(𝘽𝘼𝙉𝙔𝘼𝙆 𝙏𝙔𝙋𝙊)
(𝙎𝙏𝙊𝙍𝙔 𝙐𝘿𝘼𝙃 𝙈𝙐𝙇𝘼𝙄 𝙈𝙀𝙈𝘽𝙊𝙎𝘼𝙉𝙆𝘼𝙉)
(𝙎𝙊𝙍𝙍𝙔 𝘽𝘼𝙍𝙐 𝙐𝙋𝙇𝙊𝘼𝘿)𝙲𝚑𝚎𝚗𝚕𝚎: 𝙱𝚊𝚐𝚊𝚒𝚖𝚊𝚗𝚊 𝚔𝚊𝚕𝚊𝚞 𝚊𝚔𝚞 𝚝𝚎𝚛𝚕𝚊𝚕𝚞 𝚜𝚊𝚢𝚊𝚗𝚐 𝚙𝚊𝚍𝚊𝚖𝚞?
𝙼𝚎: 𝚓𝚊𝚗𝚐𝚊𝚗 𝚝𝚎𝚛𝚕𝚊𝚕𝚞 𝚜𝚊𝚢𝚊𝚗𝚐 𝚓𝚒𝚔𝚊 𝚍𝚒𝚖𝚊𝚜𝚊 𝚍𝚎𝚙𝚊𝚗 𝚊𝚔𝚞 𝚊𝚔𝚊𝚗 𝚖𝚎𝚗𝚒𝚔𝚊𝚑 𝚍𝚎𝚗𝚐𝚊𝚗 𝙼𝚊𝚛𝚔 𝙰𝚑𝚓𝚞𝚜𝚜𝚒
𝙲𝚑𝚎𝚗𝚕𝚎: 𝚓𝚒𝚔𝚊 𝚒𝚝𝚞 𝚝𝚎𝚛𝚓𝚊𝚍𝚒 𝚜𝚞𝚍𝚊𝚑 𝚋𝚒𝚜𝚊 𝚍𝚒 𝚙𝚊𝚜𝚝𝚒𝚔𝚊𝚗 𝚔𝚒𝚝𝚊 𝚝𝚒𝚍𝚊𝚔 𝚊𝚔𝚊𝚗 𝚋𝚎𝚛𝚝𝚎𝚖𝚞 𝚕𝚊𝚐𝚒
𝙼𝚎: 𝚜𝚞𝚍𝚊𝚑𝚕𝚊𝚑 𝚊𝚔𝚞 𝚒𝚗𝚐𝚒𝚗 𝚠𝚊𝚠𝚊𝚗𝚌𝚊𝚛𝚊 𝚔𝚎𝚗𝚊𝚙𝚊 𝚖𝚊𝚕𝚊𝚑 𝚖𝚎𝚖𝚋𝚊𝚑𝚊𝚜 𝚝𝚎𝚗𝚝𝚊𝚗𝚐 𝚙𝚎𝚛𝚙𝚒𝚜𝚊𝚑𝚊𝚗 𝚜𝚒𝚑?
𝙲𝚑𝚎𝚗𝚕𝚎: 𝚊𝚔𝚞 𝚑𝚊𝚗𝚢𝚊 𝚒𝚗𝚐𝚒𝚗 𝚖𝚎𝚖𝚒𝚔𝚒𝚛𝚔𝚊𝚗 𝚖𝚊𝚜𝚊 𝚍𝚎𝚙𝚊𝚗, 𝚊𝚔𝚞 𝚝𝚊𝚔𝚞𝚝 𝚓𝚒𝚔𝚊 𝚒𝚝𝚞 𝚝𝚎𝚛𝚓𝚊𝚍𝚒
𝙼𝚎: 𝚝𝚒𝚍𝚊𝚔 𝚙𝚎𝚛𝚕𝚞 𝚝𝚊𝚔𝚞𝚝, 𝚋𝚊𝚒𝚔𝚕𝚊𝚑 𝚜𝚎𝚔𝚊𝚛𝚊𝚗𝚐 𝚔𝚒𝚝𝚊 𝚖𝚞𝚕𝚊𝚒
𝙲𝚑𝚎𝚗𝚕𝚎: 𝚖𝚞𝚕𝚊𝚒 𝚊𝚙𝚊
𝙼𝚎: 𝚠𝚊𝚠𝚊𝚗𝚌𝚊𝚛𝚊𝚗𝚢𝚊, 𝚙𝚎𝚛𝚝𝚊𝚗𝚢𝚊𝚊𝚗 𝚙𝚎𝚛𝚝𝚊𝚖𝚊, 𝚋𝚊𝚐𝚊𝚒𝚖𝚊𝚗𝚊 𝚊𝚑𝚓𝚞𝚜𝚜𝚒 𝚋𝚒𝚜𝚊 𝚝𝚊𝚞 𝚓𝚒𝚔𝚊 𝚎𝚘𝚖𝚖𝚊 𝚍𝚊𝚗 𝚊𝚙𝚙𝚊 𝚔𝚞 𝚖𝚎𝚗𝚓𝚊𝚕𝚒𝚗 𝚑𝚞𝚋𝚞𝚗𝚐𝚊𝚗
𝙲𝚑𝚎𝚗𝚕𝚎: 𝚊𝚑 𝚒𝚝𝚞 𝚜𝚎𝚋𝚎𝚗𝚊𝚛𝚗𝚢𝚊
*
*
*
Waktu itu aku dalam perjalanan pulang dari asrama teman-teman ku, kira-kira itu sekitar jam 10 malam, cukup larut juga.
Di tengah perjalanan, aku lihat irene noona di taman depan rumah ku, dia seperti menunggu seseorang sendirian di sana, akupun menghampirinya.
"Irene noona!" Aku memanggilnya.
"Oh Chenle! Kenapa kau disini?" Tanyanya.
"Rumah ku dekat sini, noona sedang apa?"
"Menunggu seseorang, apa kau ingin menemani ku?"
"Tentu saja, "
Aku dan Irene noona berbincang, kami hanya membahas tentang grup kami masing-masing, hanya itu karena kami tidak terlalu dekat sampai membahas ke hal yang lain.
Tak lama setelah itu, seseorang datang, badanya cukup tinggi, bahunya lebar dan wajahnya sangat tampan walau tertutupi oleh masker hitam.
"Noona mianhe, aku terlambat tadi ada urusan" Kata pria itu.
"Gwenchana, "
Aku sedikit tak suka dengan pria itu karena membiarkan Irene noona menunggu sendirian di luar apalagi saat malam, itu sangat berbahaya.
KAMU SEDANG MEMBACA
OUR STORY (Me With My Parents) (End)
FanfictionOUR STORY (new) Appa ku worldwide handsome? yang benar saja! bagaimana bisa pria berbahu lebar itu pernah menjadi pria tertampan di dunia aku sebenarnya tak tau seberapa terkenal Eomma waktu muda dulu tapi setiap kali aku keluar rumah pasti semua be...