CH 66

116 14 0
                                    

Bab 66: Yang Naik adalah Manusia; Yang Jatuh juga adalah Manusia
Bagian I

Bab 66: Yang Naik adalah Manusia; Yang Jatuh juga adalah ManusiaBagian I

Ups! Gambar ini tidak mengikuti Pedoman Konten kami. Untuk melanjutkan publikasi, hapuslah gambar ini atau unggah gambar lain.

Xie Lian menoleh dan bertanya, "Apa maksudmu?"

"Para anak-anak jalanan dari ibukota kerajaan semuanya berkumpul dalam sebuah kelompok, dan mereka sering datang ke lingkungan tempat tinggalku untuk meminta makanan. Aku sangat mengenal mereka semua tetapi aku belum pernah melihat anak ini sebelumnya."

Anak kecil itu menatap Mu Qing dan tidak mengatakan sepatah kata pun. Feng Xin bertanya ragu, "Kepada siapa mereka meminta makanan? Kepadamu? Dan kamu memberikannya kepada mereka?"

Mu Qing memelototinya, "Jika mereka terus menggangguku tanpa henti, tidak ada cara lain."

Feng Xin masih menganggap jika gagasan itu agak sulit dipercaya tetapi tidak membuat komentar lebih lanjut. "Oh."

Xie Lian ingin tertawa melihat mereka berbicara. Mu Qing melanjutkan, "Selain itu, ada beberapa tambalan jahitan di pakaiannya; Dilihat dari sulamannya, jahitan itu pasti dilakukan oleh orang dewasa baru-baru ini, jadi setidaknya ada seseorang yang sudah cukup dewasa di keluarganya. Situasi keluarganya mungkin tidak bisa dikatakan baik, tapi dia jelas bukan pengemis."

Secara alami Xie Lian tidak begitu memperhatikan bagaimana tambalan di pakaian anak kecil ini dijahit, atau apakah jika jahitan itu dilakukan oleh orang dewasa, tetapi Mu Qing dulunya adalah seorang pesuruh di Royal Holy Pavilion, dan telah melakukan semua jenis pekerjaan di rumah, jadi ketika Xie Lian memperhatikannya lebih detail lagi, memang itu seperti yang sudah dikatakan Mu Qing, jadi dia memutuskan untuk bertanya. "Apakah di rumahmu ada orang dewasa?"

Anak kecil itu menggelengkan kepalanya, tetapi Mu Qing kemudian berkata, "Pasti ada. Jika dia tidak kembali, keluarganya pasti cemas dan sedang mencarinya sekarang."

"Tidak, itu tidak mungkin! Tidak ada siapapun!" Anak kecil itu berteriak, terdengar seperti dia takut jika dirinya akan dikirimkan kembali, dan dia membuka tangannya dan mencoba meraih Xie Lian. Tubuh anak itu masih tertutup lumpur dan darah, dan Feng Xin tidak tahan lagi melihat apa yang tengah terjadi di depannya dan berkata, "Nak, apa yang kamu lakukan? Segalanya memang tampak begitu mendesak dan penuh kekacauan sebelumnya, jadi terserahlah, tapi bukankah seharusnya sekarang kamu sudah menjadi sedikit mengerti? Dia ini adalah Putra Mahkota. Putra Mahkota, apakah kamu mengerti?"

Lengan anak kecil itu langsung menyusut ke belakang, tetapi arah pandangannya masih menatap Xie Lian, "Ada pertengkaran di rumah dan aku diusir. Aku sudah berjalan untuk waktu yang lama tapi aku tidak tahu lagi harus pergi ke mana."

Tiga orang lainnya tampak saling memandang satu sama lain. Setelah beberapa saat, Feng Xin berkata, "Jadi bagaimana sekarang?"

Salah satu dokter kekaisaran menyarankan, "Jika Yang Mulia sedang mengalami masalah dan bermasalah dengan itu, dia bisa ditempatkan di istana, di sini, dan meminta beberapa pelayan merawatnya."

•CROWN PRINCE & GHOST KING•Tempat cerita menjadi hidup. Temukan sekarang