Bring You Back -end-

26. Status

Sesuai dengan permintaan Yeri, di minggu pagi, pagi-pagi sekali gadis itu sudah heboh membangunkan semua anggota rumahnya.
Karena kepergiannya, ia sama sekali tak mempunyai momen bersama seluruh keluarga. Jadi, meskipun ini hanya acara sederhana yaitu bersepeda, Yeri sudah sangat bersemangat.

"Ya ampun Yer, slow" pinta Mingyu mengacak rambut adiknya gemas.

"Yeri udah nggak sabar bang" balas gadis itu melompat-lompat kecil, "ini kita rutenya mau kemana yah?" tanyanya beralih pada sang ayah.

Selesai membantu sang istri memakai helm, Woobin beralih pada si bungsu, "ke alun-alun aja gimana? Biasanya kalau minggu kan banyak yang sepedaan disana, sekalian sarapan juga disana" usulnya.

"Okedeh, Yeri setuju, yaudah ayo cepet" balas Yeri menarik lengan ayahnya.

Dibelakang, Taeyeon menggelengkan kepala menatap anak gadisnya yang terlalu bersemangat.

"Adik kamu Tae" gumam Taeyeon saat Taehyung merangkul pundaknya.

"Gak pa-pa bun, Taehyung seneng kok lihatnya" balas Taehyung menatap bundanya dengan penuh senyuman.

Taeyeon mengusap pipi Taehyung penuh sayang, "bunda selalu bersyukur kita bisa berkumpul secara utuh lagi".

"Hm, Tae juga bun"

"Bunda, Abang ayo cepetan!" teriak Yeri yang sudah menaiki sepedanya.

"Iya bawel" balas Taehyung menaiki sepeda miliknya dan mendekati Yeri.

Bersama, keluarga Kim pun melaju secara berurutan dengan Taehyung berada di urutan paling depan dan Woobin paling belakang.

Mereka melaju tanpa tergesa sambil menikmati udara pagi dimana belum terlalu banyak kendaraan yang ada dijalan.

Sesampainya di alun-alun sinar mentari sudah lumayan terang. Sambil beristirahat, keluarga Kim memutuskan untuk membeli sarapan.
Yeri dengan semangat sudah menuju ke penjual bubur ayam kesukaannya.

"Loh, Yeri!" sapa sebuah suara membuat Yeri memalingkan wajahnya dari si penjual bubur.

"Wah, ada kak Chaeyeon! Sama siapa kak?" balas Yeri melihat kakak kelasnya itu antusias.

"Sama temen-temen komplek, kalau lo sama siapa?" balas Chaeyeon menunjuk teman-temannya.

Yeri menunjuk tempat keluarganya duduk, "sama keluarga kak! Bentar aku panggilin bang Mingyu" balas Yeri.

"Eh nggak usah.. "

"Bang Mingyu ada kak Chaeyeon nih" seru Yeri mengabaikan larangan Chaeyeon.

"Nggak pa-pa kak" kilah Yeri meringis kecil.

Mendengar seruan sang adik, Mingyu segera berlari menghampirinya.

"Lo disini juga Chae, sama siapa?" tanya Mingyu saat melihat Chaeyeon bersama Yeri.

Tak ingin mengganggu sang abang, Yeri segera membawa pesanannya kembali ke tempat dimana keluarganya duduk.

"Itu siapa dek?" tanya Taeyeon pada Yeri.

"Mantannya bang Mingyu bun, cantik kan?" balas Yeri bangga.

"Lah, emang Mingyu pernah punya pacar?" pekik Taeyeon menatap anak bungsunya tak percaya.

"Memangnya bang Mingyu nggak pernah cerita?" balas Yeri balik bertanya.

"Mana ada Mingyu cerita sama bunda! Kalau bunda yang tanya pasti langsung jawab, bunda nggak usah kepo deh, huuh" keluh wanita paruh baya itu menirukan cara bicara Mingyu sementara Yeri terkikik pelan.