MPF°2✓

11.3K 325 27
                                    

BRUKK

tak sengaja nata bertabrakan dengan angga. iyh orang yang menabrak nata adalah angga.

"lo tu kalau jalan bisa gak sih lihat jalan." Omel angga yang mengangkat bahu acuh oleh nata. setelah itu Nata pergi meninggalkan Angga.

Angga POV

Setelah gue Nerima telfon dari sahabat laknat gue. Gue langsung siap siap terus meluncur ke tempat tujuan. Gak butuh waktu lama untuk bisa sampai di tempat tujuan. Langsung gue cari batang hidung sahabat laknat gue.

"Woi bro." Sapa Candra yang gue balas daheman.

Setelah itu makanan pun datang, Setelah selesai makan gue ijin ke sahabat gue buat ke kamar mandi. Di saat gue mau ke kamar mandi gk sengaja nabrak orang dan orang yang gue tabrak gak ngerasa kalau dia nabrak orang.

BRUKKK

"Lo tu kalau jalan bisa gak sih lihat jalan." Omel gue tapi yang diajak bicara main nyelonong aja.

Cantik tapi cuek batin gue
Au ah bodo emang gue pikirin.
Gue lanjutin jalan sampai ke tempat sahabat gue lagi.

Nata POV

"Assalamualaikum PRINCESS NATA DATANG DENGAN KEADAAN MASIH CANTIK TAPI CANTIKNYA MELEBIHI SELENA GOMEZ" gue teriak teriak soalnya rumah sepi banget kaya kuburan.

Ayah kerja bunda ngurus butik bang nanda kuliah bang Kevin gak tau kemana tu bocah hilang di telan bumi mungkin. Hehehehe nggga bang booongan:v.

Ok kembali ke cerita

Gue langsung masuk pergi ke kamar untuk bersih bersih dan setelah itu karena gue capek jadi gue putuskan untuk bocan.

Skip makan malam

"Nata woy kebo bangun, Lo tu ya kalau di suruh tidur betah banget. Belajar mati Lo." Teriak bang Kevin karena kesal lihat nata yang masih bocan.

"Eughh apa sih bang." Ucap gua dengan suara khas orang bangun tidur. Tanpa seijin gue bang Kevin masuk ke kamar gue dan teriak di telinga gue.

"NATA BANGUN!!!" Teriak bang Kevin pas di telinga Nata. Nata yang mendengar itu pun hanya bisa menghela nafas kasar.

"Iya bang gue bangun." Ucap gua sambil berjalan menuju kekamar mandi.

Kevin POV

Gue keluar kamar nata dan membanting pintu dengan kasar.

Gimana engga coba, gue di kamarnya udah 300 abad tapi dianya masih molor Habisin tenaga aja tu bocah.

"Untung gue sayang coba kalau engga udah gue buang ke rawa rawa tu bocah." Guman gue sambil berjalan ke meja makan.setelah itu ia sampai di meja makan.

"Malam Bun, yah, bang." Sapa gue lalu senyum ke mereka kagak lupa gue cium pipi bonyok gue.

"Malam juga bang." Jawab mereka barengan.

"Bang, Nata belum bangun?" Tanya bunda gue.

"Udah Bun lagi siap siap" jawab gue. Bunda pun ber'OH'ria

Nata POV

Setelah beberapa menit gue tempur dengan kamar mandi akhirnya gue selesai dengan pakaian sekolah gue. Lalu gue jalan ke meja make up untuk mengoleskan sedikit bedak di wajah dan liptint di bibir gue. Dan gue menuju lantai bawah untuk makan malam.

"MALAM BUNDA, AYAH, DAN ABANG LAKNAT." Teriak gue lalu cium pipi bonyok gue.

"Malam juga sayang." Mereka selalu kompak kaya mau paduan suara aja.

MY POSESIF FAMILY [END]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang