Author POV
Sekolah sudah kosong dikarenakan jam pulang 20 menit yg lalu.
Aurel sedang berada diparkiran menunggu adi yg tak kunjung keluar dari sekolah.Aurel terus mengamati jam ditangannya,Dan akhirnya ia memutuskan untuk mencari adi kedlm sekolah.
Adi kemana sih?Ini udah setengah jam gue nunggu-Batin Aurel
Aurel kemudian berjalan dikoridor dan mencari kesana-kemari.Tapi nihil,Tdk ada tanda2 adi dimanapun.
Bahkan mobilnya masih ada diparkiran."Semua tempat udah gue periksa tapi gak ada adi,Ohiya gue kan blm periksa rooftop"Gumam aurel kemudian menapaki tangga menuju lantai 5 sekolah,Rooftop
Dirooftop~
Aurel sampai dilantai 5 tepat didepan pintu rooftop yg tertutup dgn nafas ngos-ngosan.
"Dia gak blng klw ada urusan,Klw aja dia blng gue kan bisa pulang sama bang rafa"Kesal Aurel
Beberapa suara aneh dirooftop membuat aurel heran,Ia kemudian mengintip dicelah dipintu yg sedikit terbuka dan
Jder!
Aurel merasakan sakit didadanya,Lebih tepat dihatinya.
Aurel melihat adi berpelukan dgn bella dirooftop,Air matanya mulai turun membasahi wajahnya."Gue masih suka sama lo"Ucapan Adi membuat bibir aurel terasa kelu mengatakan sepatah kata pun
Jika lo gak serius sama gue,Untuk apa ngebuat gue menerima lo!Gue udah percaya sama lo adi,Tapi ini yg lo lakuin dibelakang gue-Batin Aurel
Aurel kemudian menuruni tangga dgn tatapan kosong dan air mata yg tiada habisnya.
Aurel POV
Dimansion~
Gue masuk masih dgn tatapan kosong dan air mata.
Rafa yg baru saja dari dapur melihat adiknya yg menangis bingung."Dek,Lo kenapa?"Tanya bang Rafa Dan gue menggeleng
"Bang,Nanti klw ada yg nyariin blng aja gue lagi sibuk"Ujar kulalu memasuki lift
Drrt ddrrt...
Bunyi ponsel membuat lamunan gue buyar.
"Adi"
Gue lebih memilih mematikannya dan masuk kekamarnya.
Brak!
Gue menbanting pintu lalu menguncinya dan melempar tas sembarangan.
Tubuh gue lemas seketika mengingat kejadian tadi,Luka yg selama ini mulai sembuh terbuka lagi.
"Hiks..Hiks..Kenapa ini semua harus terjadi sama gue!"
Drrt drrt...
Lagi2 dia,Gue meraih ponsel ku dan membantingnya.
Serpihan layar ponsel yg mengenai tanganku tdk ada apa2 nya dibanding penderitaan ku sekarang.
Gue menatap serpihan kaca yg bertebaran dan mengambilnya lalu kusayat pergelangan tanganku.
Sret
Sret
"Shtt.."
Gue seorang manusia,Gue juga bisa terpuruk!Tega Lo,Di!!-Batin ku
Sret
Sret
Sret
Sayatn kelima membuat tubuhku ambruk,Yg bisa kulihat hanya darah yg bercucuran dan setelah itu gelap.
KAMU SEDANG MEMBACA
AURELIA is QUEEN MAFIA (END)
Novela Juvenil[PENULIS AMATIR,JADI JGN HERAN BANYAK KATA YG GAK SESUAI!] [BAHASA BAKU AND NON-BAKU!"] [WAJIB FOLLOW SEBELUM MEMBACA!] Aurelia Invanna Alexander,Namun karena suatu hal ia merubah marga nya tersebut jadi Wiliam's. Aurel,Perempuan Dingin,Jarang Bicar...