Kamu buru buru ninggalin teman kelompok mu yang masih nyusun barang barangnya dari kantor guru. Bahkan kamu sama sekali gak pamitan sama mereka. "Kak Doy, gak nunggu kelamaan kan?".
Si galak ganteng udah nungguin kamu di depan sekolah. Dia juga udah jadi bahan lirikan perempuan muda di sana. "Lain kali jangan suruh jemput kecepetan" ketusnya sambil memakaikan seatbelt untuk mu.
Perlakuannya manis, tapi omongannya sinis.
Dia langsung lajuin mobilnya ke toko kue yang udah kamu targetin. "Nanti setelah selesai beli kue, kita mampir ke rumah saya bentar ya. Saya gak mungkin keringatan ke rumah mu" kata Doyoung yang matanya masih fokus ke jalanan.
Sekitar 20 menit waktu yang kalian tempuh karena jalanan menjelang sore hari lagi ramai. "Kamu duluan turun, saya cari parkiran dulu" kata Doyoung sambil lepas seatbelt mu.
Aw, cute things ヽ(´∀`)ノ
Kamu langsung cari etalase kue yang sesuai incaran mu kemarin. "Cari kue apa, mbak?" tanya pegawainya.
"Mousse tiramisu cake, kemarin saya lihat di aplikasi ada dijual di toko ini" kata mu.
"Memang ada, mbak" si pegawainya senyum. Dia bawa kamu ke salah satu etalase lain yang diberi pendingin. Kamu langsung mengangguk, "mau dikasih tulisan?" tanya pegawainya lagi.
Kamu ambil kertas dan pulpen yang dia sodorkan dan menuliskan 'TY TRACK's DAY" dan menuliskan pesanan atas nama mu.
"Oke, ditunggu ya mbak".
Kamu kelilingin toko kue itu sambil mangap mangap karena lihat kue kue yang dihias lucu. "Udah pesananannya?" kamu menoleh dan udah ada Doyoung di belakang mu.
"Udah" kata mu. Kalian keliling sambil lihat lihat kue lagi, tanpa Doyoung yang coba tawarin untuk belikan kamu salah satunya. Gak usah berharap lah.
"Eh, bentar dulu. Nama kamu dipanggil tuh" katanya sambil nahan pergelangan tangan mu.
Kalian berdua ke kasir. Untuk sekali ini kamu gak berharap dia mau inisiatif buat bayarin. Karena dari kemarin kamu udah bilang kalau kamu pengen beli kuenya pakai tabungan mu aja.
"Sama sama" kata mu setelah plastik kue ada di tangan mu.
Sesuai perkataan Doyoung, kalian pergi ke rumahnya dulu. "Tungguin bareng mama dulu ya. Saya mau mandi" katanya.
Kamu duduk di sofa sama mamanya sambil sesekali ngobrol. "Kamu juga mandi deh, nak" katanya. "Aku gak punya baju ganti tante" kata mu.
"Aman itu mah. Kemarin Doyoung beliin kamu dress kok, tapi gak berani ngasih langsung ke kamu" kata mamanya. Kamu terdiam, baper juga. Jarang jarang si galak itu manis.
Kamu dipinjamkan toilet di lantai bawah untuk mandi dengan dress floral putih yang dikasih mamanya. Dressnya cantik dan sederhana, yang pastinya juga sopan.
"Aduuuuh, cantiknya calon mantu" kamu tersenyum malu dengarnya. Mama Doyoung bawa kamu ke kamarnya, katanya mau dimake up.
Bingung nih kamu, kok rasanya Doyoung lama banget selesai dari kamar. "Ih tante, padahal kan ini ulang tahunnya abang aku" kata mu.
Mamanya terkekeh, "ya gapapa dong, simulasi kan ini" katanya. Ehehe, kikuk kamu rasanya. YA KALI LAH KAMU GAK NGERTI MAKSUDNYA IHHH.
"MAMAAA, MAKHLUK TITIPAN DOYOUNG MANAAA?!"
Mata mu membulat dengar teriakan Doyoung. DIKIRA KAMU BARANG TITIPAN SUPER MARKET?!
"Turun, yuk"
Kamu dan mama Doyoung turun bersamaan. "Maaa lama b- EH BUSET" pekik Doyoung lagi.
"Heran ya aku lihat kak Doyoung, di rumahnya bacot banget" kata mu. Mama Doyoung ketawa, Doyoung salah tingkah. "Ya udah ayok, gak usah banyak ngomong lagi" katanya.
Buset, bentar banget mode kelincinya.
"Ini kuenya dibawa, lho. Hati hati ya kalian, titipin salam sama Taeyong ya Doy".
