36. Kenangan💜

90 61 46
                                    

"Kini semuanya hanya tinggal Kenangan."

•••••

Dyra tersenyum miris, sekarang Nevan telah melanggar janjinya. Karena sudah melepaskan Dyra dari hidupnya sendiri, sekarang gadisnya itu telah mengukir kehidupannya yang baru tanpa ada Nevan di sisinya. Padahal Nevan selalu bilang gak akan ninggalin Dyra tetapi sekarang apa? Haha, Bullshit.

"Dy, lo jadi center ya," tunjuk Kak Luna memberi tau bahwa Dyra harus menjadi Center di Grup Dance ini. Dancenya akan di tampilkan di beberapa Mall untuk ikut berpartisipasi dalam Lomba Dancer.

"Ok," jawab Dyra sembari menganggukkan kepalanya. Sore ini Dyra sedang latihan dance di Sekolah sedangkan Adel sudah pulang duluan karena tidak memiliki jadwal Ekstrakulikuler.

Dyra berlatih sangat semangat walau hatinya sedang terluka ia harus tetap bisa Professional. Ia telah ditunjuk sebagai center oleh Seniornya, sungguh Dyra sangat senang. Padahal ia baru saja bergabung tetapi karena penampilan yang ia tunjukkan membuat semua orang sekaligus para senior terkagum-kagum, Dyra memiliki bakat menari.

Setelah selesai Dance kini Dyra beristirahat di Taman Belakang Sekolah ia termenung memikirkan semuanya. Kenapa ia dan Nevan bisa menjadi seperti ini, seperti ada tembok besar yang menghalangi mereka. Dyra ingin sekali bilang bahwa ia sedang rindu dengannya tetapi Dyra tidak bisa berbuat itu.

"Mau minum?" tawar cowok berhoodie abu-abu. Sontak Dyra langsung menengok ke arah cowok yang menawarkan dirinya sebuah Air Minum.

"Makasih," jawab Dyra sembari menerima pemberian cowok itu, siapa lagi jika bukan Julian. Kakak Kelas sekaligus Ketua Osis di Sma Army.

"Habis latihan dance?" tanya Julian, Dyra mengangguk ia mengerti sekarang pasti dimana pun ia berada Julian akan selalu menghampiri dirinya entah kenapa sepertinya Kak Julian ini sering sekali berbuat baik kepadanya.

"Kalau, Kakak?" balas Dyra, Julian tersenyum dan menggaruk lehernya yang tidak gatal itu.

"Habis Rapat Osis," ungkap Julian. Dyra mengangguk sembari meminun Air yang diberikan Julian kepadanya, Ketua Osis ini sangat tau sepertinya jikalau Dyra sedang haus saat ini.

"Pulang sama siapa?" tanya Julian kepada Dyra yang masih memandang kosong Taman Sekolah.

"Sendiri," tutur Dyra. Julian mengajak Dyra untuk pulang bersama, "Pulang bareng yuk!"

•••••

"Ran gue suka sama lo, lo mau gak jadi pacar gue?" ucap Nevan kepada Rani yang sedang asik menonton Film Komedi itu. Mereka berdua Sore ini ada di rumah Rani, Rani pun terkejut dan melotot karena mendengar ucapan Nevan kepada dirinya.

"Mau!!!" teriak Rani sembari memeluk Nevan erat, Nevan tersenyum tipis dan mengelus rambut panjang milik Rani.

"Gue juga suka banget sama lo, cinta malahan," tambah Rani lagi dan Nevan pun mengangguk, "Gue juga."

•••••

"STOP!" erang Faridh kepada Nevan yang berada di atas Motor Besar miliknya. Di Jalan Cakrawala terdapat Faridh, Riski dan juga Hildan di situ. Nevan bingung ada apa sebenarnya?

"Kenapa?" jawab Nevan sembari turun dari Motornya dan berdiri di depan tubuh jangkung milik Faridh, sahabatnya. Tentu saja Nevan kebingungan karena melihat Sahabatnya yang sepertinya menatap dirinya tidak biasa.

"Lo putus sama Dyra?" celetuk Hildan sembari menatap Nevan dengan tatapan yang tidak bersahabat.

"Ya," jawab Nevan singkat, ia jadi teringat kepada Dyra lagi.

"Najis ya lo!" sindir Riski sembari meludah di sebelah Nevan. Nevan mengangkat alisnya heran.

"Nyesel gue pernah punya sahabat kayak lo!" ungkap Faridh, ia sungguh sangat malu.

"Sumpah Van lo brengsek banget!" tutur Hildan sembari menggelengkan kepalanya.

"Kalian kenapa sih?" sela Nevan kepada sahabat-sahabatnya, sekarang Nevan paham bahwa sahabat-sahabatnya ini telah mengetahui berakhirnya hubungan dirinya dengan Dyra.

"Jangan sok-sokan gak tau deh," terang Hildan sembari memutar bola matanya malas.

"Kita tau semuanya Van!" ucap Riski memberi tau jika mereka bertiga tau tentang hubungan Nevan dan Dyra yang sudah kandas di tengah jalan. Mereka bertiga tidak terima karena Dyra sudah mereka anggap sebagai adik perempuan mereka sendiri, mereka juga tidak tega melihat Dyra yang selalu terdiam seperti bak mayat hidup.

"Lo putusin Dyra karena lebih pilih Jalang itu kan?" ejek Faridh sambil menatap tajam ke arah Nevan, tentu saja Nevan berkali-kali lipat terkejut. Kenapa sahabat-sahabatnya tau jika ia telah memliki pacar baru?

"Sumpah gue ga habis pikir sama lo," celetuk Riski sambil memijit pelipisnya yang mendadak pusing karena kelakuan sahabatnya yang satu ini.

"Kasian Dyra Van!" gerutu Hildan yang memang tidak tega sekali kepada Dyra, mereka juga tau bahwa Nevan dan Dyra putus karena orang ketiga yaitu Masa Lalu Nevan, Rani. Biasanya mereka berdua tidak pernah sampai bertengkar sehebat ini.

"Dyra terpukul," sahut Faridh meringis dan tertawa keras tak habis pikir oleh pemikiran sahabatnya ini. Karena Faridh terlanjur emosi Faridh pun menonjok Pipi milik Nevan dengan keras. Karena Nevan tidak tau jika Faridh akan memukulnya Nevan pun terjatuh cukup keras di Jalanan beraspal ini. Nevan memeggangi sudut bibirnya yang robek dan mengeluarkan darah.

"Lo sehabis putus langsung punya cewek baru najis gue cuih," gerutu Hildan yang tidak memperdulikan Nevan yang telah di tonjok berkali-kali oleh Faridh.

"Jalang lo itu udah Masa Lalu Van," sahut Riski dan sama seperti Hildan, Riski pun tak membantu Nevan yang sudah habis oleh Faridh. Mereka berdua hanya menonton dan tidak ada niat untuk berhentikan kelakuan Faridh kepada Nevan. Ucap batin mereka berbicara, 'Biarin aja dia emang salah kok, gak usah di belas kasihi.'

"Lo pasti bingung ya, kita tau darimana?" ujar Hildan kepada Nevan yang sudah tergeletak tak berdaya di Jalan Aspal ini. Jalan Cakrawala sangat sepi karena Hari sudah semakin malam.

"Nih gue kasih tau," ungkap Riski sembari mengeluarkan Hanphonenya di dalam Jacketnya itu dan memberikan sebuah Postingan di Instagram milik Rani, dengan caption yaitu

My Mine💋
12 agustus 2021
sembari memperlihatkan fotonya dengan Nevan di situ.

Nevan tentu saja kaget karena ia tidak tau jika di foto diam-diam oleh Rani dan gadis itu posting di Instagram miliknya. Tentu saja kabar ini akan booming di sekolah dan pasti Dyra tau jika Nevan sudah resmi pacaran dengan Rani setelah putus dengannya.

"Kita udah sepakat buat ngakhirin persahabatan kita juga!" ucap Faridh sembari pergi meninggalkan Nevan yang tak berdaya di Jalanan Aspal sendirian. Riski dan Hildan pun ikut pergi dan menaikki motornya masing-masing.

.
.
.

Bersambung💜
Gimana untuk Chapter ini?💜🤗
Comment ya!!💜
Update: 23 september 2020
Salam manis: Nanaz💜

PROMISE FOREVER [SUDAH TERBIT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang