Johnny berjalan melewati beberapa wartawan dan segera memasuki argensi SM untuk menjemput Jaehyun,kekasihnya,teman satu grupnya atau apapun yang ingin kalian sebutkan.
"Jae?" Panggil Johnny saat dirinya melihat Jaehyun tengah berada di cafetaria dengan beberapa penggemar yang sibuk mengabadikan Jaehyun dengan kamera mereka.
"Ah hyung kau sudah datang!" Ucapnya girang memberikan satu buah kopi kepada Johnny.
"Gomawo Jae." Johnny yang melihat ujung bibir Jaehyun yang terdapat krim kue segera membersihkannya.Ah sepertinya ia lupa kalau sekarang mereka berada di depan publik,terbukti dengan pekikan beberapa fans yang gemas dengan kejadian langka itu.
"Aku pendukung kalian oppa!bahagialah!"
"Nee oppa kami menyayangi kalian!"
"Nee jinjja gomawoyo!" Ucap Jaehyun dan Johnny tersenyum manis pada fansnya yang mendukung mereka.walau mereka tidak tau seperti apa hubungan JohnJae yang sesungguhnya tapi setidaknya mereka tau bahwa ada yang mendukung hubungan mereka.
"Ayo hyung!" Jaehyun segera menarik tangan Johnny,membungkuk sesekali mengucapkan terima kasih atas segala ucapan bahkan surat untuknya.Johnny senyum-senyum saja melihat tingkah Jaehyun yang berani-beraninya menggandeng dirinya di depan publik.Jaehyun dengan segala tingkahnya memang seringkali membuat siapa saja gemas.
"Jadi hari ini mau ke mana hyung?"
"Kalau aku memberi taumu itu bukan lagi surprise sayang!" Ucapnya mengusak gemas rambut Jaehyun yang mulai sibuk dengan kopinya.Sekitar 2 jam berkendara mereka akhirnya sampai di tempat tujuan.Jaehyun baru saja tertidur saat setengah perjalanan yang lalu.
"Jae" panggil Johnny menggoncang tubuh Jaehyun.
Jaehyun mulai membuka kedua matanya.menatap sekeliling.tempat yang sangat familiar.
"Huh kau membawaku kerumah?" Jaehyun mulai merajuk dan Johnny hanya tersenyum saja.
"Ayo turun dulu." setelah menarik Jaehyun sampai di pintu rumah Johnny mengeluarkan sebuah kain dan mengikatnya pada mata Jaehyun.Jaehyun sih nurut saja.Johnny membawa Jaehyun sampai ke tengah rumah,mendudukan Jaehyun pada kursi panjang tepat di depan piano kesayangannya.Jaehyun mulai meraba-raba sekitar tapi Johnny dengan cepat menariknya dan mengecup kedua tangannya.tak lama Johnny mulai memainkan melodi yang indah,Jaehyun selalu terkesan akan bakat Johnny.Johnny adalah sosok sempurna baginya.
Saat Johnny mulai berhenti ia merasakan jari-jari kekasihnya yang mulai membuka kain pada matanya.Jaehyun melihat semuanya,sangat jelas!
"Johnny"
"Kau suka?"
"Sangat!" Ucapnya dengan mata berkaca-kaca.Jaehyun mulai berdiri menatap sekeliling.ini adalah rumah yang dulu Jaehyun idam-idamkan dan tiba-tiba Johnny memberikan rumah persis seperti yang ada di dalam bayangannya satu tahun yang lalu.dan rumah ini berubah,Johnny merubah segalanya.kelopak bunga di mana-mana dan beberapa lilin membuat kesan romantis seperti dalam drama atau dongeng-dongeng.
Jaehyun berjalan mengambil sebuket bunga yang berada di depan kamar mereka."Bukalah Jae.hadiahmu menunggu di dalam." Ucap Johnny tersenyum manis padanya.Jaehyun membuka pintu kamar perlahan dan terkejut melihat kamar mereka yang juga sudah berubah total!bahkan tataan kamarpun berubah dan Jaehyun menyadari ada satu pintu asing yang baru kali ini ia lihat.terbilang sudah hampir setengah tahun ia tak pernah pulang karna pekerjaan mereka yang sangat padat.ia juga heran sejak kapan Johnny menyiapkan segalanya.Johnny yang melihat Jaehyun yang menatapnya mengangguk membiarkan Jaehyun masuk lebih dalam lagi dan membuka pintu asing itu.
Jaehyun tertegun melihat nuansa biru langit yang sangat cantik dan saat matanya mengedar ia menangkap sebuah box lebih tepatnya terlihat seperti box bayi.Jaehyun berjalan mendekat dan tak lagi dapat membendung air matanya.di dalam sana,ada sebuah buntalan yang tengah tidur terlelap,tak merasa terusik dengan kehadiran orang asing di sekitarnya.Jaehyun melompat kepelukan Johnny dan memeluknya erat dengan air mata.
"Hikss..sejak kapan John?"
"Hmm sudah lama..kau suka hadiah dariku?"
"Tentu!aku sangat menyukainya hikss..apa dia untukku?"
"Nee..dia milikmu,milik kita Jae."
"Aku tidak percaya dengan semua ini!"
"Aku sudah berjanji mengabulkan segala keinginanmukan?"
"Kau benar-benar penuh kejutan hyung!" Ucapnya masih dengan isak bahagia.
Johnny menarik Jaehyun dan berlutut di depannya.
"Ah aku tau ini terlalu cepat tapi aku sudah memikirkan ini matang-matang.will you merry me Jung Jaehyun?" Jaehyun kembali menangis dan menerjang Johnny dengan anggukan kepala.Jaehyun terlalu bahagia.kebahagiaan terlalu banyak datang bertubi-tubi padanya hanya karna satu orang,kekasihnya.Johnny seo.Jaehyun menatap Johnny penuh cinta.Entah ia selalu merasa menjadi mahluk paling bahagia di dunia kalau setiap saat Johnny selalu membuatnya bisa mengatakan cinta bahkan kalau di ibaratkan sampai kuping kekasihnya panaspun kata cinta itu tidak akan pernah cukup.Dengan cepat Johnny berdiri dan memasangkan cincin pada jari Jaehyun.
"Aku sangat mencintaimu Jaehyunie"
"Kau akan bosan mendengar kata cintaku setiap saat kalau bisa John haha"
"Haha aku tak akan pernah bosan justru bersyukur kalau kau mencintaiku setiap saat.selamat ulang tahun sayang."
"Terima kasih Johnny atas segalanya.aku benar-benar tidak bisa berkata apa-apa lagi hyung bahkan kata terima kasihpun ku rasa tidak cukup untuk membalas ini semua."
"Kau cukup membalasku dengan mencintaiku seumur hidup."
"Tentu!saranghae hyung!"
"Nado..nado saranghae baby"
Cupp.
.
.
.
.
.
.END
KAMU SEDANG MEMBACA
GREEN LIGHT (JOHNJAE)
FanfictionBL/GAY/YAOI/HOMO JOHNJAE!BXB!BL!NO GS! 🔞 Berisikan konten dewasa.