Setelah pamitan kalian berangkat. Di mobil Doyoung masih mingkem, ga tau deh kenapa. "Kak, cantik ya dress nya. Tebak deh siapa yang kasih" kamu mepet mepetin Doyoung yang lagi nyetir. "Gak tau, paling dress mama dulu" jawabnya.
Kamu berdecih, "padahal dressnya ini aku suka. Nanti sampe rumah aku ganti aja deh. Sekarang dressnya udah jelek, buluk, dekil, kuno, apaan hih" cibir mu. Kamu buang pandangan mu dan bagusin posisi mu.
Udah gitu aja. Doyoung gak ngomong apa apa, kamu juga diam. Kali ini kamu mau ngetes ngambek aja.
Kamu turun setelah mobil Doyoung berhenti di depan rumah, gak nunggu Doyoung selesai markir mobil dulu.
"HEPI BESDEY ABANG AKUUUU" kamu masuk dan berhambur ke pelukan Taeyong. Rumah mu sepi manusia, yang ramai itu makanannya. Papa mu bahkan gak bisa ikut merayakan ulang tahun ke 25 Taeyong karena masih tinggal di asrama.
Setelah selesai menciumi puncak kepala kamu, Taeyong lepas pelukannya. "Eh, kamu siapa? Adek abang dandanannya gak gini" sial, udah dipeluk, dicium, baru gak diakuin jadi adek.
"Iya juga, kayaknya aku bukan anaknya keluarga Lee. Ya udah deh, kuenya aku bawa balik"
"Ey, gak gitu. Bercanda kok" Taeyong tarik lagi tangan adiknya.
"Bang Tae, selamat ulang tahun ya" Doyoung datang dari belakang, bikin kamu minggir dulu. "Alay bener kalian berdua, segala pake baju putih putih. Mau pilpres atau rayain ulang tahun saya?" kata Taeyong.
Kamu masih diam. "I-iya, saya memang sengaja belikan... belikan dia dress itu" katanya.
ASIK GAK SIH?
KALAU KAMU BISA KOPROL KAYANG, UDAH KAMU LAKUKAN SAAT ITU JUGA
"Bro, adek saya udah di treat dengan bagus, tapi status officialnya kapan debut?"
MANTAP ABANG!
"Mmm, itu-"
"Ya udah, ya udah. Saya tinggal dulu"
Hampir aja kaki Doyoung lumer.
Kamu niatnya mau nyusul Taeyong makan bareng keluarga, tapi keburu ditahan sama Doyoung. "Mau kemana?" tanyanya.
"Mau ganti dressnya" kata mu.
"Mmm... Anu, jangan dong. Tadi kan udah saya akuin" katanya. LUCUK IH, PENGEN KETJUP.g
Kamu gak bisa lagi nahan kejahilan mu, akhirnya kamu ketawa. "Enggak kok, bercanda. Lagian aku suka banget ini dressnya" katamu.
Doyoung lega. "Mmm, saya rasa saya butuh bicarain sesuatu sama kamu" lanjut Doyoung. Kamu ngangguk, "ngomong aja".
Doyoung geregetan, dia remas jarinya sendiri. "Itu... kamu... kamuharusjadipacarsayagakmautau!"
Mata kamu membulat, "yang bener ah!" kamu menggebuk lengannya Doyoung.
Doyoung tarik napas, "pokoknya kamu harus jadi pacar saya, gak usah nolak lagi!".
MAU NEMBAK ATAU MAU GELUD ATUH KAK ODOY 😭
"Ya udah kalau gitu" kamu hendak memeluk Doyoung dengan senyum berseri seri.
Sedikit lagi...
Sedikit lagi...
Sedikiiiiiiit lagi...
"WOY BANGUN ANJENG, SEKRETARIS APAAN MALAH TIDUR, BUKANNYA NGETIK RPP!"
Dan semuanya memang mimpi.
"AAAAA SEUNGKWAAAAAN" teriak kamu dengan muka ngantuk. Kamu ngecek handphone, dan jam menunjukkan 21.20. Sebentar lagi ulang tahun Taeyong berakhir.
Abaaaaang, hipibidi. Sori telat banget
Nanti nyampe rumah aku beliin tiramisu deh 😭😭
Pokoknya hipibidiii 🌋🌋🌋Selamat ulang tahun Lee Taeyong jodoh yang masih ku doakan supaya jadi kenyataaaaaaan.
Sehat sehat ya bubu kamiiii. Banyakin sabar menghadapi segala pencobaan duniawi ya sayang. I love you need no feedback. 💚💚💚
KAMU SEDANG MEMBACA
Berakhir ¦ [kdy]
Fanfiction[Completed] "Maaf, tapi saya bukan pacar yang baik" Start: June 3, 2020 Finish: July 6, 2020