SIXTY THREE

32.7K 1.7K 33
                                    

Aurel POV

Gue masih berkutat dgn berkas-berkas yg tiada habisnya.

"Udah belum,Rel?Makin lama disini makin gak enak udaranya"Keluh Silla sambil mengibaskan tangannya kewajah

"Ck,Lo mah kerjaannya cuma nyuruh,nyuruh dan nyuruh!Jadinya gak bisa selesai!"

"Inikan bukan salah gue,Ini salah lo yg kerjaannya cuma tidur."

"Heh,Silla!Dengar ya,Gue gak tidur.Gue koma!Jadi gak perlu bahas itu lagi,enek gue dengernya!"

"Jika bkn salah lo,Ini salah orang yg buat lo koma!Mentang-mentang punya rasa sama si adi maunya nyelakain orang tross!"

Bella,Gue gak pernah nanya kabarnya.Apa gue temuin aja dia nanti,Tapi pasti gak diijinin sama adi.Gue harus tanya dulu sama adi-Batinku

"Woi,Ngapain ngelamun!Kerjain cepetan,Ohiya kapan lo masuk kantor lagi?"

"Gak tau!"

Gue menandatangani berkas terakhir dan memberikannya pada silla.

"Nih,Udah selesai!"

"Good Girl!Lain kali klw kek gini lagi,gue tebas kepala orang itu!"

"Serah lo deh!Udah sana pergi!"

"Ngusir mbak?"

"Klw iya emnag kenapa!?"

"Cih,Ngegas!Yaudah gue pulang."

Setelah silla keluar dari ruangan,gue masuk kekamar mandi dan berganti baju.

Author POV

Ceklek

Pintu ruang inap terbuka,Menampilkan adi yg datang dgn jas kerjanya dan duduk disofa.

"Aurel kemana?"Gumam Adi

Ia lalu menatap sekeliling ruangan dan melihat pintu kamar mandi yg tertutup.

Lagi mandi ya-Batin Adi

Ceklek

Pandangan adi teralihkan dari ponsel kepintu kamar mandi yg baru saja terbuka.

"Loh,Kamu disini?"Ucap aurel setengah terkejut

Adi berdiri"Iya,Kamu mau kemana rapi banget?"

Aurel tampak rgau mengatakn klw ia akan menemui bella dipenjara.

"Emm itu..anu"

"Kenapa sayang,Ada masalah?"

"A-ku mau nemuin bella di-"

"Gak boleh!"Potong Adi

"Aku mohon,Bella memang sudah buat kesalahan tapi dia juga pantas dimaafkan"Ucap aurel memelas

"Gak,Gak boleh!Kamu nemuin dia,dianya sendiri yg bakal ngusir kamu!"

"Adi,percaya sama aku.Bella akan berubah,tatap aku."

Adi menatap mata aurel yg penuh dgn harapan.

"Baiklah,Tapi aku ikut!"

Aurel mengangguk dan memeluk adi erat"Makasih!"

"Iya."Adi membalas pelukannya

"Ohiya ada apa kamu kesini?Eksperimennya udah selesai?"Tanya Aurel sambil melepas pelukannya

"Iya udah,Yuk!"

Mereka pun keluar dari ruangan

Skipp~

Aurel Dan Adi sudah sampai dipenjara pusat dan meminta kepada petugas untuk bertemu dgn bella.
Petugas itu mengangguk dan membawa mereka ke sel dimana bella ditahan.

"Bella"Lirih Aurel

Bella yg saat itu menengkelupkan wajahnya mendongak.

"Apa!?Lo bahagia kan liat gue kek gini!"

Aurel menggeleng"Nggak,Gue cuma kecewa sama kamu.Kenapa kamu lakuin itu?"

Bella tersenyum sinis"Lo udah tau ngapain tanya lagi!Ini semua karena dia!"Bella menunjuk Adi

"Ini semua karenanya,Jika dia memilih gue daripada lo..Gue gak akan ada disini!"

"Dasar gadis tdk waras!!Aku sdh bilang kan,Percuma nemuin dia klw jadinya kek gini!"Kesal Adi

"Adi tenanglah.."Ucap Aurel

"Kalian datang kesini cuma buat ngeliatin keadaan gue yg seperti orang bodoh disini kan!?"

"Itu lo tau!Ngapain tanya lagi."

Aurel menyikut Adi supaya jgn berbicara seperti itu pada bella.

"Apa lagi rel!?Dia itu udah kelewatan,sebaiknya kita pergi dari sini!"Adi menarik Aurel

Sampai diparkiran aurel melepaskan tangan adi yg menggenggamnya.

"Adi,Kamu kok bicara kek gitu sama bella?"

"Dia yg salah aurel,Dengerin aku.Kita akan segera menikah,jadi jgn melibatkan orang masa lalu."

Aurel menunduk"Maaf."

"Gapapa,Lebih baik kita pulang."Aurel mengangguk pelan

_Batas Suci_








AURELIA is QUEEN MAFIA (END)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang