Group Chat 1-C Quartet
Brain Freeze
Yo, ada yang masih bangun?Marionette
AkuBrain Freeze
Woah, ini jam 3 pagi, apa yang kau lakukan?Marionette
Eh, internet. Kau?Brain Freeze
InsomniaMarionette
Dan misteri kantong mata abadimu terpecahkanBrain Freeze
Kau masih mencari soal Silent Hands itu?Walking Rosetta
Teman-teman. Jam tiga pagi.Walking Rosetta
Tidur.Brain Freeze
Kau sendiri masih bangunWalking Rosetta
Aku bangun karena ponselku berbunyi terus.Brain Freeze
Kenapa tidak kau setel mode hening?***
Dorothea menaruh ponselnya yang masih berdering beberapa kali. Shinsou dan Tanaka pasti sibuk saling melempar candaan—atau mungkin ejekan antar teman.
Gadis itu sendiri sedang berbaring di kasur. Dengan laptop terbuka dan tab baru di search engine-nya.
Cahaya dari layar menguar di kamarnya yang gelap. Tangannya di atas keyboard. Dia sudah mencoba mencari The Silent Hands. Namun hasilnya nihil. Tidak ada informasi yang cocok.
Dorothea juga mencoba mencari dengan kata kunci lain. 'Dia yang Berjalan di Antara Langit' membawanya ke blog astronot. 'Ibu Segala' menampilkan halaman soal parenting. 'Pengantin dari Kehancuran' memunculkan page konseling pernikahan. Dan 'Mistress dari Batas Luar' memberikannya iklan rumah di pedesaan.
Jadi, sebagai sinopsis, research-nya tidak membuahkan hasil serius.
"Dorothea," suara Eins mengagetkannya. Gadis itu terlonjak. Dia melihat kepala si hantu menyembul dari kasurnya. "Kau hanya punya beberapa jam untuk tidur jika kau mau sampai ke sekolah tepat waktu."
Dorothea mendesah. Dia menyingkirkan laptop. Lalu merebahkan diri di kasur dan mengeluarkan napas berat. Eins melayang ke atas kemudian menjauh. Mukanya memberi wajah simpati. Sebelum mundur dan menghilang di balik dinding.
Ya, dia mendapat sedikit petunjuk tambahan dari Tanaka. Akan tetapi, entah mengapa, dengan semua hal baru yang muncul, rasanya malah semakin tidak masuk akal.
Semakin banyak pertanyaan yang tidak terjawab.
Siapa wanita yang dikatakan Aizawa-sensei?
Darimana dia tahu namanya?
Kenapa dia mencarinya?
Apa dia ada hubungannya dengan Kuba Hisao?
Apa itu The Silent Hands?
Siapa Mistress?
Apa yang mereka mau darinya?
KAMU SEDANG MEMBACA
Normal (A BNHA Fanfiction)
Fiksi Penggemar[ Original Character(s) + Plotline ] Dorothea Tuning pindah bersama Ayahnya dari London yang selalu mendung dan kelabu ke Jepang. Dia pikir ini akan menjadi awal baru setelah Ibunya meninggal. Dia siap pergi ke negara asal ayahnya, pergi ke sekolah...