Dorothea melirik keluar jendela. Lalu membenarkan tusuk rambut yang miring dengan melihat bayangannya. Gadis itu menyamankan posisi duduk di bangku kereta. Sementara Akira sudah mengorok di sampingnya.
Eins melayang di kursi depannya yang kosong. Dia turut melirik ke jendela. Kereta yang mereka tumpangi melaju cepat di rel.
"Menurutmu apa yang akan kita temukan di Hosu?"
Dorothea sedikit menundukkan kepalanya. Sampai mulutnya tertutup syal panjang yang terlilit di leher.
"Entahlah, kuharap hal baik," bisiknya. Eins memberikan senyuman kecil.
Ide menggunakan syal diberikan oleh Eins kemarin. Dengan mulutnya tertutupi, Dorothea bisa bercakap dengan Eins tanpa terlihat seperti berbicara sendiri. Dia masih harus berbisik, jadi Eins harus cukup dekat untuk mendengar suaranya.
Momen itu dibuyarkan dengan suara notifikasi dari ponsel Dorothea. Dia segera mengeluarkan benda itu dari saku jaket.
Seperti yang dia duga. Itu dari trio temannya yang harus terjebak berpartisipasi di festival.
***
Group Chat 1-C QuartetPlantsss
Aaaaa aku sangat gugup! :<Walking Rosetta
Kita duduk bersebelahan HanaWalking Rosetta
Kenapa harus berbicara lewat chat?Plantsss
Aku memberitahu Dorothea-chan! Bukan kau >:(Brain Freeze
Ah soal itu, bagaimana denganmu DorotheaMarionette
Sejauh ini baikMarionette
Tapi entah apa yang akan kutemukan disanaBrain Freeze
Berhati-hatilah. Jangan sampai kau dikejar orang aneh lagiPlantsss
Aww~ dibalik kantung mata dan muka seram ternyata Shinsou peduli! :DBrain Freeze
Aku hanya tidak ingin dia terlibat masalah. Ingat terakhir kali? Kita semua ikut repotPlantsss
Uuuu~ Shinsou ternyata tsundere :3Brain Freeze
Aku bukan tsunderePlantsss
Tsundere Shinsou... Tsunsou! :DMarionette changed Brain Freeze name to Tsunsou
Tsunsou
HEI!Marionette
Ahahaha, sorry, can't resistTsunsou changed Marionette name to DORKrothea
DORKrothea
HEI!***
Suara tawa Eins membuat Dorothea menoleh. Hantu itu membaca percakapan mereka dari balik bahunya. Si gadis memberikan pandangan kecut.
Belum sempat dia mengatakan apapun, suara speaker memotongnya. Mengumumkan bahwa mereka sudah sampai di Hosu. Alhasil membuat Akira terlonjak dari tempat duduknya. Dia menguap.
KAMU SEDANG MEMBACA
Normal (A BNHA Fanfiction)
Fanfiction[ Original Character(s) + Plotline ] Dorothea Tuning pindah bersama Ayahnya dari London yang selalu mendung dan kelabu ke Jepang. Dia pikir ini akan menjadi awal baru setelah Ibunya meninggal. Dia siap pergi ke negara asal ayahnya, pergi ke sekolah...