07 | Another Sedative Effect

5.4K 384 91
                                    
























...ku persembahkan buat yang tersyinta:*

























ku persembahkan buat yang tersyinta:*

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

[07: i'm sick of waiting for love]

•••
















Pada pagi di hari yang sama, keduanya pergi keluar meninggalkan hotel. Semenjak kejadian bercinta semalam, Jimin cukup mudah untuk kembali di perintah.

Mobil Yoongi melesat menembus jalanan pagi kota Seoul yang belum begitu padat, untuk menuju apartement Jimin yang meminta di antar sekedar mengganti pakaian untuk bekerjanya.

"Sayang, aku pinjam pakaianmu boleh ya?" Yoongi berkata sembari mengacak isian lemari Jimin.

Sementara Jimin yang baru berganti pakaian di dalam kamar mandi hanya mengangguk, "aku masih menyimpan pakaian punyamu, di sini." Tunjuk Jimin pada kotak kedua sebelah kanan.

Yoongi menarik kaos hitam lalu di ukur pada tubuhnya, ia pilih pakaian yang masih muat sebab sudah lima tahun berlalu pakaian-pakaian milik Yoongi itu bersemayam di sana.

"Wah celana favoriteku," ucapnya setelah mengacak dan menemukan satu ripped jeans hitam, "ku pikir kau sudah membuang semua pakaianku."

"Tadinya, tapi aku tidak tega." Jimin memilih pergi keluar dari kamarnya.

Ia menarik lengan Jimin hingga tubuhnya limbung menghadap Yoongi untuk di berikan ciuman kilat, lalu terkekeh seirama tepukan kuat pada bokong Jimin.

"Min Yoongi!" Bibirnya mencebik, terkejut saat Yoongi memukul bokongnya dengan sengaja. Lantas Jimin pergi, menghentak keluar dari kamar.

Baru saja hendak meneguk coklat hangat yang di buatnya, namun kegiatannya harus berhenti sebab Yoongi terlihat tampan dengan kemeja putih classic shirt, celana bahan tailored wool trousers dan outer rajut v-neck chunky knit jumper; semuanya dari brand Prada. Di belikan Jimin saat keduanya masih hidup seatap.

Jimin gelagapan saat Yoongi mendekatinya. "M-mau?"

Alih-alih menjawab maka Yoongi menarik tubuh Jimin lalu di lumatnya penuh cinta bibir berisi itu hingga memerah. "Aku tunggu di bawah yah sayang, sekalian memanaskan mobil."

Setelah mencuci gelasnya, maka Jimin menyusul turun ke basement. Saat pintu lift terbuka, obsidian Jimin langsung terpaku pada sosok Yoongi yang sedang berjongkok melamun di samping Hyundai Palisade nya dengan sebatang rokok yang terapit diantara jari.

Datura Solanaceae - YoonminTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang