02. Adik perempuan

3K 131 0
                                    

selesai makan malam mereka pun pulang.
Alno dan Alex sudah berada di mobil dan melihat Ayna dan Alice yang gelisah.

Ternyata ban mobil Alice dan Ayna bocor.
"kok bisa ya bocor gini aduh kita pulang naik apa dong na?" kata mama sedikit cemas karena sudah jam 10 malam.
"duh gatau maa.. disini ada taksi gak ya? bentar deh aku cari ke depan dulu" jawab Ayna yang ingin melangkah ke depan restoran.
Tetapi sebelum melangkah ada mobil yang berhenti di dpn Ayna. Dan ternyata itu adalah mobil Alno dan Alex.
"ayo bareng aja" ajak Alno pada Ayna dan Alice.
"gapapa kok kita naik taksi aja lagi pula nanti ngerepotin " jawab Ayna. Lalu Alex tersenyum.
"gapapa kok, kamu lupa ya kan kita juga nanti jadi keluarga sayang" kata Alex dengan lembut.

Lalu Ayna teringat dan mengiyakannya.
lalu mereka masuk ke mobil, Alice di belakang bersama Alex sedangkan Ayna di depan bersama Alno yang menyetir.
Dan Alno memutar lagu serendipity -bts,
Ayna yang mendegar lagu favoritnya itu langsung tersenyum dan menyenderkan kepalanya ke kaca mobil.
Lalu sesampainya di depan rumah, ternyata Ayna tertidur pulas. Mereka mencoba membangunkan Ayna yang yang sangat pulas tetapi tetap tidak bangun. Akhirnya Alno menggendong Ayna dan membawanya ke kamar.
sesampainya di kamar Ayna, Alno terkejut karena ternyata Ayna juga menyukai lagu bts. Lalu Alno tersenyum, kemudian keluar dari kamar Ayna dan pulang bersama papanya.

sesampainya di rumah, Alno langsung di serbu oleh abang abangnya dan juga adiknya karena dia anak kelima dari tujuh bersaudara..
"EH NO GIMANA ADE TIRI KITA NO? " teriak Alden anak ke tiga.
"Iya woi gimana dah cakep ga no? emang umurnya berapa no? " tanya Alvin anak keempat.
"woi anjir kok lu diem ajasi cerita ngapa cerita" kata Azra anak pertama.
"iya kak cerita kak gue pen tau sumpah gasabar banget" kata Aland anak keenam
"kak dia lebih muda dari gue ga kak iya kek, kak iya kek, gue pengen juga kali punya ade huhu" kata Avan si bungsu.
sedangkan Azkiel anak kedua hanya memandang mereka dari kejauhan.

Alno hanya bisa menutup telinga dari ocehan saudara saudaranya yang bawel itu.
kadang Alno pun heran, ketika di luar sana mereka terlihat dingin dan sangat kejam tetapi jika di rumah mereka terlihat seperti anak sd yang bawel.
sebenernya itu mereka ingin sekali punya adik perempuan karena mereka penasaran dengan perempuan..
mereka sangat tak tersentuh, mereka ga mau punya pacar tapi mereka penasaran dengan perempuan dan mereka juga tidak punya ibu. jadi jalan satu satunya adalah punya adik perempuan. yaaa memang rada aneh sih .. tapi memang seperti itu alasannya..

"iya bener, namanya Ayna, cantik, ramah, dan umurnya sepertinya hanya berbeda beberapa bulan dengan avan tapi mudaan dia kok, udah kan? udah gue jawab. sekarang gue mau tidur, cape tau dah ah bye saudara saudara ku yang bawel." ucap Alno yang setelah itu meninggalkan mereka di halaman rumah dengan senyum senyum.

"asik kita punya adek asik asik ayo ah masuk ngapain anjir disini mending main billiar kita."
ucap Alvin mengajak main billiar.
"yes akhirnya gue punya adek jadi gue ga paling kecil lagi yes yes walaupun beda beberapa bulan doang tapi gapapa yes yes" kata avan sambil loncat loncat.
"heh mau gimanapun lo tetep jadi bayi haha "ledek azra.
lalu avan cemberut dan masuk ke dalam rumah, yah memang seperti itu anak bungsu itu selalu ngambek jika diledek.

my possessive brothersTempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang