Aurel POV
"Sebenarnya..Gue itu"Aurel menjeda ucapannya dan menatap sahabatnya
"Apa kalian masih ingin berhubungan dgnku,setelah tau apa yg gue tutupi selama ini?"Tanya aurel hati hati
Semua sahabatnya saling pandang,Mereka bingung apa sebenarnya yg sedang aurel ingin jelaskan.
"Lo gak boleh bilang kek gitu,rel.Kita kan udah sahabatan selama 5 Tahun"Ucap Naya memegang pundak aurel
"Iya,Lo kasi tau aja.Gak usah kek gitu"Sambung Berlin
"Gue ini leader dari gangster BLACK DIAMOND,Apa kalian masih ingin menerimaku"Ucapan aurel membuat sahabatnya diam tak berkutik
Aurel menghela napas berat sudah pasti sahabatnya tdk menginginkan orang sepertinya dekat dgn mereka.
"Gue tau kok,Kalian gak bakal nerima"Ucap aurel tersenyum tipis dan berjalan masuk
Ketiganya masih diam,Mereka tdk menyangka aurel menutupi hal sebesar itu dari mereka.
"Lo..Gak pernah nyeritain ini kekita,Knp?"Tanya Ana mencekal tangan aurel
Aurel menoleh dan menatap ana dalam
"Gue belum siap,Tapi kalian sekarang sudah tau gue jadi lega"Ucap Aurel tersenyum
Ketiganya langsung memeluk aurel begitu juga dgn aurel yg membalas pelukan mereka.
"Lo jahat banget,Gak ngasih tau kekita soal ini"Ucap Berlin membuat aurel terkekeh
"Tapi BoNyok lo gak tau?"Tanya Ana dan aurel mengiyakan
"Setelah ini,Apa lagi yg lo sembunyiin?"Tanya Naya
"Tau aja lo masih ada yg belum gue ceritain"Jawab aurel tertawa pelan
"Tuh kan,yaudah jelasin"Pinta Berlin dan aurel mengangguk
"Kalian semua udah tau kan,udah tau masa lalu gue"Ketiganya mengangguk
"Disitu gue udah termotivasi buat mencukupi kebutuhan gue sendiri,dan buktiin ke orang2 termasuk mereka klw gue bisa"
"Maka dari itu gue ngebangun Perusahaan sendiri sama kayak kalian,Perusahaan AI'COMPANY sekarang sudah berkembang dan-"
"Tunggu2,Jgn bilang lo Ceo nya?"Potong Ana dan aurel mengangguk
"What!Aurel lo gak ceritain ini semua kegue?Lo tega banget sih!"Ujar berlin menatap jengah aurel
"Makanya dengerin ogeb!Lanjut rel"Ucap naya pada berlin
"Perusahaan gue itu udah berkembang pesat dan menjadi yg terbaik,Gue bangga banget"
"Setelah perusahaan gue sukses,gue membangun mall dan cafe yg tersebar didunia,juga sekolah.Sekolah yg kita tempati itu punya gue,makanya tadi gue buru2 pergi karena sekretaris gue datang.Lo semua jgn beritahu siapapun ya?"Ucap aurel semua mengangguk
"Banyak banget yg lo tutupin,Apa boleh buat gue hanya bisa pasrah"Ujar Naya
"Jadi tujuan gue sekolah lagi adalah untuk mencari bukti kepsek korupsi,Ayahnya si fiona.Lo semua mau bantu kan?"Tanya aurel dan semua mengangguk
"Jadikan nanti malam?"Tanya Berlin
"Jadi lah,Lo gak liat gue udah siap.Biarpun gue harus buka identitas"Jawab aurel
"Udah2,Pulang yuk.Udah sore"Ajak berlin dan semua berjalan turun dari pohon tak lupa juga ana menguncinya kembali
~
Saat ini Aurel dan sahabatnya sedang berada dikediaman keluarga wiliam's.Mereka memutuskan untuk pergi bersama aurel saja saat nanti malam,baru setelah balapan mereka akan pulang ketempat tinggal masing2.
"Rel,Masih ada gak?Klw buat gue gak cukup nih"Rengek berlin dgn puppy eyesnya meminta snack lagi,Aurel segera mengambil snack lagi untuk berlin
"Itu perut apa karet sih,Tahan banget makan banyak"Ucap Ana tanpa menoleh ke berlin dan sibuk dgn tontonan drakornya
"Bacot Lo!Suka suka gue"Ana hanya memutar bola matanya malas,Dia tahu bahwa berlin tdk akan pernah berhenti makan walaupun tubuhnya tetap keliatan kurus,Anehkan?😂
"Lo abisin semua,lin?Buat gue?"Tanya Naya menatap berlin
"Buat lo itu ada plastiknya,Makan aja"Ujar berlin dgn watadosnya
"Emang dasar perut karet!Klw bkn sahabat,udah gue tampol kepalanya pake panci"Gumam Naya
3 jam kemudian~
"Woi,Lin!Lama banget,cepetan!"Teriak Ana yg menggema kdlm mansion
"Iya2,Sebentar!"
"Bener2 tu anak,Lama Amat"Kesal Ana karena berlin tak kunjung keluar dari mansion sekitar 20 menit lalu
"Maaf2,Lama.Soalnya Gue lagi nyari jeans gue"Ucap berlin dan semua hanya mengangguk kecuali ana yg mendengus kesal
"Lo bareng kita atau naik motor?"Tanya Naya pada
"Gue naik motor aja"Semua mengangguk
Skipp~
Brumm..Brumm
Suara motor menyita perhatian semua orang yg hadir dimalam itu.
Aurel turun dari motor membiarkan rambut hitamnya tergerai indah ditemani hembusan angin malam.Ia tersenyum miring dibalik penutup wajahnya dan menemui dani.Sahabatnya juga sudah sampai setelah aurel.
"Dani"Sapa Aurel dan veno menoleh
"Hai,Apa kabarmu?"Tanya dani dan bersalaman dgn aurel
"Fine,Apa taruhannya?"Tanya Aurel melepaskan helmnya
"Jika lo menang lo gak usah buka penutup wajah lo,Sebaliknya jika lo kalah lo harus buka penutup wajah lo itu"Jelas Dani dan aurel mengangguk
"Tapi gelar nya tetap sama gue kan?"
"Tentu saja,Lawanmu itu hanya penasaran dgn lo aja"jawab dani
Sekali2 kalah juga gpp,Lagian gue udah gerah banget nutupi wajah gue-Batin aurel
"Rel,Gimana klw rafa,kenzo,sama aluna tau?"Tanya Naya
"Sans aja,Biarpun mereka tau gue..Gue gak bakal kembali"Jawab aurel lalu memasang helmnya dan tersenyum miring
Kita liat reaksinya sebentar lagi-Batin Aurel
Kira2 Bagaimana reaksi orang2 saat ngeliat wajah aurel?
See you next part😉
TYPO BERTEBARAN!
VOTE✓
KAMU SEDANG MEMBACA
AURELIA is QUEEN MAFIA (END)
Novela Juvenil[PENULIS AMATIR,JADI JGN HERAN BANYAK KATA YG GAK SESUAI!] [BAHASA BAKU AND NON-BAKU!"] [WAJIB FOLLOW SEBELUM MEMBACA!] Aurelia Invanna Alexander,Namun karena suatu hal ia merubah marga nya tersebut jadi Wiliam's. Aurel,Perempuan Dingin,Jarang Bicar...