Ikhlas

781 90 24
                                    

Ada bagian yang sobek dari kisah cerita ini. Kisah yang tak tentu lagi akan berakhir seperti apa. Sedikit sudutnya robek, pertanda ada sesuatu yang hilang
~~~

"Dok,bagaimana kondisi anak saya dok?" Tanya Judika tak sabar

Dokter nala menghirup nafas panjang sebelum ia mengatakan semuanya.

"Kami minta maaf pak, anak bapak sudah lebih dulu meninggalkan dunia ini sejak perjalanan menuju rumah sakit" ucap dokter Nala sedikit sedih

Hancur. Adalah penggambaran kata yang saat ini memang sedang dialami Judika,bunga dan lyodra.

Rasanya mereka tak percaya akan semua ini. Terlalu cepat jika semua ini berakhir sekarang. Bagai kertas putih yang berwarna,kini telah abu-abu. Tak tau harus dibawa kemana lagi.

***
Jenazah Tiara kini telah di bawa ke rumah duka. Kesedihan menyelimuti kepergian Tiara untuk selamanya. Bunga dan Judika sudah ikhlas atas kepergian Tiara. Meskipun tadi,bunga sempat menangis histeris. Namun ia sadar, bahwa ia harus kuat demi lyodra.

Sedangkan lyodra, sejak tadi sudah di dampingi oleh Ziva dan Keisya. Mereka sangat kaget atas kepergian Tiara yang tiba-tiba itu.

Lyodra tak kuasa menahan tangis saat mobil ambulans menurunkan jenazah Tiara untuk di bawa ke dalam rumah. Kakinya terasa lemah tak berdaya untuk menopang tubuhnya.

"KAAAK, KENAPA KAKAK PERGI NINGGALIN LYLY? KAKAK TADI JANJI KAN MAU BELIIN LYLY ES KRIM"

"Tapi sekarang kenapa kakak malah pergi ninggalin lyly?? Kenapa kak!!!" Lyodra mengguncang tubuh Tiara yang kini tertutup oleh kain putih

"Kak bangun kak..jangan tinggalin lyly" tangisannya semakin keras. Air matanya mengalir deras tak kuasa menahan semua ini

"Ly, udah ly. Lo harus ikhlas atas kepergian kakak Lo. Lo mau dia ikutan sedih kalau Lo sedih kayak gini?"

"Iya ly, bener kata Ziva. Lo harus kuat ly. Apa Lo mau kakak Lo sedih liat Lo kayak gini?"

Lyodra menggelengkan kepalanya. Ia tak mau jika kepergian kakaknya harus tertahan karena kesedihan nya. Lyodra mendekatkan mulutnya ke telinga Tiara.

"Kak...ly..ly..lyly ikhlas kalau kakak pergi untuk selamanya. Selamat jalan kak. Lyly sayang sama kakak" mulutnya bergetar mengucapkan semua kata-kata itu.

Lyodra berusaha tegar meskipun dirinya tak kuat menerima kenyataan ini.

Bunga berdiri di dekat Judika. Mereka kini telah berada di depan kuburan Tiara. Pemakaman baru saja selesai 10 menit yang lalu. Namun pihak keluarga masih berdiri di sana.

"Ly, Lo yang sabar ya. Kita bakalan selalu ada buat Lo disini. Kapanpun Lo butuh kita, Lo tinggal hubungi kita aja ya. Kita pulang dulu ya ly" Ziva mengelus pundak lyodra

Setelah Ziva dan Keisya berpamitan pada bunga dan Judika, merekapun pulang. Kini tinggallah bunga,Judika dan lyodra di sana.

Tanah yang masih basah, dan gundukan tanah yang ditaburi bunga. Belum pernah rasanya lyodra melihat semua ini terjadi pada orang yang di sayanginya.

Lyodra berjongkok di depan batu nisan Tiara dan menggosoknya pelan.

"Kak, kakak yang tenang ya di sana. Kita semua udah ikhlas kakak pergi. Kakak yang tenang ya di sana. Disini kami bakalan selalu doain yang terbaik buat kakak. Selamat jalan kak ti, lyly,papa sama mama sayang sama kak Tiara" lyodra menghembuskan nafas pelan dan tersenyum menitikkan air mata.

"Ly, ayo nak kita pulang. Kakak kamu pasti udah tenang disana" bunga membantu lyodra berdiri

Kemudian Lyodra mengangguk menyetujui.

Langkah dari keluarga kecil ini bergerak untuk berusaha tegar pada keadaan. Meskipun tak ada satupun dari mereka yang benar-benar kuat menerima kenyataan pahit ini. Namun dengan berpegangan tangan, semuanya terasa lebih kuat.

Mobil Judika kini telah melaju meninggalkan tanah pemakaman. Dan di atas sana, ada perempuan yang tersenyum menatap kepergian mereka, Tiara.

Bersambung...

Hai semuanya. Tinggal menghitung hari lagi loh cerita ini bakalan tamat. Ga kerasa sih. Gimana sih perasaan kalian ttg cerita ini??? Komen dong dibawah. Author juga pengen liat seberapa excited nya kalian sama karya author ini.

Author berharap kalian semua suka sama cerita ini. Meskipun gak semua yang baca sih.

Author bersyukur banget, banyak dari kalian yang menyukai dan merespon cerita author ini. Meskipun cerita yang author bikin gak tentu alurnya gimana.

Terima kasih banyak atas partisipasi kalian semua. VOTE dan KOMEN kalau kalian suka..

See you next part ❤️❤️❤️

Sayap Pelindungmu [ COMPLETED ✓]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang