2|22-Overthinking

217 37 13
                                    

"AAAA MAKANAN" Sana berteriak sekencang kencangnya membuat orang orang menatapnya kebingungan

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

"AAAA MAKANAN" Sana berteriak sekencang kencangnya membuat orang orang menatapnya kebingungan.

"SANAAAAA! INI TEMPAT UMUM SAYANG..." Wonwoo menutup mulut Sana menahan rasa malunya.

"Tadi kamu panggil sana apa?" Tanya Sana sambil melepaskan tangan Wonwoo yang tertempel di mulutnya.

"Sana?"

"SETELAHNYA!"

"Sayang. Eh" Wonwoo langsung menutup mulutnya.
G-gak sadar.. argh Cringe Nih.. Sana pasti gak suka..

Sana tersenyum manis. "Iya, ayo sekarang jalan jalan sayang" bisik Sana ditelinga Wonwoo.

Sana menggenggam tangan Wonwoo dan menariknya.
Jangan menilai buku dari sampulnya ya.. yaudah seneng kok gue dia happy..

"Eh ada yang jualan gantungan kunci juga? Gelang, cincin, ih gemoy nyaaa" Sana tiba-tiba berhenti di salah satu stand yang bukan berjualan makan, melainkan tempat aksesoris.

"Kamu mau?" Tanya Wonwoo

"Mau.. tapi Kamu juga belii" kata Sana sambil sedikit menunduk melihat-lihat aksesoris lucu.

"Hah? Iya aku beliin"

"Ih gak ngerti ya?! Dasar cowok gak peka.. Maksudnya kita beli barangnya samaa" kata Sana sedikit kesal.

"Oh couplean gitu? Wakakak bilang aja beli barang couple!" Wonwoo tertawa.

Sana cemberut. "Kamunya gak peka aja!"

Sabar Won.. dia pacarmu.. sabar..
"Ya udah iya maaf.. sekarang  pilih aja sono.. nanti biar Aku yang bayar"

"Dari Twice ada yang dari Jepang kan? Coba hubungi kek" Seungcheol jadi ikutan panik.

"Heh! Belum tentu mereka di jepang bambank! Lagipula nih ya.. Momo sama Mina tuh anak kuliahan juga di Korea! Gak mungkin lah pulang" Chaeyoung memukul Seungcheol kesal.

"Eh bused. Chan, cewek lu kek Babon sumpah" Seungcheol memegangj pundak yang habis dipukul Chaeyoung. Chan hanya menjawab dengan cengiran kuda.

"Kalau kita Jepang aja gimana?" Tanya Jungkook.

"Woi... Jeon Jungkook! Lu pikir ke Jepang cuman lima belas menit hah?! Lu pikir kita kesana kaya dari Universitas ke Kafe Langit Malam apa?!" Nayeon nyerocos emosi sambil berusaha ber-pikir.

"Kalau positif thinking aja gimana?" Tanya Joshua.

"Gua udah bilang ke lu! Ngapain Sakura ke jepang? Orang dia anak rumahan banget.." ulang Dokyeom.

"Kenalan lu siapa kek gitu Gak ada Nay? Chae? Buat ajak Sana Noona pergi, nanti Wonwoo Hyung yang bicara sama Sakura" Mingyu akhirnya buka suara.

You Are My Reason  [✓]Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang