PART 8

5.4K 304 73
                                    

(Jangan lupa vote komen biar authornya rajin update)

Sebelum itu jangan lupa follow instgram aku dan akun wattpad aku
Ig wp @itismear10_
Ig real @_arswa.

Bagi yang mau masuk grup chat WA bisa dm ke ig @itismear10_ atau chat akun wattpad aku buat minta linknta

HAPPY READING

***

H

ari ini Xander,Grey,dan James berkunjung  ke London untuk melihat perkembangan putri mereka di London.  Sudah sejak sejam yang lalu mereka tiba di apartemen Brian

"Uncle,apa kak Alleta membuatmu malu selama dia disini?" tanya James, karena walau Alleta menyandang nama belakang keluarga Val,perempuan itu sama sekali tidak bisa menjaga prilakunya,lebih tepat ia    benar benar sangat memalukan diumurnya yang sebentar lagi menginjak dua puluh tahun

"Tidak James,aku sangat senang dia disini, selama disini aku memiliki teman yang bisa berbagai tawa bersamaku, bahkan prilakunya sedikit berubah" ucap Brian.  Grey yang mendengar ucapan Brian, seketika menatap Alleta. Pasti ada sesuatu, Brian yang jujur tidak mungkin berkata kebohongan, pasti Alleta membuat sesuatu ulah yang tidak mungkin mereka bicarakan

"Lalu. Apa Alleta menganggu hubunganmu?" tanya Grey. Seketika Alleta menegang dan menatap Brian, berharap Brian kali ini bisa menutupi kejujuranya.  Grey menatap Brian yang seperti bingung.

"Mom apa kau sungguh meragukanku? Lagipula untuk apa aku mengganggu uncle" ucap Alleta dengan senyumnya, tetapi Grey tetaplah Grey, dia tau ketika seorang berbohong terlebih jika itu anaknya sendiri

"Sudahlah, berhenti membicarakan hal itu.  Lagipula apapun yang dilakukan Alleta tidak masalah selagi ia bisa menjaga dirinya" ucap Xander. Alleta menghembuskan nafasnya perlahan setidaknya jika tidak ada yang bisa membantunya, ada daddynya yang akan selalu membantunya

"Baiklah kalau begitu aku akan pergi Ke apartemenku. Alleta sebaiknya kau ikut, mom dan dad tidak lama disini" ucap Grey. Alletq hanya mendengus kesal, ia tidak akan pernah bisa melawan perintah Grey,ia hanya menatap Brian lalu menganggukan kepalnya

Alleta sedang mengambil beberapa pakaian yang akan ia gunakan untuk berlibur bersama keluarganya di London. Ia akan pergi ke apartemen keluarganya belakangan bersama Brian karena sangat susah baginya untuk mencari pakaian,bagaimana tidak menurutnya pakaianya baik baik saja, tapi jika dihadapan kedua orang tuanya itu terlihat terbuka, sebenarnya ia berani menggunakan itu hanya saja ia harus siap mendengar amarah momnya yang tidak ada hentinya ditambah daddynya yang mendukung momnya

Ketika Alleta sedang memasukan beberapa pakaian kekopernya,Brian masuk kekamarnya lalu menutupnya.  Pria itu berjalan kearah Alleta dengan pelan. Alleta hanya menatap Brian, tidak akan ada perempuan manapun yang tidak akan menatap seorang Brian. Mata itu, mata yang benar benar sangat indah dan----

----menggoda

Mata itu tertuju kearah Alleta. Alleta hanya diam ketika mereka saling menatap satu sama lain, dan tiba tiba Brian memeluk pinggang Alleta, dan menenggelamkan kepalanya diceruk leher Alleta, dimana itu adalah suatu kenyamanan yang didaptkan Brian.  Alleta tersenyum dan mengelus rambut Brian

"Kau hanya pergi dua hari tapi aku bahkan tidak rela" ucap Brian, ia menampilkan wajah cemberutnya yang menurut Alleta sangat sangat lucu

"Bayi besarku sedang sedih? Aku akam segera pulang" ucap Alleta

"Tapikan aku kesepian" ucapnya. Alleta hanya tertawa. Tolong ini bukanlah sosok Brian yang menggoda dan sexy itu tapi ini sosok Brian yang benar benar lucu

BRIAN IS MINE (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang