Aurel POV
Gue udah sampai dimarkas dan segera masuk.
Saat masuk semua menunduk hormat,gue hanya membalas dengan senyuman tipis."Mana Veno?"Tanya ku dingin pada salah satu anggota
"Di-didlm Queen"Jawabnya dan gue mengangguk
Brak!
"Klw masuk di-"Ucapan veno terhenti saat melihat aurel dipintu dgn tatapan datar
Veno lalu menunduk hormat"Queen"
"To the point saja,Saya punya tugas untukmu"Ucap ku lalu duduk disofa
"Tugas Apa itu Queen?"Tanya Veno
"Saya ingin kau mengawasi Keluarga alexander,Apapun yg mereka lakukan kau kumpulkan saja lalu jika sdh selesai berikan padaku"Jelas ku dan veno mengangguk
"Kapan saya bisa memulainya Queen?"
"Klw bisa sekarang saja,Ohiya jgn lupa utamakan keamanan markas selain misi ini dan awasi setiap anggota,Saya tdk ingin klw ada penyusup disini"Ucap ku lalu beranjak dari sofa dan keluar ruangan
Gue kemudian keluar dari markas menuju kepanti asuhan,salah satu tempat dimana gue mendapat ketenangan.
Skipp~
Citt!
Decitan ban mobil milikku menyita perhatian semua orang termasuk pemilik panti asuhan ini.
Gue kemudian keluar dan menuju anak2 yg sedang bermain untuk bertanya.
"Halo Kakak Cantik"Sapa salah satu anak perempuan
"Halo juga,Nama kamu siapa?"Tanyaku mengelus puncak kepala anak itu
"Aku Citra kak,Salam kenal.Kakak pasti kak rara ya?"Gue mengangguk dan tersenyum
"Umur Kamu berapa?"
"Aku 6 tahun kak"Gue hanya mengangguk
"Ibu panti dimana?"
"Didlm kak"
"Baiklah,Kakak tinggal dulu"pamitku pada citra dan masuk kedalam panti
"Permisi"kataku melihat sekeliling
Dapat gue lihat disana ada keluarga yg sedang berbicara dgn ibu panti.Saat kulihat,gue mematung ditempat.
Alexander?-Batinku
~
Saat ini dikediaman keluarga alexander sedang bersiap untuk pergi kepanti asuhan.
"Pi,Udah semua kan?"Tanya Vera dan ivan mengangguk
"Panggil anak2 sana"pintah ivan
"Kenzo,Aluna!Ayo kita pergi nak!"Teriak Vera dan keduanya langsung keluar dari mansion
"Ayo pergi"Ucap Ivan dan semua mengiyakan
Skip Panti~
"Langsung masuk aja,pi"Ucap vera dan ivan mengangguk diikuti kenzo dan aluna
"Assalamualaikum,Permisi"
"WaalaikumSalam...Eh Ada tuan dan nyonya alexander,Tuan dama nona muda juga disini,Silahkan duduk"Ucap Bu panti sopan dan semua duduk disofa
"Ternyata panti ini sudah berubah,Kami sudah 3 bulan kebuh gak kesini"Ucap Vera membuka pembicaraan
"Iya Nyonya.Ini semua berkat Nona Rara yg sudah membiayai perbaikan panti asuhan ini"Ucap bu panti tersenyum
"Nona rara?Siapa itu?"Tanya Aluna
"Itu-"Belum selesai bu panti bicara ada orang yg memotong ucapannya
"Permisi"
~
Alexander?-Batin ku
"Ah,Itu dia.Nona Ada yg menanyakan nona"Ucap bu panti yg membuatku tersenyum kikuk
"Eh i-iya Bu"
Gue kemudian menarik ibu panti masuk lebih dalam kepanti asuhan dan memberitahunya sesuatu.
"Bu,Jgn bilang2 apapun kemereka.Mereka itu keluarga Saya,Saya mohon"Ucapku gelisah dan ibu panti sepertinya mengerti dan mengangguk
"Baiklah,Non"
Ibu panti kemudian keluar dari ruangan diikuti oleh gue yg duduk disgoa terpisah dgn mereka.
Untung Aja gue pake penutup wajah-Batinku
"Itu nona yg ibu maksud?"Tanya Aluna sambil menunjuk gue
"Iya,Non"
Kulihat dari pinggiran mataku bang kenzo dan aluna terus saja melirik kearahku,tapi gue acuh aja.
Setelah beberapa saat,Gue kemudian berpamitan kepada ibu panti.
"Bu,Aku pulang dulu"Pamitku dan melirik kearah bang kenzo dan aluna
"Iya,Non.Hati2 dijalan"Gue mengangguk
Saat sampai diluar,Gue membuka penutup wajah dan menoleh menatap kebelakang kearah bang kenzo dan aluna lalu tersenyum tipis kemudian pergi dari sana.
Nampak raut wajahnya terkejut melihatku,Sepertinya dia mengenal gue.Terutama aluna yg sudah melihat wajah asliku.
Saat melajukan mobil,Gue mengarahkan spion kebelakang dan melihat bang kenzo dan aluna yg ingin mengejarku.
~
Aluna POV
Gue dan bang kenzo terus memandangi gadis itu,Ada yg aneh.Rasanya aneh sekali saat berada didekatnya,Seperti kami ada hubungan.
Saat Mami dan papi sibuk berbincang2,gadis itu mendekat.Saat pamit,Ia sempat melirik kearah kami,Matanya itu tersirat sesuatu yg amat mendalam.
Saat keluar,Gue dan bang kenzo menatapnya dan dia membuka penutup wajahnya dan menoleh menatap balik kami.
Alangkah terkejutnya kami,Saat melihat seseorang yg selama ini kami cari,Aurel sedang menatap kami sambil tersenyum tipis.
Tanpa disadari,gue menitikkan air mata dan bang kenzo langsung keluar mengejar gadis itu,Diikuti oleh gue juga.Sampai gue tiba diluar,mobilnya sudah berbelok kearah jalan raya.Gue menoleh kearah bang kenzo,dan dia..Menangis.
Gue kemudian memegang pundaknya menyalurkan kekuatan."Bang,Tenang.Suatu Saat dia akan kembalj pada kita"Ucapku yakin pada bang kenzo
"Hiks..Al,G-Gue kangen sama dia hiks..Gue ingin dia kembali..AUREL!"Teriak bang kenzo sontak gue langsung membawanya kedekapanku
Tepat saat itu,Mami dan papi datang yg sepertinya sdh melihat semuanya menatap jalan dgn tatapan kosong.
Sepertinya mereka kembali merasakan rasa bersalah,Gue sedih melihat keluarga seperti ini.Gue harus bawa aurel kembali,Buat semuanya kembali utuh!-Batinku
TYPO BERTEBARAN!
Vote✓
KAMU SEDANG MEMBACA
AURELIA is QUEEN MAFIA (END)
Fiksi Remaja[PENULIS AMATIR,JADI JGN HERAN BANYAK KATA YG GAK SESUAI!] [BAHASA BAKU AND NON-BAKU!"] [WAJIB FOLLOW SEBELUM MEMBACA!] Aurelia Invanna Alexander,Namun karena suatu hal ia merubah marga nya tersebut jadi Wiliam's. Aurel,Perempuan Dingin,Jarang Bicar...