Aishiteru - 18

1.7K 177 15
                                    

Nyonya Choi menyusul Yoona yang tampak menangis.

"Yoong,," panggil eommanya, ia memeluk Yoona dari belakang yang sedang menangis sambil memeluk Darren.

"Maafkan aku eomma. Tapi aku tidak seperti yang kalian pikirkan. Aku tidak sengaja bertemu dengan oppa semalam, aku ketinggalan kereta"

"Yoong, eomma tidak menyalahkanmu. Eomma mendukung apapun keputusanmu asalkan kamu bahagia" ujar nyonya choi

"Appa membenciku, appa mengiraku menggoda Oppa lagi. Aku sudah berjanji pada eomma tidak memberitahu apapun pada oppa, maka aku tidak akan mengatakan apapun"

"Jangan menangis. Eomma tidak akan menyalahkanmu kalaupun kamu katakan apa yang sebenarnya pada Siwon. Dia berhak tahu dan kamu berhak bahagia"

Sedangkan Siwon di depan,

"Aku tidak akan pernah kembali kesana lagi. Setidaknya aku masih memiliki niat untuk kembali sebelum aku tahu semuanya. Dan sekarang aku sudah tahu segalanya, aku tidak ingin kembali lagi" ujar Siwon

"Yoona mengatakannya?"

"Mati pun dia tidak akan buka mulut, dia memilih terluka sendiri daripada melukai orang lain" ujar Siwon "Kita tidak memiliki hubungan darah, tapi kamu dan yoona ada. Dia sangat menyayangimu, jangan terus membuatnya sedih"

"Siwon a,,"

"Aku tahu diri tuan, aku tidak sepadan dengan putrimu karena aku tidak jelas asal usulku. Aku tidak mungkin memaksanya untuk kembali padaku, aku hanya ingin memberikan sedikit tanggung jawabku atas Darren"

"Kamu tahu aboeji begitu menyayangimu dan Yoona, tapi aboeji tidak bisa mengabaikan Tifanny, dia putri aboeji"

"Sudahlah, semua sudah berlalu" ujarnya

***

Yoona keluar membawa Darren, mereka sudah berpakaian lengkap. Nyonya choi tidak bisa menahannya lebih lama tadi.

"Katakan selamat tinggal pada grandpa, grandma, darren" ujar Yoona

"Selamat tinggal grandpa, grandma" ujar Darren dan saat menghadapi Siwon "Selamat tinggal da,,"

Ia menatap Yoona dan Yoona menggelengkan kepalanya

"Selamat tinggal uncle" ujar Darren, ia mengerti apa yang dikodekan mommynya. Ia tidak boleh memanggil Siwon dengan sebutan daddy.

"Yoong, tunggu sebentar. Oppa yang mengantarmu saja" ujar Siwon

"Gwenchana oppa. Disini ada aboeji dan eommamu, oppa temani mereka saja. Sehun sudah meminta driver menjemputku" ujar Yoona

"Yoong a, biarkan Siwon mengantarmu saja" ujar nyonya choi

"Grandma, aku ingin naik kereta berdua dengan mommy" ujar Darren, Tuan Choi menatap cucunya itu, wajahnya begitu mirip dengan Siwon.

"Kami pergi dulu" ujar Yoona

***

Di dalam kereta, Yoona tampak biasa saja. Wajahnya tidak menampilkan kesedihan apapun.

"Mommy, apakah kita tidak akan bertemu dengan daddy lagi?" Tanya Darren

Yoona mengangguk

"Apakah mommy sedih?"

Yoona menggeleng

"Wae?"

"Mommy dan daddy sudah memiliki kehidupan masing-masing" ujar Yoona "Dan mommy sudah memiliki darren, itu yang paling penting sayang"

"Asalkan mommy bahagia, aku juga bahagia mom" ujar Darren "Hanya saja daddy tampak tidak bahagia"

"Kamu tahu?"

AishiteruTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang