"Lu Yui, sampaikan pesan kepada permainsuri bahwa aku ingin mengajaknya keluar malam ini, jadi harap ia menunggu. Saya akan menjemputnya" perintah zhang Lou.
" baik yang Mulia" Lu Yui pun pergi.
---
[Kediaman Jinxia]
" Ei, Xiolei"
" Hormat saya pangeran" Ucap Xiolei seraya menunduk.
" Apa kamu ingin keluar bersamaku nanti malam?"
" Ha?" Xiolei sontak mengangat kepalanya karena kaget.
" Haha, aku hanya bercanda. Lihatlah wajahmu memerah" Goda Lu Yui. Xiolei kembali menunduk.
"haolah, jangan marah. Maafkan aku."
" aku hanya ingin menyampaikan pesan dari Kaisar bahwa ia ingin mengajak Yang Mulia Ratu untuk keluar nanti malam. Jadi, Yang Mulia ratu di minta bersiap" Lanjut Lu Yui.
" Baik pangeran. Saya permisi"
Ketika hendak pergi, Lu Yui menahan lengan Xiolei, membuat gadis itu menatapnya bingung.
"hati –hati" Ucap Lu Yui. Xiolei kembali membungkuk hormat kemudian pergi. Tanpa Lu Yui sadari, seutas senyum terukir di wajah Xiolei.
.
"Nona.."
" Ada apa?" Tanya Tan Er.
" Yang Mulia kaisar ingin mengajak anda jalan- jalan mala mini, anda diminta bersiap" Ucap Xiolei
" Hah! Benar- benar. Setelah ia mengacaukan makan siang, ia seenaknya mengajak keluar? Apa ia sedang bermain tarik ulur?"Oceh Tan Er.
" Haolah, jika itu permintaan yang mulia. Akan aku ladeni. Ugh, tetap saja menyebalkan" Kesal Tan Er.
Malam telah tiba, Tan Er berjalan ketaman, peduli sangat jika Yang Mulia akan mencarinya.
" Permainsuri..." Ia sedikit terkejut ketika melihat kaisar menghampirinya. Mengapa ia bisa tahu bahwa dirinya ada disini. Seingatnya, ia bahkan tidak memberi tahu Xiolei atau siapapun.
" Mengapa anda tahu bahwa saya ada disini?"
" Mungkin saya menggunakan hati saya?" Goda Kaisar, namun hanya dihadiahi tatapan sinis dari Tan Er.
" Haolah, sayaa hanya kebetulan lewat dan melihat anda. Tapi, anda sangat nakal permainsuri. Bukankah saya menyuruh anda untuk menunggu saya?" Tanya Zhang Lou.
Tan Er masih tetap diam.
" apakah mungkin permainsuri masih kesal dengan saya?"
" Tue! Sepertinya anda cukup peka Yang Mulia"
"Peka?"
" ah.. maksud saya sadar diri"
" haha, sepertinya permainsuri sering menggunakan kata- kata yang sulit dipahami" Selidik Zhang Lou
" Apa maksud Yang Mulia. Kata –kata itu sering digunakan di wilayah kerajaan saya" Elak Tan Er.
" lalu, apa maksud yang Mulia ingin mengajak saya keluar malam ini?" Tanya Tan Er mengalihkan topik
"Mengenai tawaran yang mulia ratu tadi siang, saya pikir tak ada salahnya jika kita memperbaiki hubungan" Ucap Zhang Lou. Tan Er terkejut.
" Eh hehhe, haolah" Tan Er merasa canggung.
" Jadi kita bisa memulai dari berteman" Tawar tan Er.
" Bagaimana mungkin? Kita adalah sepasang suami istri." Tolak Zhang Lou
KAMU SEDANG MEMBACA
FALL IN LOVE WITH CAISAR
Romance"Dimana ini? Mengapa orang-orang berpakaian aneh? Ah tunggu-tunggu! Mengapa pakaianku jadi begini? Dan siapa orang- orang ini?" Tan er. Tan er bingung. Ketika ia membuka matanya, pandangannya menelisik ruangan tersebut. Ini bukan ruangannya, apalagi...
