Masa Lalu Raja

1 0 0
                                    

Ternyata Raja membawa Cinta ke taman yang dimana mereka jadian waktu itu, mereka saat ini sedang duduk di bangku yang sama dengan pemandangan air mancur di depan mereka.  Sudah cukup lama mereka duduk disana tetapi Raja belum mengatakan apapun bahkan laki-laki itu hanya bersandar pada bahu Cinta sambil memejamkan matanya membuat Cinta yang ingin bertanya terus saja ia urungkan karna rasa takut yang akan mengganggu laki-laki itu

"Pasti banyak hal yang kamu ingin tanyakan" kata Raja tetap memajamkan matanya

"Dia siapa?" Akhirnya pertanyaan itu tersampaikan juga setelah Cinta tahan dari tadi

Raja bangun dari posisinya dan ditatapnya gadis yang ada di depannya, "Aku akan ceritakan semuanya"

"Dia tadi itu Kintan, mantan pacar aku" kata Raja memulai ceritanya

"Ehh sebelum aku cerita kamu janji dulu jangan cemburu karna itu sudah masa lalu" kata Raja

"Iya, janji"

Raja kembali melanjutkan ceritanya, "Dulu itu aku sama Kintan pacaran lumayan lama, yahh kita pacaran seperti orang pacaran biasanyan, bahagia dan saling mencintai"

"Semua itu berjalan dengan baik sampai pada akhirnya Kintan menghilang, entah dia kemana"

"Kamu gak mencarinya?" tanya Cinta disela-sela Raja bercerita

"Aku cari dia, aku hubungi dia terus sampai aku dapat amplop berisi foto-foto pertunanganan Kintan dengan cowo lain. Setelah aku dapat amplop yang gak ku tahu pengirimnya, aku tetap hubungi dia tetapi tetap saja tidak mendapat jawaban"

"Lalu setelah itu?" tanya Cinta

"Yasudah aku memilih melupakannya dan bersikap dingin ke semua orang karna itu cara aku untuk melupakan sakit hati aku ke Kintan" jelas Raja

"Lalu buat apa dia kembali?" tanya Cinta lagi

"Kalau itu aku tidak mengerti dan aku tidak akan peduli karna sekarang aku punya kamu" kata Raja yang akhirnya tersenyum lagi

"Akhirnya" kata Cinta membuat Raja terheran

"Kenapa?"

"Akhirnya kamu senyum lagi, dari tadi kamu buat aku takut"

"Maaf" kata Raja membawa Cinta ke dalam pelukannya

"Tetap senyum Raja" kata Cinta dalam pelukan Raja dan Raja mengangguk sebagai jawabannya

***

"Kalian gak tahu gitu dimana Raja?" tanya Kintan kepada Teo dan Bisma yang dari tadi hanya fokus dengan ponselnya

"Gak" jawab mereka berbarengan

"Kalian kenapa sih?"

"Gue gak suka aja orang yang sudah bikin teman gue sakit hati ehh datang lagi" kata Bisma tetap menatap layar ponselnya

"Gue bisa jelasin semuanya" kata Kintan kepada mereka berdua

"Jelasin kalau lo sudah tunangan atau bahkan sudah nikah" giliran Teo yang bersuara

"Enggak Teo" kata Kintan lagi tetapi tidak diperdulikan oleh mereka

Suara dentingan pintu menandakan seseorang baru saja datang, Kintan berbalik dan mendapati Raja yang baru saja memasuki cafe itu.

"Ngapain lo di sini?" tanya Raja tanpa menatap ke arah Kintan

Kintan mendekat dan berniat memeluk Raja tetapi laki-laki itu menghindar, "Gue udah punya pacar"

"Tapi lo masih sayang sama gue kan?"

"Kepedean banget" itu suara Bisma tetapi tidak dipedulikan oleh Kintan

"Gue udah punya pacar, lo pasti paham maksud gue" jelas Raja

"Tapi gue udah kembali buat lo"

"Pernikahan gue batal Ja"

"Terus karna batal, lo balik ke gue" kata Raja

"Gue bukan mainan Kintan" lanjutnya

"Bukan gi-"

"Udah deh Kin, gue capek" kata Raja beranjak dari duduknya

"Lo mau kemana?" tanya Bisma saat melihat Raja beranjak dari tempatnya

"Gue mau pulang, capek ladeni orang gak penting" kata Raja yang langsung pergi dan tidak memperdulikan lagi teriakan dari Kintan

"Lebih baik lo gak usah dekatin Raja lagi" kata Teo juga beranjak dari tempatnya

"Betul itu" kata Bisma menyusuli Teo

"Ihh kalian kenapa sih, ngeselin" teriak Kintan kesal

***

Saat ini Cinta sedang menunggu Raja yang masih ada urusan di ruang guru. Sudah cukup lama Cinta berdiri di dekat mobil Raja tetapi laki-laki itu belum juga muncul, "Mungkin urusannya belum selesai"

Cinta yang sedang asik memainkan ponselnya tiba-tiba terkaget saat seseorang mendorongnya sampai terjatuh

"Itu belum seberapa dengan rasa sakit gue" kata Kintan

"Lo apa-apaan sih" kata Cinta berusaha berdiri tetapi Kintan langsung menginjak tangan gadis itu membuatnya kesakitan

"Makanya jangan dekatin Raja"

"Raja itu pacar gue, jadi gak masalah dong kalau gue dekatin" kata Cinta yang masih terduduk di bawah

"Kintan" Suara teriakan itu membuat Kintan terdiam, ia sangat mengenali suara itu

Raja datang dan langsung membantu Cinta berdiri, "Lo apain Cinta?"

"Dia jatuh sendiri" kata Kintan beralasan

"Gue gak percaya"

"Kintan yang dorong Cinta sampai jatuh" Itu suara Bisma yang baru saja datang bersama Teo

"Jangan nuduh sembarangan lo" kata Kinta marah

Teo memperlihatkan sebuah video dimana dalam video itu terlihat Kintan yang mendorong Cinta sampai menginjak tangannya, hal itu seketika membuat Raja sangat marah

"Keterlaluan" kata Raja sangat marah

"Itu semua fit-"

"Ahh gue gak percaya"

Cinta menahan Raja yang hendak melakukan sesuatu kepada Kintan, "Gak usah dipedulikan"

"Kita pulang, nanti aku obati" kata Raja membantu Cinta masuk ke dalam mobil dan tidak memperdulikan Kintan yang terus saja berusaha membela diri

Kintan sangat kesal saat melihat mobil Raja yang pergi meninggalkannya

"Makanya jangan jahat" kata Bisma

"Kalian itu bikin gue kesal" teriak Kintan

"Gak urus" kata Bisma lagi kemudian berlalu menyusul Teo yang sudah berjalan lebih dulu

"Liat aja pembalasan gue nanti" kata Kintan dengan senyum liciknya

Raja dan CintaTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang