Chapter 15 | Secret

179 11 2
                                    

¤¤¤

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

¤¤¤

Charity pagi ini bersiap-siap untuk bertemu dengan Frans. Sejujurnya dia tak tahu mengapa Frans ingin bertemu dengannya.

Dengan berhati-hati, Charity berusaha agar Katty tidak bangun. Ya, Katty menginap di apartemennya entah sampai kapan.

"Kau akan pergi kemana?" mendengar suara Katty membuat Charity langsung memberhentikan langkahnya. Crap.

"Aku akan ke kantor," sahutnya yang setengah berbohong. Karena benar setelah bertemu Frans dia akan segera ke kantor.

Katty menggaruk kepalanya dan menguap, "Kau akan ke kantor di pagi-pagi buta seperti ini?" tanyanya.

Charity mengangguk meng-iya-kan. "Tidak seperti biasanya," ujar Katty. Dia tahu bahwa jam kantor Charity bukanlah sepagi buta seperti ini.

"Ada beberapa urusan yang harus aku selesaikan. Aku pergi dulu," ucap Charity yang langsung berlari meninggalkan Katty. Dia tidak mau Katty mengintrogasinya lebih lanjut.

•••

Charity memarkirkan mobilnya di salah satu cafe tempat Frans mengajaknya bertemu. Dia dapat melihat bahwa Frans sudah tiba lebih dulu dari pada dirinya.

Gadis itu langsung menghampiri Frans, "Mau apa lagi kau bertemu denganku?" tanya Charity to the point.

Frans hanya tersenyum miring melihat Charity, "Santailah sayang, ini masih pagi," ucapnya.

"Berhentilah untuk berpura-pura Frans. Tidak cukupkah kau menyuruhku untuk berbohong kepada Severus?" ucap Charity dengan tajam.

"Kau yang membuatku terpaksa melakukannya," sahut Frans dengan penuh kemenangan.

Siang itu Charity sedang menikmati makan siangnya seorang diri. Dia membayangkan andai saja Severus ikut makan siang bersamanya.

Saat menikmati makan siang dengan pikiran yang dipenuhi oleh Severus, tiba-tiba seorang pria menghampirinya.

Charity mengerutkan keningnya, raut wajahnya bertanya-tanya siapa pria di hadapannya itu.

"Bolehkah aku duduk disini? ucap pria tersebut.

"Silahkan," Charity mempersilahkan pria itu untuk duduk satu meja dengannya, meskipun dia masih belum tahu siapa pria asing ini.

"Apakah kau adalah Charitu Rhemaldy?" tanya pria yang duduk berseberangan dengan dirinya.

"Iya, bagaimana kau bisa tahu?" tanya Charity yang kebingungan.

My CEO Boss [#1 LEADERSERIES]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang