Fake Nerd Is Queen Mafia( Revisi )

part 47

perjuangan saya tidak pernah dilihat
tetapi kesalahan saya selalu diingat

________________

Queen yang males adu bacot memilih untuk langsung membunuh orang tadi.

dor

dor

dor

Suara tembakan Queen yang tepat sasaran dan membuat orang tadi langsung meninggal. Semua disana bisa merasakan aura mengintimidasi dari Queen.

"Saya paling gak suka dibentak dan ingat, jangan pernah membantah ucapan saya. Sekarang kalian boleh dan menuju kemarkas masing-masing" ucap Queen dingin dan langsung berjalan meninggalkan mereka.

***

Queen sekarang lagi ada di Apartemennya setelah acara penyerangan Dark Rose. Ia memilih mengecek email yang ada dihpnya sambil bersandar ditepi kasurnya.

"Gini amat hidup gua, kerja mulu kalo gak ya baku hantam. Tiap hari pasti ada aja berkas yang masuk. Udah pacar gak punya, jajan abis, dan lebih parahnya ini udah malem jadi mager keluar. Lengkap sudah penderitaan ini" gumam Queen

Drtt,,,drtt,,,drtt

Suara hp Queen berbunyi yang membuatnya segera melihat siapa nama orang yang menelponnya dan ternyata itu adalah Nathan.

Nathan🤗 calling...

[ Queen, lo dimana? ]

[ Canada ]

[ Huaaaa, 'kok lu gak ngajak gua sih. Pamit juga enggak, mau jadi durhaka lo? ]

[ Emang kenapa sih bang? ]

[ Pulang kapan? ]

[ Gak tau masih lama ]

[ Gak boleh! Pokoknya besok lo harus pulang!!! ]

[ Loh, ya gak bisa gitu dong, bang! ]

[ Abang gak mau tau besok harus pulang ]

[ Ada apa sih bang? Kenapa gua harus pulang? ]

[ Gua kangen lo ogeb!!! Lo gak tau Bang Alex, Bang Adam, Ano dll nyariin lo terus. Hp lo juga kenapa baru aktif sekarang coba? ]

[ Gua sibuk bang. Gak kayak lu, gak ada kerjaan ]

[ Dih, 'kok lu gitu sih sama gua! mau gua kutuk jadi adek lu? ]

[ Gua memang udah jadi adek lo dodol garut ]

[ Emang iya, ya? ]

[ Bodo bang, bodo ]

[ Besok lu pulang pokoknya. Mau jadi bang Toyib lo gak pulang-pulang? ]

[ Ya elah bang, baru juga dua hari pergi ]

[ Pokok abang gak terima alesan dan penolakan ya Queen ]