Karena kondisi Jaemin yang belum membaik, ia harus di opname selama seminggu.
Jeno pun dengan setia menemani Jaemin.
"Aku ada panggilan, sebentar ya."
Jeno keluar dari ruangannya, rasa penasaran muncul.
Perlahan, ia turun dari ranjang mencoba mendekati pintu dan mendengar percakapannya.
"Kau kan tahu jika Jaemin berada di rumah sakit."
. . .
"Tidak mungkin, aku melakukannya karena ingin menebus dosa yang telah orang tuaku perbuat kepada keluarganya."
. . .
"Mana mungkin, dia itu hanya teman."
Tubuhnya lemas, selama ini Jeno melakukannya bukan karena mencintainya?
Ia pun kembali ke ranjangnya, dengan perasaan berkecamuk.
Jika hanya karena rasa bersalah, seharusnya kau katakan saja.
Kau pembohong Jeno.
Pintu itu terbuka, ia melihat ke arah lain.
"Menganggu saja, ayo minum obatmu."
Jeno yang akan mengambil obat itu, terhenti karena Jaemin lebih dulu mengambilnya.
"Aku saja."
Ia melirik ke arah Jeno yang menatapnya bingung.
"Aku baik-baik saja Jeno."
Ia meminum obat itu, dan Jeno memberikan segelas air.
"Jika seperti ini, aku pasti akan kembali sehat. Dan kau tidak akan khawatir lagi padaku."
Mencoba memberikan senyuman terbaiknya.
"Jangan seperti ini Jaem."
"Apa maksudmu Jeno?"
Jeno menariknya ke dalam pelukannya.
"Jeno . ."
"Jangan mengatakannya, aku tidak mau."
"Bukankah bagus jika aku kembali sehat? Jadi kau bisa menikmati waktu bersama teman-temanmu."
Namun, sesuatu membasahi bajunya.
"Jeno-
"Akan lebih baik jika kau tetap disini, dan aku akan menemanimu.
Katakan saja jika aku egois, tapi aku tidak ingin kau menjauh dariku."
Kenapa kau seperti ini?
Sebenarnya, apa yang kau lakukan . . .
![]()
Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain. - Din

KAMU SEDANG MEMBACA
𝙈𝙚𝙢𝙤𝙧𝙞𝙚𝙨 | 𝙽𝙾𝙼𝙸𝙽
Фанфик[Fanfiction : Nomin] "Memori, apakah bisa mempertemukan kami? Potongan memori ini, masih ada. Tak akan pernah hilang. Karena kamu, sangat berharga untukku." Cast : • Na Jaemin • Lee Jeno Other : • Wong Yukhei • Lee Minhyung