Langit sudah mulai memancarkan cahaya kuning kemerahan pertanda bahwa sebentar lagi malam akan tiba.
Riana yang sedang tidur di ruang UKS segera membuka matanya.'Duh ketiduran, sudah sore lagi .... semoga gerbangnya belum ditutup--'
Segera Riana bangun dari posisi tidurnya dengan tergesa-gesa untuk segera pulang. Riana berlari di Koridor sekolah, dia membuka ruang kelasnya yang beruntungnya belum dikunci segera saja ia mengambil tasnya lalu berlari lagi menuju gerbang sekolah.
Untungnya gerbang sekolah itu juga belum dikunci, jadi setidaknya Riana gak akan menginap di sekolah.
________
_____Langit sudah mulai gelap dan Riana terus saja memacu larinya agar segera sampai ke rumah.
Ditengah larinya ia melihat seorang nenek paruh baya yang kesulitan membawa beberapa barang yang kelihatan nya memang cukup berat.
Agak iba, Riana segera menghentikan larinya dan mendatangi nenek itu---walaupun dia ingin segera pulang karena tak ingin pulang malam.
Ada alasan kenapa Riana gak begitu suka pulang malam, karena saat malam biasanya 'mereka' akan semakin aktif dan Riana gak begitu menyukai nya. Terlebih lagi dia masuk ke Webtoon yang isinya iblis yang artinya ia harus lebih berhati-hati jika tak ingin Mati.
Tapi mau bagaimana lagi .... walaupun agak cuek, dia masih punya hati nurani untuk tidak membiarkan seorang nenek kesulitan membawa barang yang cukup berat.
'Yasudahlah .... sudah terlanjur gelap juga, berdo'a aja semoga gak bertemu hal aneh dijalan pulang nanti....'
Riana menghampiri nenek itu, "Permisi--" katanya.
Nenek itu menoleh kearah Riana.
"Ada apa?" tanya nenek itu lembut."Em, kayaknya berat, saya bantuin bawa, ya....?" tawar Riana sambil mengangkat barang itu.
"Eh, gak usah .... nanti kamu di cariin kedua orang tuamu kalau pulang malam." balas nenek itu.
"Nggak bakal dicariin kok--"
'--karena Ibu dan Ayah melihat ku dari surga sana....' sambungnya dalam hati.
"Saya ini .... orangnya keras kepala, kalau ingin melakukan sesuatu pasti akan kulakukan. Jadi .... barang ini mau dibawa kemana?" nenek itu hanya menatapnya sambil tersenyum.
"Bawa ke rumah cucuku di Jln. XXXX no. XX--" ucap nenek itu dan sukses membuat Riana membatu.
"....."
'Itu dimana njir....?'
"Ayo, nenek tunjukan jalannya...." nenek itu seolah tau apa yang Riana pikirkan.
----------------------------------
-----------------------Dan di sinilah Riana, disebuah rumah yang lumayan besar.
"Ini rumahnya?" tanya Riana memastikan.
"Iya, letakan saja barangnya disitu..." sahut nenek itu lalu menekan bel pintu.
Ting~ Tong~
Tak lama keluarlah seorang gadis kecil bersama ibunya. "Nenek!" teriak gadis itu dan langsung berlari memeluk neneknya.
"Lho? Ibu kenapa gak bilang kalo mau kesini? Pasti berat banget bawa barang sebanyak itu...." ujar ibu gadis itu.
"Tentu saja ini kejutan dan lagipula ada gadis keras kepala yang membantuku...." jawab nenek itu tersenyum sambil melirik Riana.
KAMU SEDANG MEMBACA
Enter the Webtoon |Aegis Orta| 「1」✓
Fanfiction[Selesai direvisi] Adriana Agatha Alexander---kerap dipanggil Riana, seorang gadis SMA yang entah kenapa bisa masuk ke universe Webtoon, padahal seingatnya dia hanya mencoba untuk tidur setelah menyelesaikan tugas sekolah, tapi bangun-bangun sudah d...