MY POSESIF FAMILY [END]

MPF°33✓

Welcome back to my story'
Sebelum kalian baca cerita ini kalian
harus vote terlebih dahulu baru
kalian baca ceritanya.
Part kali ini harus ekstra sabar dalam membaca karena bikin greget sendiri
Oke jangan banyak cincang langsung aja ke TKP.
Maaf kalau ada typo💢

Happy reading

"Jangan menyerah hanya karena satu bab buruk yang terjadi dalam hidupmu. Teruslah melangkah. Kisah mu tidak berakhir di sini."
Nataliaputrinathanio.

Di sini lah aku berada di dalam mobil seseorang yang baru aku kenal beberapa hari, dia adalah reyga Anderson Smith. Aku memintanya mengantarkan ku ke bandara untuk pergi ke negara tetangga, aku akan memulai hidupku kembali di sana. Saat di perjalanan menuju bandara aku hanya memandang kosong jalanan ibu kota yang terbilang padat itu, aku akan begitu merindukan itu semua.

"Lia, beneran mau ke Amsterdam?" Tanya Ega.

"Iya, gua yakin sangat yakin." Ucapnya.

Lalu dia melajukan mobilnya sampai bandara banyak sekali pasang mata yang melihatnya, mereka penasaran siapa dia untung saja nata menggunakan masker dan kacamata hitam. Berita soal dia yang pergi ke club langsung menjadi bahan gosipan bagi semua orang, dia merasa tak ada gunanya lagi dia hidup di negara ini.

"Lia, hati-hati kalau udah sampai kabari Ega." Pinta Ega.

"Iya, Ega juga hati-hati di sini, nanti kalau Lia rindu Indonesia Lia akan main ke sini kok!" Ucapnya yang membuat Ega tersenyum di depan umum untuk pertama kalinya.

Reyga Anderson Smith biasa di panggil Ega itu termasuk orang yang dingin dan anti cewek, cuek, namun entah mengapa ketika dirinya bertemu Lia dia berubah.

"Ya udah Lia berangkat dulu ya ega jaga diri baik-baik!" Pamit Lia yang mendapatkan anggukan dari Ega berjalan menjauh darinya.

Sebuah teriakan menghentikan perjalanannya, dia menoleh ke belakang melihat abangnya berlari menuju dirinya, dia pun mengerutkan dahinya.

"PRINCESS."

"PRINCES TUNGGUIN ABANG." Teriak raja aku pun berhenti.

"Abang mohon jangan pergi, Abang cuma punya kamu satu-satunya." Mohon Raja.

"Bang, Lia harus pergi, Lia hancur hati Lia sakit, semua orang gak percaya ini semua bang. Pasti kalau momy, dady, bang Nanda, bang Azka, bang Abrar tau mereka juga kecewa sama Lia bang, sebelum mereka lebih kecewa sama Lia, Lia akan pergi dari kalian semua." Jelasku sambil menintihkan air mata.

"Tapi, Abang gak mau kamu pergi." Pinta Raja.

"Kamu di sini aja ya? Abang yakin Momy, Dady, sama Abang semua bakalan yakin kalau itu Vidio editan queen." Lanjutnya.

"Plis jangan pergi, kamu mau apa Abang kasih asalkan kamu jangan pergi queen." Bujuk Raja lagi.

Aku menarik nafas dalam-dalam dan menghembuskan, memeluk Abangku untuk terakhir kalinya. Dan tersenyum untuk terakhir kalinya, di sana aku bisa melihat ada Rio, Bima, dan juga Ega aku menghampiri mereka dan...

"Aku titip Abang dan semuanya jaga diri kalian baik-baik jangan sampai sakit aku ga suka, apalagi kalian nangis kaya gini!" Seruku.

"Na." Panggil seseorang yang membuatku membalikan badan.

"Ar mohon jangan ninggalin kami." Pinta Austin.

Aku menggelengkan kepala cepat, ga mungkin orang udah meninggal bisa bangkit kembali mungkin efek karena aku rindu dengannya.