"Seul, a-aku sebenernya udah enggak perawan.....
DEG!!
PLAK!
Latihan Jari dulu biar gak tegang😂
Irene tersentak kaget. Ternyata keberaniannya hanyalah sebuah hayalan
"Eh maaf, aku ngeplak nyamuk terlalu kenceng ya? Sampe kaget gitu, tapi lucu" Ujar seulgi sembari mencubit kedua pipi irene gemas
"tiga hari lagi kita nikah, mama kamu juga udah restuin"
"Tapi mama kamu gimana seu..."
Ucapan irene terpotong karena seulgi membungkam mulutnya menggunakan jari telunjuk
"Sstts kamu gak perlu mikirin itu, Kita kan bakal tinggal berdua" Ujar seulgi tenang membuat hati irene seketika menghangat, laki laki di depannya ini benar benar sudah berniat menikahinya, apa ia akan tega berkata jujur dan membuat seulgi kecewa? Tidak irene tidak akan mengatakan itu
"Aku udah sayang kamu banget, aku gak mau ngelepas kamu hanya karena mama aku aja, kamu percaya kan sama aku?"
Irene tersenyum dan mengangguk, seulgi juga membalas senyuman irene
Keduanya saling berpandang, perlahan tapi pasti Seulgi memajukan wajahnya dan mengecup bibir Irene. Irene tak akan munafik seolah olah ia tak mau, Justru ia memejamkan matanya dan membalas kecupan dari seulgi, Jujur selama mereka pacaran mereka tidak pernah berciuman dan ini baru pertama kalinya
Seulgi kemudian melepaskan kecupannya dan menyatukan kening mereka
"Aku harap pernikahan kita akan tetep aman, jangan ada sebuah kebohongan antara kita"
Irene tak menanggapi, ia masih terpejam menikmati hangatnya deru nafas seulgi yang menerpa wajahnya
***
Tiga hari kemudian...
Akhirnya pernikahan mereka pun sedang berlangsung, Irene sangat bahagia karena ia akan menikahi Seulgi. Jujur dulu waktu pertama kali irene bertekad mendekati seulgi, itu hanya karena dirinya mengincar harta, tapi apalah daya, sekarang dia jatuh pada lubang buaya yang dia buat sendiri, Ia malah jatuh cinta
Ijab kabul pun telah selesai diucapkan, membuat semua para tamu dan saksi berkata "sah" dengan serentak
Kemudian Irene dan seulgi menandatangani buku nikah mereka, setelah itu seulgi memakaikan cincin itu kepada irene sekaligus mengecup kening irene
"Aku janji bakal jagain kamu sepenuh hati aku, Baik susah atau bahagia, semua itu bakal kita lewatin bersama"
Irene tersenyum mengangguk, sungguh rasanya ini semua mimpi, menikahi seorang pria yang benar benar mencintainya
KAMU SEDANG MEMBACA
BETRAYAL & REGRET(√)
RomantikSemua berawal dari sebuah KEBOHONGAN yang di balas dengan PENGKHIANATAN dan di akhiri dengan PENYESALAN Akan kah mereka bertahan walau dalam pernikahannya sudah terpampang jelas benang merah? Pernikahan yang baru berjalan seumur biji jagung Diwajib...