13. Minum

2.1K 232 33
                                    

Kimia dalah pelajaran yang sangat dibenci oleh Yeri. Meski ia pintar dibidang menghitung, tapi ia sangat malas jika harus menghafal unsur-unsur kimia.
Karenanya selama jam istirahat siang ini, Yeri memilih diam dikelas guna belajar kimia bersama Xiaojun karena akan diadakan ulangan setelah jam istirahat.

Bang Mingyu : gak ke kantin dek?

Yerimie : nggak ah bang, lagi mau ngafalin unsur kimia
Yerimie : habis ini ulangan 😭

Bang Mingyu : mau abang beliin apa?

Yerimie : mau kebab, sekalian buat temenku juga ya 😁

Bang Mingyu : Ok

Yerimie : thank you 🤗

Yeri menghela nafas pelan setelah membalas pesan dari Mingyu sebelum kembali fokus dengan buku kimia di hadapannya.
Sesekali gadis itu beralih pada Xiaojun ketika ada materi yang tidak ia mengerti. Dino dan Saeron pun juga melakukan hal yang sama. Mereka rela mengorbankan jam makan siang mereka. Xiaojun yang memang murid paling pintar di kelas rela menjadi tutor teman-temannya.

Yeri mendongakkan kepala setelah ada yang meletakkan susu kotak di mejanya. Iya bisa melihat sang abang membawakan beberapa kebab pesanannya serta 2 buah susu kotak kesukaannya.

"Makasih kesayangan Yeri" ucap gadis itu riang mengabaikan berbagai tatapan yang tertuju padanya.

Ia sadar akan menimbulkan berbagai gosip, tapi tak memperdulikannya, toh ini abangnya sendiri.

"Hm, jangan lupa dimakan sama diminum susunya" ucap Mingyu mengusap kepala Yeri sebelum beranjak meninggalkan kelas sang adik.

"Ya ampun, so sweet banget sih abang lo Yer" gumam Saeron menatap punggung Mingyu yang meninggalkan kelas.

"Ini kalian juga makan gih" ucap Yeri memberikan kebab satu-persatu pada teman-temannya.

"Lo suka banget sama susu kotak ya?" tanya Xiaojun menatap Yeri yang menikmati minumannya.

Yeri menganggukkan kepala sebagai jawaban.

Dan ulangan yang ditunggu murid-murid di kelas Yeri pun akhirnya dilaksanakan. Meski sulit Yeri berusaha untuk mengerjakannya. Beruntung banyak materi yang diajarkan Xiaojun keluar sebagai soal sehingga ia tidak terlalu kesulitan.

Begitu Mr. Hyunbin meninggalkan kelas, sontak Yeri, Saeron dan Dino meletakkan kepala di meja. Terlihat seperti beban mereka baru saja diangkat.

"Yer, lihat latihan basket dulu yuk! Nih kepala butuh refreshing" ajak Saeron.

"Trus beli keperluan buat karya seni besok kapan dong?" tanya Yeri mengernyitkan alis.

"Ya setelah itu, ntar sekalian nyari makan" terang Saeron yang diangguki oleh Yeri.

"Kalian mau ikut?" tanya Saeron pada Dino dan Xiaojun.

"Gue ada latihan dance" terang Dino.

"Gue juga ada taekwondo" sambung Xiaojun yang sudah menyampirkan tas nya di pundak.

"Ck, yaudah, yuk Yer" ajak Saeron meraih tas nya sekaligus menarik lengan Yeri.

"Pelan-pelan Sae, ngapain sih buru-buru?" keluh Yeri berusaha menyamai langkah Saeron.

"Gue pengen cepet-cepet lihat kak Eunwoo" sesaat setelah Saeron berucap, gadis itu membulatkan mata dan berbalik menatap Yeri yang tengah menatapnya sambil tersenyum.

"Oohh, jadi kak Eunwoo, Sae?" tanya Yeri menaik turunkan alisnya guna menggoda Saeron.

"Ck, kenapa sama kak Eunwoo?, udah yuk ah" kilah Saeron berdecak pelan kembali melanjutkan langkah menuju lapangan indoor guna melihat latihan anak-anak basket.

Bring You Back -end-Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang