15. Janji💜

229 201 30
                                    

A W A L A N

Mas Nevan💜

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Mas Nevan💜

Dyra Hafika sama Adik sepupunya

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Dyra Hafika sama Adik sepupunya.

Happy Reading!!💜
Semoga suka sama chapter ini!!💜
Jangan lupa vote & comment buat ngehargain seorang penulis ya!!💜

***


Karena kami berdua sama-sama salah, jadi kami berdua, aku dan mas nevan berjanji tidak akan melakukan hal seperti itu lagi, intinya tidak boleh memilih ego masing-masing. Dan menghargai satu sama lain.

Harus bisa saling memaafkan, dan tidak berpengaruh kepada ucapan orang lain tanpa bukti.

Jadi jangan percaya omongan orang lain kalau tidak ada buktinya. Dan harus saling percaya satu sama lain.

Ini peraturannya dan janji-janjinya:

1. Tidak boleh mengechat atau membalas lawan jenis, jika ingin membalas harus laporan dulu. Kalau melanggar akan mendapat hukuman makan cabe 1 kg.

2. Janji gak boleh selingkuh, sama siapapun itu. Kalau selingkuh, otw santet.

3. Janji gak boleh ninggalin satu sama lain. Kalau ngelanggar kena hukuman makan mie lewat saluran hidung.

4. Tidak boleh jalan sama lawan jenis kecuali keluarga. Kalau ngelanggar, minum susu lewat saluran hidung.

5. Dan janji-janji sebagainya, mungkin kalo ditulis disini, mungkin kalian berpikir ini terlalu alay dan lebay. Tapi ini bener-bener berpengaruh untuk hubungan dyra dan mas nevan.

"Jangan dilanggar, awas aja. Yuk ikut kerumah hildan." kata nevan.

"Ok." ujar dyra sambil ikuti nevan yang sudah naik ke motornya.

***

Setelah kita selesai menuliskan janji-janji dan peraturannya. Mas nevan mengajakku jalan-jalan kerumah kak hildan bersama teman-temannya yang lain.

Disana banyak sekali makanan dan minuman. Aku duduk bersebelahan dengan mas nevan. Teman-temannya semua pada jomblo, bukannya gak laku. Kata mereka sih, punya pacar itu malessin, apa-apa dilarang dan gak bebas.

Akan tetapi mas nevan malah bercandain kak riski.

"Ki.." panggil nevan.

"Paan?," tanya riski sambil melihat ke arah nevan.

Nevan langsung mengambil tangan dyra dan menciumi tangan dyra berkali-kali di depan riski. Sampai-sampai riski...

"Huuekkk," canda riski sembari mempragakan gaya orang pengen muntah.

Nevan hanya ketawa sambil jumpalikkan.

"Dy? Mau makan apa?," tanya nevan.

"Hummm." jawab dyra bingung, karena disitu hanya ada bakso, rujak sambel, rujak buah dan minuman es jeruk.

"Perempuan mah maunya seblakkk," celetuk hildan, sambil memakan rujaknya.

"Hahaha iya-iya." ucap faridh sambil tertawa ngakak.

"Bener-bener." tambah kak riski.

Setelah lama mengobrol bersama teman-temannya. Kami berdua pulang.

***

"Inget perjanjian kita ya dy." ucap nevan.

"Iya mas bakal di inget kok," jawab dyra.

"Jangan dilakuin, awas aja dilakuin aku cekek kamu." canda nevan sambil tersenyum.

"Iya-iya. Hehe. Hati-hati di jalan ya, jangan ngebut-ngebutan terus." ucap dyra kepada nevan yang sudah pergi meninggalkan didepan pintu gerbang rumah dyra.

A K H I R

Hellow aku update lagi nih!!💜
Jangan lupa buat vote & comment yaa!!💜
Update: 21 juni 2020💜
Salam manis: Nanaz 💜

PROMISE FOREVER [SUDAH TERBIT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang