PAINFUL LOVE (END)

1.7K 142 14
                                    

Johnny di paksa oleh kedua orangtuanya untuk menikahi anak yang selalu ia bully di sekolah,Jaehyun.padahal orangtuanya maupun Jaehyun tau bahwa ia adalah seorang straight jadi tidak mungkin untuk menikah dengan seorang namja.

Hari pernikahan di selenggarakan,Johnny menatap Jaehyun tajam sedangkan Jaehyun yang di tatap begitu hanya menunduk takut ia tak berani mengangkat wajahnya untuk melihat pada Johnny.

Malam harinya mereka tinggal di hotel tempat mereka melakukan resepsi,Johnny yang sudah lelah membersihkan diri lalu bersantai.saat Jaehyun sudah selesai membersihkan diri ia ingin menaiki kasur tapi gerakannya terhenti saat Johnny berkata tajam padanya.

"Kau!aku tak sudi tidur sekasur denganmu.kau bisa tidur di lantai kalau kau mau." Ucapnya lalu berbaring memunggungi Jaehyun yang sudah menahan tangis.

Jaehyun berbaring di lantai yang dingin tanpa bantal dan selimut yang bisa melindunginya dari udara dingin ac.
"Eomma dingin.." bisiknya mengigil berusaha memeluk kedua kakinya tanpa menyakiti sesuatu yang ia lindungi.

Sebulan setelah pernikahan keduanya,Johnny semakin menjadi saat mereka hanya tinggal berdua.karna hanya ada 1 kamar di rumah mereka dan 1 gudang Jaehyun berakhir tidur di gudang yang kotor beralaskan selembar kain dan baju-bajunya yang tergeletak begitu saja.
"Ugh badanku sakit.." eluhnya,Jaehyun tidak melupakan jadwal checkupnya setiap bulan jadi ia akan pergi sendiri tanpa mengharapkan Johnny.

Malamnya saat ia baru saja pulang,Jaehyun sudah memasak makan malam dan berniat untuk memanggil Johnny namun saat tanpa sengaja ia mendengar suara desahan perempuan Jaehyun mengurungkan niatnya dan langsung memasuki kamar melupakan makan malam yang belum ia sentuh.

Terhitung sudah 5 bulan Jaehyun melindungi sesuatu yang membuatnya bertahan di samping Johnny,Johnny masih sama.bahkan lebih parah lelaki itu benar-benar tidak perduli saat Jaehyun di perlakukan seperti pembantu oleh wanitanya.

"Yah kau bersihkan piring-piring kotor ini!"
"Nee.." Jaehyun berjalan mendekati meja makan,sialnya saat ia berbalik dengan banyak piring wanita itu dengan sengaja menyenggolnya yang menyebabkan semua piring yang ia bawa terjatuh dan pecah,karna mendengar suara teriakan Johnny dengan cepat datang dan melihat kekacauan yang terjadi di dapur.
"APA YANG KAU LAKUKAN?"
"M-maafkan aku..aku tak sengaja."
"Dia menyenggolku tadi John!lihat kakiku terluka." Johnny dengan penuh emosi mendorong Jaehyun dan mendaratkan bogem mentah di wajah Jaehyun yang sudah penuh dengan airmata ia sungguh ketakutan sekarang.

Setelah Johnny pergi dengan wanitanya,Jaehyun berusaha bangkit dan membereskan seluruh kekacauan ini tanpa mengurusi luka di kakinya yang cukup dalam terlebih dahulu.

"Kau harus kuat..kau tau papa sangat menyayangimu hikss.." tangisnya pecah saat Jaehyun sudah ingin beristirahat dan tanpa sadar Jaehyun jatuh pingsan di kamarnya.

"Eung.." matahari pagi mengusik Jaehyun,ia melihat sekeliling dan menghela nafas,sepertinya ia kesiangan.

Jaehyun melangkahkan kakinya menuju dapur tanpa tau wanita yang ada di sana menjulurkan kakinya dan membuat Jaehyun terjatuh.Jaehyun terkejut saat ia tak bisa menggapai apapun untuk berpegang ia hanya bisa menutup mata menahan rasa sakit sedangkan Johnny yang ada di sana hanya diam saja.

"Aagghhhh..." Jaehyun meremas bajunya kuat,ia merasa sakit yang luar biasa pada perutnya yang berbenturan langsung dengan lantai.karna sudah tak kuat ia memanggil Johnny berharap lelaki itu membantunya dan membawanya ke rumah sakit,ia hanya bisa berdoa agar sesuatu yang ia lingungi baik-baik saja.

Jaehyun membuka kedua matanya melihat sekitar,hanya putih yang lia lihat.Ia hanya diam tak mengerti apa yang terjadi.

"Jaehyun?akhirnya kau sadar nak!" Ibunya menghampiri dengan air mata yang terus mengalir.
"E-eomma a-apa yang terjadi?" Suara Jaehyun tidak keluar tapi eommanya dapat mengerti apa yang anaknya katakan.
"Kau harus bersabar Jae." Ucapnya mengusap kepala Jaehyun yang tidak mengerti sama sekali.
"Kenapa?apa yang terjadi?"
"Kau koma selama 3 bulan dan kau keguguran Jae." Ucapan sang eomma membuatnya bingung,Jaehyun tidak mengerti.
"Keguguran apa eomma?siapa yang hamil?" Eomma Jaehyun terkejut dan langsung memanggil dokter.setelah di periksa ternyata Jaehyun mengalami lupa ingatan mungkin selama koma secara tidak langsung alam bawah sadarnya menekan trauma yang terjadi dan menghilangkannya.Karna hal itu eomma Jaehyun membawanya pergi jauh.ia tak ingin Jaehyun merasakan neraka lagi.

GREEN LIGHT (JOHNJAE)Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang