28. Kue💜

125 108 30
                                    

Tapi boong hehe.
gak kok, gak bakal nanaz private chapternya! karena masih ada readers yang belum punya apk wp hehe.

.
.
.

Happy Reading 💜

"By dah selesai nih," ucap Nevan sambil membenarkan lengan di kemeja merahnya.

"Eh udah ya?" sahut Dyra sembari menggaruk tengkuknya yang tak gatal. Dyra masih termenung tadi, karena ucapan Bapak Pendeta yang Dyra temui barusan.

"Main ke rumah yuk!" ajak Nevan kepada Dyra yang sudah berdiri di sebelahnya.

"Yuk," jawab Dyra sambil mengangguk-anggukan kepalanya.

Nevan mengajak Dyra ke rumahnya, Nevan berniat untuk melakukan sesuatu bersama Dyra, kekasihnya. Niatnya sih ingin membuat kue.

Dyra dan Nevan telah sampai dirumah Nevan dengan selamat. Tidak lupa mereka berdua melepaskan Helm mereka masing-masing. Rumah Nevan berada di Perumahan Permata Sari.

"Tumben sepi? Marsha sama Mama mana?" tanya Dyra sembari melihat sekeli-ling ruangan rumah. Tumben dirumah Nevan sepi biasanya selalu ramai apa lagi jika ada adik Nevan, Marsha.

"Mereka semua pada ke Surabaya," jawab Nevan sambil menuju kamarnya.

"Oh gitu," ucap Dyra sambil memperlihatkan bibirnya yang membentuk huruf 'O'

"BIKIN KUE YOKKK!" teriak Nevan dari dalam Kamarnya.

"Kue? Buat siapa?"

"Buat kita berdua lah By!"

"Emang Mas Nevan punya bahan-bahan untuk bikin kuenya?"

"Mamah punya banyak bahan-bahan kue."

"Okshiap deh kalo gitu."

Nevan dan Dyra menuju dapur untuk membuat Kue yang mereka inginkan. Dyra memulainya dengan sambutan yang baik seperti di Channel-channel YouTube.

"Hai guys, kembali lagi bersama Couple Nedy yeapy!" ungkap Dyra semangat, sambil memegangi hanphonenya untuk Video-in mereka berdua sebelum melakukan kegiatan bikin Kue.

"Say Hay dulu dong Mas," ucap Dyra sambil menarik dagu Nevan untuk melirik ke arah Kamera.

"Hai ini Nevan tampan sejagat raya!" ujar Nevan dengan gaya percaya dirinya.

"Hahaha." Dyra hanya tertawa saat mendengarkan apa yang di bilang oleh Nevan barusan.

"Aku tampan kan?" tanya Nevan sambil menirukan gaya Taehyung BTS.

"Tampan dong, kan jodoh Dyra!" teriak Dyra nyaring sekali. Mungkin sampai tetangga-tetangga sebelah rumah Nevan mendengar teriakan Dyra.

Mereka berdua langsung mengambil bahan-bahan kue dan menjadikan bahan-bahan tersebut menjadi satu. Sebelum itu Dyra mematikan Hanphonenya terlebih dahulu.

"Mas, Dyra yang mecahin telurnya ya?" tanya Dyra sambil mengambil kantung yang berisikan telur-telur ayam.

"Ih aku ah By!" lerai Nevan sambil ingin mengambil telur yang Dyra pegang. Karena menurut mereka mecahin telur itu hal yang paling enak dilakukan.

PROMISE FOREVER [SUDAH TERBIT]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang