RENASCIDO

PART 32

Mata hitam dan coklat terang itu tampak terlihat begitu tajam, ia menyeringai kecil ketika awan menghilang dari langit memperliatkan rembulannya. Tubuhnya bediri tegap, seolah cakaran dan juga tusukan tadi bukanlah masalah.

Ia membuang salivanya asal dengan telapak tangan yang kini mengarah pada bawah pijakan kakinya. Kim Taehyung—Ia kembali melihat kearah langit, pegasusnya telah datang dan Kim Seokjin pun berada disana tanda penghabisan pada Klan Im yang lain telah selesai.

Taehyung tertawa kecil ketika Seokjin mengarahkan telapak tangannya pada salah satu pohon diatas tebing dan melemparnya kearah werewolf yang mengamuk. Taehyung melirik sekilas pada Jungkook yang tertidur dan kini dilindungi oleh Namjoon—Ia akan menyelesaikannya dengan cepat sebelum kekuatannya kembali menghilang.

Taehyung menghela nafas dengan Ketua Klan Im, Im Inha yang tersentak ketika tanah pada pijakannya bergemuruh—Para werewolf yang tertidur karena lukanya kembali bangkit dan berada dijajaran terdepan, mereka menggeram amarah dengan mata yang kini tampak berubah menjadi merah.

Taehyung pun kembali membuat gerakan mengepal dengan tenang hingga para vampir terdahulu kembali bangkit karena tidur panjangnnya—Inha adalah vampir campuran bodoh. Vampir tidak akan mati jika jasadnya masih utuh walaupun matanya terpejam.

"Mati kau—"

Para werewolf yang bangkit dari tidurnya itu berlari dengan para vampir yang juga berlari begitu kencang melawan arah angin pada lembah diantara tebing. Mereka menyerang, dengan akar yang keluar dari tubuhnya air yang keluar dari telapak tangannya dan juga pisau yang tiba- tiba bersarang pada dada pengikut Klan Im disana.

Taehyung pun melangkahkan kakinya dengan jemari yang terulur menarik bulu hangat werewolf itu dan memberikan perintah untuk mengantarkannya pada Inha yang kini tengah bersembunyi disuatu tempat.

Taehyung menemukannya—Vampir campuran itu bersembunyi dibalik sebuah goa yang cukup besar dan juga sedikit lembab dengan sedikit akar yang menutupinya. Taehyung tertawa, membuatnya melompat dan mengarahkan tongkatnya pada Inha yang tampaknya tidak memiliki kekuatan yang berarti setelah jantungnya terkena tusukan akar disana.

"Klan mu telah habis sesuai perjanjian Jageum 300 tahun lalu, Inha" ucap Taehyung yang mengingatkan Inha mengenai perjanjian yang berisi jika Klan Im melakukan pemberontakan dengan melakukan penculikan pada apa yang menjadi milik Klan lain, maka penghabisan Klan nya akan dilakukan.

Taehyung mencengkram kuat lehernya, mengarahkan tongkatnya dengan pasti kearah leher sebelum akhirnya, pria itu merubah wujudnya menjadi seorang wanita yang begitu cantik, kulit ivory dengan rambut panjang berwarna blonde tengah menatapnya begitu lembut. Taehyung terdiam dengan dunianya yang seketika terhenti bahkan ketika waktu masih berjalan.

Nyonya Kim kini berada dihadapannya.

"Taehyung-ah? Apa yang membuatmu sangat marah?"

Air matanya menetes. Taehyung merindukan suara itu dengan segenap hatinya, membuat cengkraman pada leher itu melonggar dan Taehyung yang masih menatap kosong. Taehyung merindukannya, Ibunya yang merupakan seorang manusia dan ditarik oleh Ayahnya agar menjadi vampir seperti nya—

Tuan Kim memberikan dunianya pada Nyonya Kim dan mereka hidup bahagia. Taehyung tak bisa mengendalikan pikirannya ketika bayangan Nyonya Kim yang terbunuh begitu saja oleh keluarga manusianya, bagaimana tangis ibunya ketika Kakek dan Nenek manusia itu menolak nya penuh hina.

Taehyung masih mengingatnya begitu jelas hingga Taehyung tersadar apa yang telah dilakukannya pada Jeon Jungkook. Taehyung membawa Jungkook pada dunianya dan Taehyung tidak tahu apa yang akan terjadi pada pemuda itu—Apakah Jungkook akan menangis karenannya—