GREEN LIGHT (JOHNJAE)

NEVER ENDING (END)

Jaehyun terbangun dari tidurnya saat cahaya matahari mulai menerpa wajahnya.Saat ia membuka kedua matanya yang pertama ia lihat adalah wajah lelaki tampan yang selalu membuat hatinya bergetar dan saat pandangannya turun kebawah ia melihat Haechan yang juga tengah menatapnya dalam diam dengan itu ia langsung terkekeh mengapa Haechan bisa semenggemaskan ini sih.

Jaehyun langsung menarik Haechan mendekat dan memeluknya erat, menciumi wajahnya sampai anak itu tertawa geli.Johnny yang merasa terusik mulai membuka sedikit sebelah matanya saat melihat Jaehyun dan Haechan yang asik bermain membuatnya senyumannya mengembang dan merapatkan tubuh ketiganya.Jaehyun yang terkejut melirik Johnny dan berpikir apa Johnny sudah bangun.Johnny yang tau Jaehyun sedang menatapnya mendekati Jaehyun dan mengecup pipinya Haechan yang melihat tertawa senang dan memukuli wajah Johnny.Johnny yang mendapatkan pukulan penuh cinta itu langsung bergeser sedikit kebawah masih dengan mata terpejam dan mengecupi seluruh wajah Haechan membuat anak itu tertawa histeris karna geli.

"Hahahaha..maa...hahhaha...paaa!!!hahaha..."
"Morning baby" ucapnya membuka kedua matanya melihat Haechan yang masih kegelian sedangkan Jaehyun hanya tersenyum samar lalu beranjak dari tempatnya dan masuk ke bilik kamar mandi.

Saat ini Jaehyun Johnny dan Haechan sedang sibuk mencuci muka dan gosok gigi bersama sebelum keluar dari kamar,Johnny buru-buru menarik pinggang Jaehyun yang akan menjauh dan mencuri satu kecupan lagi di bibirnya.
"Morning kissku" ucap Johnny senang lalu berjalan lebih dulu meninggalkan Jaehyun yang malu tapi senang mendapat perlakuan manis Johnny.

"Pagi hyungie~" ucap Jaehyun dan pergi meninggalkan Johnny dan Haechan di meja makan karna ia harus memasakkan bubur untuk Haechan.

"Nah Chanie ayo makan!" Ucap Jaehyun tanpa sadar tatapan semua orang kini tertuju pada dirinya.

"Ah pagi semua" ucap Jaejoong yang datang bersama Yunho di belakangnya.
"Pagi eomma,appa" ucap semua
"Pagi Yunho-ssi,Jaejoong-ssi"
"Pagi Johnny bagaimana tidurmu nyenyak?" Tanya Jaejoong
"Hmm ya terimakasih karna mengijinkanku menginap"
"Tak masalah..menginap tiap haripun boleh" ucap Jaejoong heboh.harap maklum anak-anaknya sih sudah biasa.

Jaehyun yang selesai memberi makan pada Haechan langsung bangkit dan mengambil air tapi saat ia berbalik Jaejoong melihat sesuatu di tengkuk Jaehyun dan tersenyum misterius.

"Ah Jaehyunie baby apa kau di gigit sesuatu di kamarmu semalam?" Tanya Jaejoong menghampirinya sedangkan Jaehyun bingung

"Sepertinya tidak eomma" ucapnya lama berfikir.
"Kau yakin?"
"Nee eomma kenapa?"
"Ah tidak itu di lehermu eomma pikir banyak nyamuk semalam"
"E-ehh??" Jaehyun menatap Johnny yang tenang-tenang saja memangku Haechan
"Sudahlah sebaiknya kita sarapan sekarang" ucap Yunho menengahi.

Sebulan setelah kejadian itu Johnny dan Jaehyun makin menunjukkan keseriusan bahkan perkembangan pesat Johnny sudah melamarnya walaupun tidak secara resmi dan terkesan diam-diam.

"Johnny hyung?" Panggil Jaehyun saat dirinya sampai di kantor Johnny.
Johnny tengah serius dengan pekerjaannya Jaehyun hanya bisa maklum tapi hari ini tidak ada suara Haechan kemana anak itu?

Tak lama Johnny mulai menyadari kehadiran Jaehyun dan meninggalkan pekerjaannya.

"Ah Hyunie kapan kau tiba?maaf aku tidak menyadari kedatanganmu." Ucapnya sambil membereskan berkas-berkas di mejanya.

"Ah nee tak apa aku baru saja tiba.di mana Chanie hyung?"
"Chanie ikut orangtuaku mereka merindukan cucunya."
"Oh begitu.."
"Jae kemari.." ucap Johnny menyuruh Jaehyun mendatangi mejanya dengan itu Jaehyun langsung menghampirinya dan Johnny langsung menariknya untuk duduk di pangkuannya.

"Hwaa hyung!"
"Haha mian nee" ucapnya lalu memeluk Jaehyun menyembunyikan wajahnya di leher jenjang Jaehyun menghirup banyak-banyak aroma tubuh Jaehyun yang seperti sudah candunya.
"Ah hyung g-geli" ucapnya saat merasa bibir Johnny yang mulai nakal meraba sekitaran leher dan bahunya.
"Wangimu enak sekali baby" ucapnya lalu mengigit bahu Jaehyun.
"Aawwhh..hyungg kenapa kau senang sekali mengigit sih!"
"Karna wangimu enak aku seperti ingin memakanmu sampai habis" ucapnya seduktif dan mulai mengecupi dan memberi tanda di mana saja.Johnny selalu memberi tanda kepemilikannya di tempat terbuka dan itu terkadang membuat Jaehyun bingung untuk menyembunyikannya.
"Aish hyung kenapa beri tanda lagi!yang kemarin saja belum hilang"
"Tak apa biar orang lain tau kau sudah ada yang punya" dengam cepat Johnny meraup bibir manis Jaehyun lagi sebelum kekasihnya ini mulai cerewet.
"Nngghhh hyungghhh"
"Sudah tak tahan baby?"
"Y-yahh!Johnny berhenti nanti ada yang masuk" ucap Jaehyun panik.
"Tidak akan ada yang menganggu aku sudah menguncinya." Ucapnya lalu berdiri mendudukan Jaehyun di meja dan mulai melumat kasar bibir Jaehyun.
"Ugghhh Johnn-akkhh" Johnny mulai melepas seluruh kain yang menutupi tubuh Jaehyun dan dirinya
"Kau sungguh indah baby" ucapnya mengecup setiap inch tubuh kekasihnya yang mulai bergetar merasa nikmat yang Johnny berikan.