Kapal

-17- Ganggu Fatma

Mereka berlima kecuali Eshal sedang memasuki ruang bioskop secara perlahan. Eshal menelpon Kyra dan berkata bahwa ia tidak bisa ikut mereka hari ini karena sibuk. Akhirnya mereka berlima lah yang melakukan acara intip mengintip ini.

Sebisa mungkin wajah mereka tidak terlihat oleh Fatma dan Ikhsan yang sudah memasuki ruangan sejak tadi.

Mereka mengatur strategi. Nara dan Fia masuk ke ruang bioskop terlebih dahulu dengan sikap santai. Mereka semua mengenakan masker agar tidak dikenali. Lalu selanjutnya Maira dan Disha yang memasuki ruangan seraya menutup mukanya. Padahal seharusnya mereka biasa saja. Karena Fatma juga sedang mengobrol dengan Ikhsan. Yang terakhir adalah Kyra yang seolah-olah sedang membeli paket makanan dengan pegawai bioskop. Ini adalah ide Maira yang berakhir dengan Kyra yang mau tidak mau harus membeli makanan karena tidak enak. Padahal mereka sepakat untuk menghemat uang.

"Di beli aja Mba, cuma 40 ribuan aja udah dapet roti juga sama minuman"

"Ehehe, lain kali aja deh Mba"

"Beli aja Mba. Bosen nanti nontonnya kalo gk sambil ditemenin makanan"

"Ehm, iya deh Mba satu aja ya" kata Kyra pasrah dan berakhir dengan membeli makanan tersebut.

'Gk mau tau, Maira harus ganti uang aku' kata Kyra dalam hati.

Selanjutnya mereka sudah berada pada posisi masing-masing. Jarak mereka dengan Fatma dan Ikhsan sangat dekat. Maira dan Fia berada tepat di belakang Fatma dan Ikhsan. Sedangkan yang lainnya berada dipojok tidak terlalu jauh. Mereka membagi dua tim. Tim menguping dan tim mengabadikan.

Maira Syadza : Heh yang ujung. Udah siapin kamera belum?

Nara Gadis Patricia : Iya udah siap

Kyra Naraya : Eh emang keliatan? Kan nanti gelap

Maira Syadza : Ya udah sekarang aja fotonya. Yang penting dapet foto mereka berdua.

Kyra Naraya : Oke oke. Nar foto Nar

Nara Gadis Patricia : Sip sip

Maritza Adisha : Kalian ngapain ngomong disini sih. Kan sampingan.

Nara Gadis Patricia : Maap lupa

Kyra Naraya : Biar seru

Kyra Naraya : EEEH, MAI MAKANAN AKU KOK GK DIBALIKIN? KATANYA MINTA DIKIT

Maira Syadza : Laper Ra. Buat gw aja ya. Tuh si Fia juga makan

Kyra Naraya : HEH ITU PAKE DUIT TAU. BALIKIN SINI

Sofia Adriana Agatha : Berbagi itu indah Ra

Kyra Naraya : Yang indah berbagi, bukan mencuri

Maira Syadza : Ya udah sih ikhlasin aja

Kyra Naraya : Gada akhlak emang

***

Sekarang sudah pertengahan film. Kyra, Nara, dan Disha sudah lupa dengan tujuan mereka. Mereka hanya fokus kepada filmnya. Sesekali mereka melirik ke arah Fatma dan Ikhsan yang juga sedang fokus.

Sedangkan Maira dan Fia, mereka sedang berpikir bagaimana cara untuk mengganggu kedua orang di depannya ini.

"Di apain ya?" Tanya Maira.

"Udah lah diemin aja. Kita kan niatnya ngintip bukan ganggu" kata Fia.

"Ih gk seru dong. Ayo gangguin aja"

"Ih lu aja sana. Gw mau nonton" balas Fia.

Mereka sedang menonton film romantis. Seharusnya mereka menikmati film nya saja. Karena Fatma dan Ikhsan juga hanya fokus pada filmnya. Tetapi tidak untuk Maira. Ia masih berpikir untuk mengganggu mereka.