Future Love

9 ~ jodoh ku?

Sebenernya masih mau di perpanjang lagi, tapi ga sabar biar mbak Ais cepet ketemu jodoh yaudah deh di cepetin😘

Jangan lupa voment🤗🤗

Ais POV
* Lagi pengen buat gini wkkwkk

Hari terakhir di Turki, memang tidak buruk tapi semenjak bangun tidur jantung ku berdebar kencang. Biasanya akan seperti itu jika aku jalan kaki terlalu lama atau lari tapi ini? Entah aku juga tidak tahu.

Semua barang barang sudah dikemas Adam, adikku yang paling tersayang. Kenapa aku memanggilnya Adam? Karena aku ingin panggilan itu berbeda dengan yang lain. Tenang saja itu masih bagian dari nama Reyhan.

" Kak, sudah siap untuk hari ini?" Tanya Adam dengan penampilan sangat rapi, seperti biasa, selalu bangun lebih awal dariku

" Kembali ke neraka maksudmu?" Tanyaku malas

" Itu rumahmu juga kak, tapi bukan itu maksudku?" Ucap Reyhan sambil duduk di sebelahku. Masih mencoba berpikir, jika bukan itu lalu....

" Jodoh di hari terakhir?"

" Ya, kau pasti akan langsung jatuh cinta" ucap Adam penuh semangat

Aku masih belum percaya, aku kira Adam bercanda. Tapi, tunggu dulu. Apa itu pria yang lebih cocok jadi om ku atau pria yang lebih cocok sebagai adikku?

Aku menatap Adam mencoba menerawang apakah dia sedang mengerjai ku

" Kak Ais yang cantik memesona, siap-siap sana, kalo gu- aku becanda boleh minta apa aja tapi terserah aku mau beliin apa"

" Sama aja lah Dam, yaudah kamu tunggu di mana?"

" Di bawah, lumayan kalo ada cewek"

" Serah, penting dapet jodoh" ucap ku sambil julurin lidah ke Adam

Sebenernya, bukan aku ga laku atau gimana" nih ya, ada alasan kenapa aku minta Adam yang nyariin. Adam paling tahu aku luar dalam, jadi aku yakin dia ga bakal nyariin orang brengsek ke aku. Dan mungkin kebahagiaan ku akan dimulai.

Ais POV end

Reyhan mengajak Ais kesuatu tempat yang belum dia kunjungi. Sengaja ia menjadikan ini tempat terakhir. Tempat yang bersejarah untuk kisah baru yang bersejarah pula pastinya.

" Bosphorus?" Ucap Ais menatap Reyhan

" Tempat yang spesial untuk orang yang spesial juga"

" Adam, ini,,,,,"

" Kakak orang yang paling aku sayang, aku bakal ngelakuin apa aja asal kakak bahagia. Kakak ga perlu minta karena aku tahu apa yang kakak suka dan enggak, apa yang kakak pengen dan apa yang kakak butuhin. Semuanya kak, tanpa kakak ngomong aku ngerti. Karena kakak itu alasan aku bahagia saat ini" ucap Reyhan menggandeng tangan Ais

* Posisinya tuh, mereka lagi jalan terus si Reyhan gandeng Ais

" Kenapa kamu paling ngerti aku? Padahal aku ga pernah ngomong semuanya, pasti ada yang aku tutupin. Umi Abi aja ketipu, tapi kamu enggak. Kamu paling bisa buat kakak bahagia. Paling ngertiin sifat aku. Kadang kakak ngerasa kamu terlalu manjain kakak. Tapi kakak suka. Makasih Adam" ucap Ais dengan melow

" Udah gausah melow, stay disini. Tinggal bentar ok? Ga da protes" Reyhan mencium pipi kakak nya lalu pergi

" Hai, Nona" ucap seorang pria

Ais mengenal suara itu juga panggilan
Nona yang menyertai kalimat itu. Lelaki itu seperti.....

" Dimana Reyhan?" Tanya pria itu

" Kabur, entah kemana. Tapi aku merasa dia sengaja. Apa kau,,,?"

" Sesuai prasangka mu, Nona. Mau jalan jalan?"

" Kenapa tidak "

☃️❄️🌿❄️☃️

" Sudah ku bilang kau akan suka" ucap Reyhan percaya diri

Mereka kini sudah ada di rumah, lebih tepatnya di kamar Ais.

" Apa kamu juga mengatur skenario semuanya?" Sejujurnya Ais senang hanya saja ia ragu jika Reyhan mengatur semua adegan yang Ais alami hari ini

" Kakak pikir aku sutradara? Aku hanya mengatur pertemuan tidak lebih. Selebihnya aku percaya pada pria itu"

Ais memeluk Reyhan dan tentu saja Reyhan membalasnya. Reyhan tahu apa yang terbaik untuk kakaknya. Tidak semua keinginan Ais ia penuhi, hanya apa yang menurutnya terbaik dan kakaknya butuhkan.

Seperti saat lalu, keputusannya benar. Kakaknya mencintai pria itu begitupun sebaliknya. Ia tahu. Saat ini, inilah yang terbaik untuk kakaknya.

" Adam, kakak mau ngomong jujur sama kamu" ucap Ais yang masih berada di pelukan Reyhan

" Selalu menjadi pendengar setia"

" Dia ngelamar kakak "

Reyhan tersenyum
" Kalo dia serius pasti bakal kesini, kerumah ini, buat ngelamar kakak dihadapan aku, dan keluarga kakak"

" Makasih Adam, kamu yang terbaik buat kakak" ucap Ais mengeratkan pelukannya pada Reyhan

Sebanyak orang yang membencimu, sebanyak itu pula orang yang mencintaimu, yang peduli padamu. Walaupun tak selalu ada disamping mu, Tapi do'anya tak luput untuk mu. Mereka selalu berharap yang terbaik untuk mu. Semua kesakitan yang lalu, kan terganti oleh kebahagiaan yang menggebu. Dari Dia yang paling mengerti dirimu diantara berjuta manusia yang peduli padamu. Kuncinya adalah sabar dan percaya. Semua pasti ada hikmahnya.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Segitu aja dulu, aku lagi sakit gigi huhuhu😫😫😫 kalo aku ya lebih baik sakit hati dari pada sakit gigi, sumpah, udah capek nangis, sampe bibirnya juga sakit~ curhat dikit

Makasih semua.... Next?

Follow me on
Ig @aisylws