GREEN LIGHT (JOHNJAE)

FRIENDS WITH BENEFIT🔞 (END)

‼PERHATIAN‼
Bacaan ini hanya untuk yang sudah cukup umur karna sepanjang cerita berisikan NC (adegan dewasa)‼
Untuk yang tidak berkenan dan belum legal silahkan membaca ceritaku yang lain saja.terima kasih🙏
Untuk yang sudah legal dan ingin membaca silahkan di lanjutkan 🙂

.
.
.
.
.

.
.

.

.
.

.
.
.
.
.

"A-aahhh J-Johnny"
"Pelankan desahanmu atau ada yang mendengar nanti." Ucapnya berbisik di telinga Jaehyun lalu mengecupnya.Sedangkan Jaehyun berusaha mati-matian menekan desahannya saat Johnny mulai menggesekkan kemaluannya di antara paha Jaehyun.
"Aaahhh.."
"Hmnn.." Johnny mempercepat temponya saat merasakan adiknya yang mulai berkedut.

Saat ini Jaehyun dan Johnny berada di toilet karyawan tempat kantor Jaehyun berada,entah siapa yang memulai sampai mereka harus terdampar di sini.
"Nafsumu benar-benar mengerikan John."
"Haha tapi kau juga menikmatinya."
"Aku harap kekasihmu tidak tau kelakuanmu di belakangnya."
"Tidak mungkin kalau kau tetap tutup mulut peach" ucapnya mengecup pipi Jaehyun yang tengah membantu Johnny memasang dasinya kembali.
"Aish sudah sana kembali ke kantormu."
"Aku baru saja tiba dan kau sudah mengusirku?"
"Memangnya kau tidak punya kerjaan tuan Seo yang terhormat?"
"Haish..baiklah nanti malam aku jemput."
"Tidak perlu."
"Kenapa?"
"Aku harus lembur hari ini."
"Ya sudah aku temani."
"Ti-"
"Tidak ada bantahan Jaehyun." Jaehyun mengangguk saja percuma membantah Johnny.
Setelahnya mereka keluar dari sana dan berpisah di lobby utama.

Jaehyun menyenderkan tubuhnya lelah,ia benar-benar lelah mengontrol nafsu sahabatnya itu.ya Johnny dan Jaehyun sudah bersahabat sejak sekolah menengah dan waktu mereka masih berada di bangku kuliah tanpa pikir panjang mereka menonton film biru bersama dan berakhirlah dengan usulan gila Johnny yang meminta Jaehyun membantunya dan gilanya lagi hal itu berlangsung sampai sekarang.terkadang Jaehyun ingin mengutuk sahabatnya itu haish memikirkannya saja sudah membuat kepalanya berdenyut sakit.

.

"Jaehyun?"
"Hmm?"
"Aku berencana untuk menikah."
"Dengan siapa?"
"Tentu saja kekasihku!"
"Oh ku kira kekasih simpananmu."
"Mana ada.kau kira aku lelaki macam apa yang memiliki simpanan?"
"Ya terus bicara.lihat siapa yang bicara saat dirinya bahkan tidur dengan sahabatnya sendiri."
"Tapi kau bukan kekasihku."
"Aku tau..hanya sahabat dengan keuntungan sex dengannya." Johnny yang mendengar mengeram marah,entah ia tak suka mendengar Jaehyun berkata seperti itu seolah menganggap dirinya seperti seorang pelacur yang hanya menemaninya di ranjang.
Dengan tenang Johnny berjalan ke arah meja kerja Jaehyun dan membalikkan kursinya.Jaehyun yang terkejut membolakan matanya saat Johnny dengan kasar menyerangnya dan menariknya untuk berdiri bertumpu padanya di pinggir meja.
"Aku tak suka kau bicara seperti itu Jaehyun."
"Tapi itu kenyataannyakan?"
"Jaehyun!"
"Apa?kau mau katakan semua yang kita lakukan selama ini benar?kau fikir sepasang sahabat akan melakukan sex dengan sahabatnya sendiri Johnny?"
"Haish..hentikan perdebatan ini." Ucapnya melepaskan satu persatu kancing kemeja Jaehyun dan melepaskannya.
"Ahh..h-hentikan Johnny." Sayangnya permintaan Jaehyun tidak di kabulkan saat Johnny menarik paksa celana yang ia kenakan lalu mendudukkan Jaehyun pada meja kerjanya.
Jaehyun tau Johnny tengah marah sekarang karna kebiasaan Johnny yang melampiaskan rasa marahnya dengan menghajar Jaehyun dengan kasar tanpa ampun.
"J-Johnny hmnnhh lepaskan aku." Ucapnya memohon dengan mata dan hidung yang memerah.tangannya di ikat ke belakang sedangkan Johnny yang tak perduli mulai bermain dengan tubuh Jaehyun,menghentakkan penisnya dengan kasar kedalam Jaehyun.ini bukan kali pertama Johnny melakukan ini Jaehyun hanya bisa pasrah saat Johnny tidak mendengarkan permohonannya.