8. REALLY HAVING SEX

8.2K 126 0
                                    

You Into Me
✿Part 8✿

Playlist : Justin Bieber - Yummy

Vote
°
°
°
Happy Reading

"Aku ingin sangat keras padamu," marah Albara kemudian melanjutkan kegiatannya tadi yang sempat terhenti.

Albara menciumi setiap inchi tubuh bugil Laura dengan sanga kasar dan tanpa henti. Laura hanya bisa menikmatinya saja, karena memang itu yang dia inginkan.

"Aaarrrggghhh" erangan keras keluar dari mulut Laura sejenak saat satu jari tangan Albara berhasil masuk kedalam vaginanya.

"Uugghh kau sangan sempit," desis Albara yang merasakan jarinya dihimpit-himpit namun sangat nikmat, kemudian dia menambahkan satu jari tangannya lagi.

Dua jari tangan Albara sukses membuat Laura menggeliat-geliat kesakitan. Ini adalah yang pertama bagi Laura namun Albara tidak mengetahuinya.

Albara kira Laura sudah lepas perawan pada Devan, karena dulu waktu Laura masih pacaran sama Devan mereka sering melakukan hook up dan making out bahkan having sex gak kepergok sampek making love sih.

Lama-lama rasa sakit karena tusukan dua jari Albara itu berganti menjadi kenikmatan ketika Albara memaju mundur kan jarinya dengan tempo yang sangat cepat.

Mulut Albara masih setia bermain-main dengan kedua payudara Laura membuat banyak kissmark disana.

"Ehmmm Aaaahhhhh" desahan kuat keluar dari mulut Laura ketika telah mendapatkan pelepasannya yang ke dua.

Albara pun menarik kembali kedua jari tangannya yang sudah penuh dengan air mani Laura. Dia mengarahkan jari-jarinya keatas menuju payudara Laura lalu meremas gemas payudara itu.

Laura yang masih ngos-ngosan karena pelepasannya itu hanya bisa tersenyum senang karena ke ingin nya untuk dipuaskan telah terpenuhin, sekali-kali mendesah karena remasan lembut yang diberikan Albara.

Albara yang bertelanjang dada itu hanya bisa menelan ludahnya saja, sepertinya dia masih mencoba berpikiran sehat. Dia tidak akan bersetubuh dengan orang yang sedang mabuk itu sama saja dengan pemerkosaan.

Disisi lain Albara, kejantanannya sudah tegang mencegak dari balik celana yang ia gunakan.

Dia berniat menyelesaikan urusannya itu di kamar mandi saja. Biarlah dia kesakitan daripada dia yang menyakiti Laura.

Saat dirasa Laura sudah tenang, Albara perlahan-lahan bangkit dan menjauh dari ranjang. Saat dirasa berhasil, dia bergegas pergi ke kamar mandi namun ternyata rencananya gagal. Laura terbangun dan bertanya

"Hei mau kemana?" tanya Laura dengan mata sayu dan menggigit bibir bawahnya.

Jatuhnya malah terkesan sexy dimata Albara.

"Tidur lah!" perintah Albara kemudian melanjutkan langkahnya menuju kamar mandi.

Kini Laura yang awalnya tidur sudah merubah posisinya menjadi duduk "Bagaimana bisa kau menyuruhku tidur tanpa menuntaskan apa yang sudah kau mulai?" lanjutnya.

You Into MeTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang