mulu" kia merengut kesal sambil menatap Deon.

"Boleh"

"Carikan gaun yang tertutup" ucap Deon pada pelayan yang ada di sampingnya.

"WHAT ? lu serius ? Sekalian aja gue pake mukenah kalo gitu"

Deon tidak membalas ucapan kia, dia lebih fokus pada laptopnya, menyiapkan susunan untuk tugas osis saat tak ada dirinya.

20 menit kemudian kia kembali dengan mengenakan gaun yang tertutup tapi tetlihat elegan dan sangat pas di tubuh kia.

"Ekhm" deheman kia membuat Deon mengangkat kepalanya.

"Gimana?" Tanya kia. Deon melihat dari atas ke bawah, dia berdiri dan mendekati kia lalu memutarinya memperhatikan sekeliling tubuh kia.

"Hm bagus"

"Dasar kuno" gerutu kia yang masih bisa didengar oleh Deon. Deon yang mendengarnya langsung mendekatk ke arah kia lalu berbisik.

"Gue gak suka berbagi"

Bisikan dari Deon mampu membuat Kia menegang. Kia langsung menyadarkan dirinya dan segera berbalik untuk berganti pakaian.

###

Kia dan Deon saat ini sedang berada di sebuah cafe yang sangat terkenal dikalangan remaja SMA.

"Permisi ini pesanan anda"ucap pelayan cafe yang sepertinya sudah menginjak kepala tiga.

"Terimakasih pak" ucap kia sambil tersenyum manis.

"Adik adik ini gak sekolah ? Kan waktu pulang sekolah masih ada satu jam lagi" tanya pelayan cafe.

"Bapak siapa saya ? Saya mau sekolah atau tidak bukan urusan anda" jawab Deon dingin.

"DEON ! Lu kasar amat sih ! Dia itu lebih tua dari kita, gak ada aturan amat sih lu" ucap Kia dengan nada sedikit membentak.

"Hm"

"Apaan hm doang? Minta maaf !"

"Tidak apa apa nak, ini juga salah saya"

"Tidak pak, dia yang salah. Orang lain pun mungkin juga akan bertanya demikian"

"Deon ! Cepet minta maaf !"

"Ck. Mohon maaf atas ketidak sopanan saya" ucap Deon dengan nada dinginnya.

"YANG BENER ! ATAU GUE PULANG SEKARANG !"

MY COLD KETOS IS MY HUSBANDTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang