22.

426 53 5
                                    

IU masih memeluk Jungkook dari belakang. Perlahan, gadis itu mulai menyadari senyap yang menghinggapi mereka. Tersenyum ramah, ia melepaskan pelukannya dari Jungkook. Berdiri dan berpose, IU memperkenalkan diri. "Halo! Lee Ji Eun a.k.a IU imnida!"

Kini, tangannya merangkul Jungkook yang masih terdiam di tempat duduknya. Membatu. Entah apa yang penyanyi muda itu pikirkan hingga tampak setegang itu.

Tapi, IU tidak sadar atas sikap Jungkook atau mungkin gadis cantik itu justru tidak ingin mengambil pusing atas ekspresi Jungkook. Ia malah lanjut memperkenalkan dirinya. "Diem-diem aja, ya. Aku ini pacar Jungkook. Hehe."

Jleb.

Lisa merasa hatinya tertusuk. Namun, Lisa mencoba mempertahankan senyumnya. Ia sadar akan posisinya.

Lisa hanya fans. Bukan siapa-siapa. Bagaimanapun perasaannya saat ini, nyatanya ia hanya fans beruntung yang bertemu idolanya. Tidak kurang dan tidak lebih.

"Ah, halo IU-eonnie. Lalisa Manoban imnida." Lisa memperkenalkan diri.

Sehun dan Bambam tanpa sadar berucap dalam hati, ini baru seru.

Pemandangan ini seketika membuat rasa percaya diri mereka kembali. Jungkook memiliki pacar. Itu artinya posisi Bambam dan Sehun sebagai kandidat calon pacar Lisa tidak terancam karena Jungkook punya pacar. Katakan mereka jahat. Tapi, rasa lega tidak bisa mereka tutupi. Bahkan wajah keduanya kini tampak berseri, bahkan mendadak lebih glowing.

Berbeda dengan Sehun dan Bambam, Somi justru tampak sedang memikirkan sesuatu. Gadis bermarga Jeon itu mencoba mengingat kembali nama asli pacar abangnya tersebut yang tak terasa asing walau rasanya ini adalah kali pertama ia mendengar nama itu.

Oke. IU itu artis. Tapi, nama aslinya itu jarang digaungkan kepada publik. Nama Lee Ji Eun yang jarang disebut media itu terasa benar-benar tak asing baginya. Seolah kali ini bukan kali pertama ia mendengar nama itu.

Di sisi lain, IU menatap Lisa. Memorinya jadi ingat tentang Jungkook yang menunjukkan dirrect message yang katanya dari fans sekaligus sahabat baik adiknya.

Soalnya fans yang ini lucu banget.

Kata-kata itu terngiang dalam benak IU. Ah. Jadi ini yang namanya Lisa? Memang imut. Tapi, apa selucu itu sampai membuat IU yang notabenenya adalah pacar Jungkook malah terabaikan oleh Jungkook sendiri?

Segera IU duduk di antara Jungkook dan Lisa. Ia memandangi Lisa penuh minat. "Kamu yang akun instagramnya lalisa manobunny itu, ya?"

Lisa mengerjap, mengangguk terpatah. IU menarik senyum. "Kata Jungkook, kamu lucu banget."

Lisa yang bingung harus berkata apa hanya bisa menjawab seadanya. "Oh gitu ya eonnie? Hehe."

"Iya. Kamu lucu banget. Sampai-sampai waktu itu dia sibuk banget lihatin riwayat chat kalian di dm instagram. Ah, padahal waktu itu kami lagi nge-date, loh. Aku gak dipeduliin. Hiks." Ucap IU setelahnya dengan nada imut dan memanyunkan bibirnya. Lisa hanya bisa tersenyum canggung. Bagaimana ia harus merespon hal ini?

Diamnya Lisa membuat Somi angkat bicara. "Eonnie, Lisa itu memang lucu. Dia juga sering bercanda ke kita-kita. Ya gak Bam? Hun?"

Bambam dan Sehun yang sedaritadi asyik menyimak tersentak. "Ah, iya. Dia memang suka bercanda." Sehun berucap. Bambam mengangguk-angguk. "Belum lagi dia juga memang asik di chat."

Sehun menatap Bambam tak suka. Bambam yang ditatap hanya memiringkan kepala. "Ah, kamu jarang chat sama Lisa?"

"Lo---"

"Stop!" Somi menghentikan perdebatan unfaedah itu. Ia kembali menatap IU, tersenyum. "Maaf, eonnie. Mereka berdua memang pengen banget jadi pacar Lisa. Jadi suka berantem ga jelas."

Bambam dan Sehun melotot tajam. IU terkekeh. "Ah, gitu ya ternyata. Enak banget ya jadi Lisa. Banyak yang rebutin."

Somi mencari akal. Begitupun dengan Sehun dan Bambam karena sedikit banyak mereka paham pacar Jungkook ini sedang cemburu dan kemungkinan besar ingin memojokkan Lisa. Tapi, orang yang diam sejak kedatangan IU kini buka suara dan berhasil mengganti topik.

"Kita lanjut mainnya, yuk? Keburu malam. Percuma dong kita semua kesini tapi gak nikmatin semua arenanya?" Seongwoo berucap. Kini ia sudah bangkit dari duduknya, menggandeng Somi. Somi yang paham Seongwoo berusaha keluar dari ketegangan otu mulai berceloteh tentang berbagai hal dan mengikuti alur pembicaraan Seongwoo.

Suasana telah berganti. Tapi, ada dua orang yang tidak lagi menikmati arena-arena di tempat ini.

*

Sorry karena baru up:'(

Aku sempet kehabisan ide:'(( semoga kalian bisa enjoy sama part ini ya:(

JungLookTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang