Bagian 8

6 2 0
                                    

Astha berjalan dengan tergesah-gesah menuju depan kompleknya. Karena saat ia selesai bersih-bersih ia tak melihat kevin dan kata mamanya kevin pergi menghampiri regan yang ada di depan komplek.

Flashback on.

"Loh ma. Kevin mana?"tanya astha ketika mamanya masuk kedalam rumah.

"Tadi kevin langsung pergi."jawab quny.

"Kemana ma?"tanya astha.

"Nyamperin si regan. Dia keliatan marah banget deh tha. Mama takut mereka berantem"jawab quny dengan raut khawatir.

"Kevin nyamperin regan ma?"tanya astha.

"Iya cepet kamu kesana. Mama takut terjadi apa-apa sama mereka"ucap quny.

Astha pamit dan langsung pergi keluar rumah menuju depan kompleknya.

Flashback of.

"Semoga aja regan sama kevin gak berantem"ucap astha di sela jalan cepatnya.

Setelah sampai di pos yang biasanya untuk anak remaja komplek ini kumpul astha memilih melihat dari kejauhan. Jika mereka berdua berkelahi baru dirinya akan turun kaki eh tangan maksudnya.

****
"REGAN KELUAR LO"teriak kevin ketika sampai di pos komplek tempat regan dan anak-anak lain kumpul.

"Ngapain lo anak komplek sebelah kesini?"tanya seseorang yang keluar. Itu bukan regan.

"Apaan sih?"tanya seseorang lgi yang baru keluar.

"Tuh anak komplek sebelah."jawab temannya.

"DIMANA REGAN"teriak kevin dengan emosi yang menggebu.

"Lo siapa nyari-nyari regan hah!"ucap riko.

"DIMANA REGAN"teriak kevin lagi.

Bugh.

Satu pukulan mendarat di pipi kevin dari seseorang yang bernama riko itu.

"Gue gak ada urusan sama lo. Gue berurusan sama regan"ucap kevin sambil meemgangi sudut bibirnya yang mengeluarkan darah.

"Urusan regan. Urusan kita juga."ucap riko dengan senyum miring.

Emang ada senyum miring?-author:v

"Regan keluar lo jangan jadi pengecut lo gan"teriak kevin.

Regan yang tadinya mengabaikan kini ia keluar karena perkataan kevin yang menyebut dirinya pengecut.

"Ada urusan apa lo sama gue?"tanya regan santai.

"Dasar pengecut lo"ucap kevin.

Regan emosi dia langsung menyerang kevin tanpa aba-aba membuat kevin kualahan.

Bugh

Kevin terjungkal ke jalanan. Untung saja sekarang sepi tak ada kendaraan berlalu dijalan ini.

"Itu buat lo yang udah ngatain gue."ucap regan tajam.

Astha yang melihat itu dari jauh hanya membeku. Regan ternyata juga kasar. Regan tak bisa mengontrol emosinya disaat dia tak bersama dirinya.

"Lo pengecut karena lo tega ngelantarin seorang perempuan."ucap kevin bangkit dan melayangkan pukulannya tepat di pipi kiri regan.

Regan tersungkur di tanah. Riko hendak membantu tapi regan dengan cepat mengangkat tangannya pertanda dia tak membutuhkan bantuan.

Regan berdiri dan menatap kevin dengan emosi yang sudah sampai puncak.

Bugh.

"Maksud lo apa hah!"ucap regan setelah memukul kevin.

"Lo nyuruh astha nunggu lo di sekolah. Dia sendirian nunggu orang yang ternyata orang itu santai-santai disini dengan teman-temannya. Apa itu bukan pengecut"ucap kevin.

Regan hilang kata-kata. Ia lupa bahwa dirinya menyuruh astha menunggu di sekolah karena ia harus mengantar indah.

Tetapi saat sudah di rumah indah ia benar benar lupa dengan astha.

Regan masuk kedalam pos dan mengambil kunci motornya dengan tergesah-gesah.

Sementara riko yang tadi melihat temannya di katakan pengecut tidak terima dan dia hampir memukul kevin jika saja seseorang tidak menghalanginya.

Bugh.

"ASTHA"teriak kevin ketika astha tergeletak di pangkuannya.

Astha tersungkur di tanah ketika pipi kanan nya terkena pukulan karena melindungi kevin.

Regan yang hendak pergi pun mengurungkan niatnya karena mendengar nama astha.

Astha memegangi kepalanya yang sakit dan melirik kevin lalu tersenyum setelah itu gelap.

****
Hay hay.
Itu astha nya gimana donk. Pingsan gitu.

Masih mau lanjut gak nih.

Yang mau lanjut voment ya.

Seu next part.
IG:alyanur08

REGANASTHATempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang